- Page 2:
Buku Pedoman Pelayanan Peringatan D
- Page 7:
Kata PengantarSesuai dengan amanat
- Page 10 and 11:
2. Target sasaranPedoman ini dituju
- Page 12 and 13:
Ringkasan Dua Belas PedomanPedoman
- Page 14 and 15:
Pedoman 12:Saran Kesadaran dan Kesi
- Page 16 and 17:
»»Pasal 44 ayat (1): “Pemerinta
- Page 18 and 19:
Sejak terbentuknya BNPB tahun 2008,
- Page 21 and 22:
Pedoman 1Indonesia Rawan Terhadap B
- Page 23 and 24:
Gambar 3: Penampang tegak pertemuan
- Page 25 and 26:
1992 yang menelan lebih dari 2000 k
- Page 27 and 28:
Sepanjang umur bumi telah banyak te
- Page 29:
“Pedoman 2InaTEWS (Indonesia Tsun
- Page 32 and 33:
iii. Syarat kelembagaan sistem peri
- Page 35:
Pedoman 3Peran dan Tanggung Jawab L
- Page 39 and 40:
ii. BNPBBNPB berkewajiban menindakl
- Page 41:
23Peran dan Tanggung Jawab Lembaga
- Page 45 and 46:
Pedoman 4Perangkat Observasi Gempab
- Page 47 and 48:
Gambar 12: Jejaring stasiun seismog
- Page 49 and 50:
Seperti yang telah dijelaskan sebel
- Page 51 and 52:
Gambar 17: Jejaring stasiun tide ga
- Page 53 and 54:
Gambar 20: Stasiun GPSiv. Pengolaha
- Page 55 and 56:
Gambar 22: Layar pertama menampilka
- Page 57 and 58:
Gambar 24: Evaluasi situasi ditampi
- Page 59:
Pedoman 5Urutan dan Isi Berita Peri
- Page 62 and 63:
petugas DSS harus menekan tombol gu
- Page 64 and 65:
Ketinggian tsunami berdasarkan hasi
- Page 66 and 67:
Format Isi Penerima PeralatanVersi
- Page 68 and 69:
Contoh format teks panjang via emai
- Page 70 and 71:
Contoh format teks panjang via emai
- Page 72 and 73:
Contoh format teks panjang via emai
- Page 74 and 75:
Contoh format teks panjang via emai
- Page 76 and 77:
Contoh format WRS untuk lembaga per
- Page 78 and 79:
Contoh format WRS untuk lembaga per
- Page 80 and 81:
Contoh format website (Berita 1)Con
- Page 83:
Pedoman 6Penyebaran Berita Gempabum
- Page 86 and 87:
Gambar 35: Sistem penyebaran pering
- Page 88 and 89:
Gambar 36: Alur informasi dari BMKG
- Page 90 and 91:
Gambar 37: Sampai tahun 2010 sudah
- Page 93:
Pedoman 7Pemerintah Daerah - Pelaku
- Page 96 and 97: 78 | Pedoman Pelayanan Peringatan D
- Page 98 and 99: Peringatan dini tsunami perlu pende
- Page 100 and 101: • Satu ketua petugas jaga dan min
- Page 103 and 104: Pedoman 8Penerimaan Peringatan Dini
- Page 105: Gambar 40: Contoh media penerima in
- Page 109 and 110: Pedoman 9Pengambilan Keputusan oleh
- Page 111 and 112: i. Pemda mengambil keputusan berdas
- Page 113: Gambar 43: Prosedur pengambilan kep
- Page 117 and 118: Pedoman 10Penyebaran Peringatan Din
- Page 119 and 120: • Siapa yang berbicara,• Apa ya
- Page 121: Pedoman 11Strategi Bertindak Masyar
- Page 124 and 125: Gambar 45: Pedoman standar untuk re
- Page 127 and 128: Pedoman 12Saran Kesadaran dan Kesia
- Page 129 and 130: Berdasarkan Gambar 48, perencanaan
- Page 131 and 132: • Kebijakan perencanaan evakuasi,
- Page 133 and 134: vi. Pesan-pesan kunci yang perlu di
- Page 135 and 136: Lampiran: Segmen PeringatanPedoman
- Page 137 and 138: Pedoman Pelayanan Peringatan Dini T
- Page 139 and 140: Pedoman Pelayanan Peringatan Dini T
- Page 141 and 142: Pedoman Pelayanan Peringatan Dini T
- Page 143 and 144: Lampiran: Makna Logo Ina TEWSLingka
- Page 145: Gambar 25:Selain tombol untuk disem
- Page 149 and 150: Daftar SingkatanBakosurtanal /BIG B
- Page 151 and 152: POLRIPPPusdalopsPusdalops PBPROTECT
- Page 153 and 154: Tim Penulis dan Penelaahi. Tim Penu
- Page 155: iv. Tim Penelaah Edisi Kedua- Adi W