13.07.2015 Views

laporan akhir pengkajian pemetaan kebutuhan benih ... - KM Ristek

laporan akhir pengkajian pemetaan kebutuhan benih ... - KM Ristek

laporan akhir pengkajian pemetaan kebutuhan benih ... - KM Ristek

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Sistem per<strong>benih</strong>an padi di Provinsi Banten pada prinsipnya tidak jauhberbeda dengan system per<strong>benih</strong>an nasional. Klas <strong>benih</strong> yang dihasilkan tidakterlepas dari kewenangan dan kemampuan dari lembaga produsen <strong>benih</strong>.Lembaga penyedia <strong>benih</strong> terdiri dari BB Padi, BPTP Banten, BBI, BBU, PetaniPenangkar, dan BUMN (SHS I PERTANI) (Gambar 10).Balai Benih Induk(BBI)@)BPTPBan tenG§)l BBPadiI@)G§)Dis tanProv /KabESBalai Benih Utama(BBU)!@Kios SaprodiPetani Penangkar ~@)BU:tvm/ SHSPERT ANI'..,, Petani pengguna <strong>benih</strong>Gambar 10. Sistem Per<strong>benih</strong>an Padi Provinsi BantenBPTP Banten berperan dalam menyediakan <strong>benih</strong> klas F5 atau 55untuk dipergunakan oleh Balai Benih Induk dan klas 55 untuk petanipenangkar. Varietas yang diproduksi berupa verietas unggul baru perlusosialiasai lebih intensif kepada baik kepada petani maupun penangkarsehingga diharapkan dapat berkembang di daerah atau digunakan dalampergiliran varietas. Berbeda dengan produksi <strong>benih</strong> yang dilakukan olehBUMN (5HS I PERTANI) yang pada umumnya berupa varietas yang sudahdikenal sehingga pemasaran tidak menjadi kendala. Petani penangkarmemegang peranan penting dalam penyedian <strong>benih</strong> di daerah semakinbanyak dan luas produksi <strong>benih</strong> oleh petani penangkar akan memberikankontribusi terhadap ketersediaan <strong>benih</strong> dan juga pengembangan varietasunggul.51

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!