12.07.2015 Views

Pedoman Pelayanan Peringatan Dini Tsunami InaTEWS - GITEWS

Pedoman Pelayanan Peringatan Dini Tsunami InaTEWS - GITEWS

Pedoman Pelayanan Peringatan Dini Tsunami InaTEWS - GITEWS

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Pedoman</strong> 4Perangkat Observasi Gempabumi dan <strong>Tsunami</strong>“Perangkat observasi dibedakan menjadi tiga, yaitu observasi gempabumi dengan seismograf, observasideformasi kerak bumi dengan GPS, serta observasi tsunami dengan tide gauges, buoy, CCTV, dan radartsunami. Data dikirim ke pusat peringatan dini tsunami di BMKG melalui jaringan komunikasi dandiproses untuk mendapatkan skenario ancaman tsunami.”i. Desain <strong>InaTEWS</strong>Sistem peringatan dini tsunami Indonesia (Indonesia <strong>Tsunami</strong> Early Warning System-<strong>InaTEWS</strong>) adalah satu-satunya sistem peringatan dini tsunami yang berlaku di Indonesia danbahkan seluruh daerah di Indonesia wajib menyesuaikan dengan sistem ini. Sesuai denganUndang-Undang no 31 tahun 2009, BMKG adalah satu-satunya badan resmi yang bertugasmenyerukan peringatan dini tsunami.<strong>InaTEWS</strong> memiliki 2 sistem pemantauan yakni:1. sistem pemantauan darat terdiri atas jaringan seismometer broadband dan GPS2. sistem pemantauan laut (sea monitoring system) terdiri atas tide gauges, buoy,CCTV, radar tsunami, dan kabel bawah laut (dua yang terakhir masih dalam tahappengembangan). Data hasil observasi dikirimkan ke BMKG menggunakan sistemkomunikasi yang utamanya berbasiskan satelit.Gambar 10: Desain <strong>InaTEWS</strong>Perangkat Observasi Gempabumi dan <strong>Tsunami</strong> | 27

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!