download buku disini - Rusman Efendi

download buku disini - Rusman Efendi download buku disini - Rusman Efendi

rusmanefendi.files.wordpress.com
from rusmanefendi.files.wordpress.com More from this publisher
13.07.2015 Views

mempergunakan pesarium dan diobati dengan estrogen selama duaminggu.Pembedahan• Bertujuan untuk memperbaiki anatomi dan mengembalikan fungsi.• Hanya kerusakan yang ada sebaiknya diperbaiki karena prosedur untukmencegah terjadinya prolaps di kemudian hari baru dapat menyebabkanstres-inkontinensia.• Prolaps genital sebaiknya diperbaiki menurut prinsip-prinsip berikut ini:JENISTINDAKAN• Sistokel/Rektokel dan Prolaps Uteri: Prosedur Manchester (Fothergill)• Prolaps Uteri yang berat: Histerektomi Vagina (fiksasisakrospinosus bilamemungkinkan)• Elongatio serviks: Amputasi serviks• Sistokel: Kolporafi Anterior• Rektokel: Kolporafi Posterior• Enterokel: Operasi untuk Enterokel• Badan perineal sempit: Kolpoperineorafi• Prolaps vagina: Fiksasi sakrospinosus ataukolpokleisis• Prolaps uteri total: Prosedur LeFort’s• Prolaps genital tanpa stres inkontinensia atau stres inkontinensia laten:Defek genital harus diperbaiki.• Prolaps genital dan stres inkontinensia yang manifest atau laten:Prosedur inkontinens sebaiknya dilakukan pada waktu yang sama ketikaperbaikan genital (prosedur Burch atau prosedur Sling).Follow-up pasca operasi• Tidak ada upaya fisik dan hubungan intim selama 6 minggu pertama.• Kunjungan pasca operasi 3 bulan setelah pembedahan.• Ajukan pertanyaan mengenai incontinence, kesulitan berkemih, aktifitasseksual dan disparenia.• Stres-inkontinensia seharusnya dievaluasi secara objektif.Prognosis• Sangat bergantung kepada ketepatan diagnosis dan pemilihan jenisoperasi serta pengalaman operator.124

10. Inkontinensia UriDefinisi• Inkontinensia urin adalah keluarnya urin yang tidak terkontrol dimanasecara objektif dapat terlihat dan merupakan masalah sosial atau higienis.Prinsip Dasar• Tekanan kandung kemih meningkat melewati tekanan leher kandungkemih dan uretra• Sistim persarafan parasimpatik dan stimulasi kolonergik menentukankontraksi otot detrusor kandung kemih dan relaksasi leher kandungkemih.• Klasifikasi:o Genuine stress incontinence : adalah keluarnya urin yang tidakterkontrol, terjadi bila tanpa suatu kontraksi detrusor, tekananintravesikal melebihi tekanan urethral maksimum.o Urge incontinence: adalah keluarnya urin yang tidak terkontrol terkaitdengan hasrat berkemih yang kuat.o Unstable detrusor: adalah suatu detrusor yang terlihat secara objektifberkontraksi, secara spontan atau dengan provokasi, selama tahappengisian sementara pasien mencoba menghambat proses micturitiontersebut. Tidak terdapat bukti adanya gangguan neurologis.o Mixed incontinence : Merupakan genuine stress incontinence maupunurge incontinence.o Detrusor hyperreflexia: idefinisikan sebagai aktifitas yang berlebihankarena gangguan mekanisme kontrol syaraf. Istilah detrusorhyperreflexia sebaiknya hanya digunakan bila terdapat bukti objektiftentang suatu gangguan neurologis yang relevan.o Overflow incontinence :i alah keluarnya urin yang tidak terkontrol,yang terkait dengan pengelembungan yang berlebihan dari kandungkemih.125

10. Inkontinensia UriDefinisi• Inkontinensia urin adalah keluarnya urin yang tidak terkontrol dimanasecara objektif dapat terlihat dan merupakan masalah sosial atau higienis.Prinsip Dasar• Tekanan kandung kemih meningkat melewati tekanan leher kandungkemih dan uretra• Sistim persarafan parasimpatik dan stimulasi kolonergik menentukankontraksi otot detrusor kandung kemih dan relaksasi leher kandungkemih.• Klasifikasi:o Genuine stress incontinence : adalah keluarnya urin yang tidakterkontrol, terjadi bila tanpa suatu kontraksi detrusor, tekananintravesikal melebihi tekanan urethral maksimum.o Urge incontinence: adalah keluarnya urin yang tidak terkontrol terkaitdengan hasrat berkemih yang kuat.o Unstable detrusor: adalah suatu detrusor yang terlihat secara objektifberkontraksi, secara spontan atau dengan provokasi, selama tahappengisian sementara pasien mencoba menghambat proses micturitiontersebut. Tidak terdapat bukti adanya gangguan neurologis.o Mixed incontinence : Merupakan genuine stress incontinence maupunurge incontinence.o Detrusor hyperreflexia: idefinisikan sebagai aktifitas yang berlebihankarena gangguan mekanisme kontrol syaraf. Istilah detrusorhyperreflexia sebaiknya hanya digunakan bila terdapat bukti objektiftentang suatu gangguan neurologis yang relevan.o Overflow incontinence :i alah keluarnya urin yang tidak terkontrol,yang terkait dengan pengelembungan yang berlebihan dari kandungkemih.125

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!