12.07.2015 Views

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>kepuasan kepada pemuda-pemuda Indonesia terpelajar (2005: 192-193).Dalam konteks perjuangan merebut kemerdekaan saat itu,semangat kalangan muda untuk membebaskan negerinya dariimperialisme asing terus menyala, termasuk pada diri H.O.S.Tjokroaminoto sendiri. Figur aktivis ini perlu ditonjolkan di sini,tidak lain sebab kedekatannya dengan kalangan Ahmadiyah.Pandangan-pandangan tokoh ini mencerminkan Islam sebagailandasan kesatuan nasional. Lebih dari itu, ia juga mengajak umatIslam Hindia Belanda untuk melihat umat Islam di Negara lain.Keterangan mengenai pandangan-pandangan H.O.S. Tjokro -aminoto ini dapat diselidiki dalam Elson dari buku barunya, The Ideaof Indonesia: A History (2008: 45) yang mengutip pidato Tjokro -aminoto dalam sebuah kongres kalangan pergerakan (National IndiesCongress) di tahun 1923 yang menyatakan, untuk menuju kesatuannasional haruslah mengikutsertakan organisasi-organisasi lokal danregional bersama-sama untuk mengupayakan kemerdekaan dankebebasan nasional. Ia berpidato:”Janganlah kita pernah lupa, ide kesatuan nasional. Janganlahkita membuat jarak antar-ras dan golongan, orang Sumatera, Bali,Jawa, orang Sulawesi dan Borneo, sebab mereka semua adalah orangIndie”.Begitu berubah menjadi Partai Sarikat Islam (PSI), suara ajakannasionalisme berbasiskan Islam semakin kencang disuarakan H.O.S.Tjokroaminoto. Dalam awal tahun 1927 dilaporkan ia pernahberujar sebagai berikut,”Kita tidak akan mudah memeluk Agama Islam secara penuh,sejauh para penganutnya tidak bebas di tanah mereka”. Dalamkesempatan lain yang masih berdekatan, ia juga menyampaikan:”Kita harus menggapai kesatuan dengan muslim negara lain(foreign muslim). Lalu kita akan menjadi kuat yang dengan itu berartikita segera akan mencapai kemerdekaan, dan Islam di sini akanpertama kali disucikan”.Juga dalam kesempatan lain, diberitakan ia menyampaikangagasan,”Hanya dalam kemerdekaan, para penganut (Islam) dapatmenjalankan kewajibannya secara penuh. Hanya kita tidak dapatmelakukan hal itu sekarang. Kita akan dapat melakukannya hanya654 |MERAYAKAN KEBEBASAN BERAGAMA

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!