12.07.2015 Views

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>banyak dimensi: spiritual dan material, individual dan sosial,antropologis dan ekologis, pembebasan politis dan pencerahan budi,kehidupan di masa kini dan kehidupan di masa yang akan datang,bumi dan surga, sejarah dan keabadian, kesarjanaan dan kesalehan.Dengan demikian, seorang pluralis adalah orang yang tidakmemandang agamanya sendiri sebagai satu-satunya iman dan jalankeselamatan tunggal, yang satu-satunya mengungguli semua agamalainnya. Pluralisme adalah sebuah model yang dapat dianut dandikembangkan oleh semua agama, sebab, seperti dikatakan Paul F.Knitter dalam kata pengantar buku yang disuntingnya, The Myth ofReligious Superiority, “semua agama memiliki sumber-sumber didalam tradisi mereka sendiri untuk mengadopsi model pluralis.” 7Pluralisme bukanlah relativisme, sebab di dalam pluralismeidentitas dan kekhasan tokoh suci khusus pendiri agama dan agamayang didirikannya ditegaskan dan diterima. Tanpa partikularitas dansingularitas, tidak akan ada pluralitas dan diversitas, demikian jugasebaliknya. Kelompok-kelompok keagamaan yang tidak maumenerima pluralisme telah gagal melihat dan memahami kenyataansosiologis yang dengan sangat jelas menunjukkan bahwa duniamanusia ini plural, multikultural, heterogen, tidak singular, monolitisdan homogen. Hemat penulis, model pluralis adalah model yangpaling relevan dan paling jujur untuk diadopsi umat beragama dimasa kini dan di masa depan. 8ARAH KRISTOLOGISecara harfiah, kristologi dipahami sebagai doktrin (logos) tentangYesus Kristus (Khristos, “yang diurapi”, “orang pilihan Allah”,“pembawa amanat Allah”), tentang siapa dia dulu dan siapa dia kini,dan apa yang dia telah kerjakan untuk umat manusia dan dunia.Namun, istilah ini juga boleh secara umum diterapkan kepada parapendiri agama-agama dunia lainnya: siapa mereka dulu dan kini, danapa yang mereka telah kerjakan untuk kemanusiaan dan dunia ini.Suatu komunitas keagamaan dapat membayangkan dan percayakepada seorang pendiri agama yang superior dan berasal dari dunialain, seorang saleh dari masa lampau yang dipercaya telah datangdari kawasan ilahi di atas, masuk ke dunia bawah melalui inkarnasi.Atau mereka dapat membayangkannya dan percaya kepadanyasebagai seorang suci masa lampau yang telah memandang wajah574 |MERAYAKAN KEBEBASAN BERAGAMA

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!