12.07.2015 Views

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>mendukung Ismail, antara lain: Abu Hurairah, Abu Ath-Thufail, dan ‘Amr binWa’ilah. Para tabi’in yang menganut “teori Ismail”, antara lain: Sa’id ibnMusayyab, Asy-Sya’bi, Yusuf ibn Mahram, Mujadid, Rani’ ibn Anas, Muhammadibn Ka’b al-Quradzi, Al-Qa’ibi dan Al-Qamah. Dukungan atas riwayat Ismail,antara lain dikuatkan oleh sabda Nabi Muhammad: “Aku adalah putra dari duaorang yang nyaris disembelih” (Ibu adz-Dzabihaini). Maksudnya, NabiMuhammad adalah putra (turunan) Ismail dan putra Abdullah, yang nyarisdikurbankan oleh Abdul Muthalib, tetapi kemudian ditebus dengan 100 onta.Lihat: Imam Ibn Katsir, Tafsir al-Qur’an Al-Adzim, Jilid IV (Beirut: Dar al-Fikr,1992), hlm. 22-23.34Mittch and Zhawa Glaser, Op. Cit., hlm. 71.35Muhammad Fuad ‘Abdul Baqi, Al-Lu’lu wal Marjan. Alih Bahasa H. SalimBahresy (Surabaya: PT. Bina Ilmu, tanpa tahun), hlm. 364.36M. Hasbi ash-Shiddieqiy, Pedoman Haji (Jakarta: PT. Bulan Bintang, 1994),hlm. 3037Muhammad Fuad, Op. Cit., hlm. 363.38M. Hasbi ash-Shiddiqiey, Loc. Cit.39Philip Goodman, The Yom Kippur Anthology (Philadelphia: Jewish Society ofAmerica, 1971), hlm.129.40M. Hasbi ash Shidieqiy, Op. Cit., hlm. 28.41Imam al-Bukhari, Shahih Bukhari. Alih Bahasa: Mohamad Abdai Rathomy, JilidIII (Surabaya: al-Asriyah, 1981), hlm. 7342Ritual Nisuh ha Mayim (Pencurahan Air) sangat lazim pada perayaan PondokDaun zaman Yesus. Ritual ini diselenggarakan untuk memperingati mukjizatNabi Musa yang tercatat dalam Keluaran 17:1-7, cf. Alan Wallerstedt (ed.), TheOrthodox Study Bible (Nashville, Tennesse: Thomas Nelson Publisher, 1993),hlm.232.43Mitch and Zhava Glaser, Op. Cit, hlm. 176.44Muhammad Fuad, Op. Cit., h.356.45Perkembangan Yudaisme belakangan, khususnya setelah kehancuran Bait Allahtahun 70 Masehi mulai menghilangkan kurban sembelihan, mengakibatkanteolog-teolog Yahudi kini mengecilkan arti dosa. Memang benar manusiadilahirkan dalam “kondisi yang dirangsang dosa” (yetser ha Ra’), tetapi hal itudiimbangi oleh “keinsafan batin yang baik” (yetser ha Tov) sama bobotnya, yangapabila ditopang oleh penelitian Taurat akan lebih unggul. Tekanan pada Tauratmakin berlebih-lebihan sebagai reaksi dari semakin pesatnya perkembangankekristenan, sehingga pada akhir abad pertama mulai tafsir-tafsir yangmenghubungkan Hag ha Syavuot (Perayaan Pantekosta) sebagai turunnya 10Hukum Musa di Gunung Sinai.46Nurcholish Madjid, Islam Agama Peradaban (Jakarta: Penerbit Paramadina,1995), hlm.171-172.604 |MERAYAKAN KEBEBASAN BERAGAMA

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!