13.07.2015 Views

Peraturan Bank Indonesia Nomor 13/23/PBI/2011 tanggal 2 ...

Peraturan Bank Indonesia Nomor 13/23/PBI/2011 tanggal 2 ...

Peraturan Bank Indonesia Nomor 13/23/PBI/2011 tanggal 2 ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Q: Wewenang dan tanggung jawab DPS paling kurang mencakup apa saja?A: Wewenang dan tanggung jawab DPS paling kurang mencakup :a. menyetujui dan mengevaluasi kebijakan Manajemen Risiko; danb. mengevaluasi pertanggungjawaban Direksi atas pelaksanaan kebijakanManajemen RisikoQ: Kebijakan Manajemen Risiko paling mencakup apa saja?A: Kebijakan Manajemen Risiko paling kurang mencakup :a. penetapan Risiko yang terkait dengan produk dan transaksi perbankan;b. penetapan penggunaan metode pengukuran dan sistem informasi ManajemenRisiko;c. penentuan limit dan penetapan toleransi Risiko;d. penyusunan rencana darurat (contingency plan) dalam kondisi terburuk; dane. penetapan sistem pengendalian intern dalam penerapan Manajemen Risiko.Q: Prosedur dan penetapan limit risiko paling kurang mencakup apa saja?A: Prosedur dan penetapan limit risiko wajib disesuaikan dengan tingkat risiko yangakan diambil (risk appetite) terhadap Risiko <strong>Bank</strong>. Prosedur dan penetapan limitrisiko paling kurang mencakup :a. akuntabilitas dan jenjang delegasi wewenang yang jelas;b. pelaksanaan kaji ulang terhadap prosedur dan penetapan limit secara berkal;ac. dokumentasi prosedur dan penetapan limit secara memadai.Penetapan limit Risiko wajib mencakup limit secara keseluruhan, limit per jenisRisiko, dan limit per aktivitas fungsional tertentu yang memiliki eksposur Risiko.Q: Bagaimana proses Identifikasi, Pengukuran, Pemantauan, dan Pengendalian di<strong>Bank</strong>?A: Pelaksanaan proses identifikasi, pengukuran, pemantauan dan pengendalian Risikodi <strong>Bank</strong> :a. Pelaksanaan proses identifikasi Risiko paling kurang dilakukan denganmelakukan analisis terhadap :1. karakteristik Risiko yang melekat pada <strong>Bank</strong>; dan2. risiko dari produk dan kegiatan usaha <strong>Bank</strong>b. Dalam rangka melaksanakan pengukuran Risiko, <strong>Bank</strong> wajib paling kurangmelakukan :1. evaluasi secara berkala terhadap kesesuaian asumsi, sumber data, danprosedur yang digunakan untuk mengukur Risiko; dan2. penyempurnaan terhadap sistem pengukuran Risiko apabila terdapatperubahan kegiatan usaha <strong>Bank</strong>, produk, transaksi dan faktor Risiko, yangbersifat material yang dapat mempengaruhi kondisi keuangan <strong>Bank</strong>.c. Dalam rangka melaksanakan pemantauan Risiko, <strong>Bank</strong> wajib paling kurangmelakukan :1. evaluasi terhadap eksposur Risiko; dan2. penyempurnaan proses laporan apabila terdapat perubahan kegiatan usaha<strong>Bank</strong>, produk, transaksi, faktor Risiko, teknologi informasi dan sisteminformasi Manajemen Risiko yang bersifat material.Q: Sistem pengendalian intern dalam Penerapan Manajemen Risiko paling kurangmencakup apa saja?A: Sistem pengendalian intern dalam penerapan Manajemen Risiko paling kurangmencakup :1. kesesuaian sistem pengendalian intern dengan jenis dan tingkat Risiko yangmelekat pada kegiatan usaha <strong>Bank</strong>;2. penetapan wewenang dan tanggung jawab untuk pemantauan kepatuhanterhadap kebijakan, prosedur dan limit3. penetapan jalur pelaporan dan pemisahan fungsi yang jelas dari satuan kerjaoperasional kepada satuan kerja yang melaksanakan fungsi pengendalian4. struktur organisasi yang menggambarkan secara jelas kegiatan usaha <strong>Bank</strong>2

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!