12.07.2015 Views

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>juga merupakan gabungan harmonis arsitektur Hindu, Gothic, danBuddha.Teks atau scripture yang diajarkan di dalam perkumpulanKeshub tidak hanya mengikutsertakan ajaran Hindu, tetapi jugaajaran Bibel, Qur’an, Zendevasta, dan berbagai ajaran lain. Lambangperkumpulan Keshub ini terdiri dari salib Kristus, bulan sabit, trisula,dan Vedic Om. Keshub memegang teguh bahwa terciptanyakeharmonisan di antara umat beragama merupakan misi BrahmaSamaj yang sebenarnya. Keshub memulai pergerakannya sebagaipengikut Kristus, lalu menjadi seorang Brahmo, hingga akhirnyamenjadi seorang universalis.Pergerakan Brahma Samaj merepresentasikan pergerakan bagianbangsa India yang dididik dengan sistem pendidikan Inggris.Keanggotaan Samaj sebenarnya tidak pernah besar, tetapipengaruhnya terhadap keadaan sosial dan religius sangatlah besar.Brahma Samaj memiliki pengaruh sangat besar terhadap tiappergerakan besar agama yang timbul di India. Di bawah pengaruhBrahma Samaj, kebiasaan agama kuno ditinggalkan dan berbagairekonstruksi sosial dilaksanakan. Samaj memberikan dukunganterhadap jiwa Hinduisme dan menentang konversi yang dilakukanoleh para misionaris Kristen. Brahma Samaj menyediakan pemimpinpolitik bagi India pada masa itu dan meningkatkan rasa nasionalismerakyat India. Tetapi, fragmentasi sektarian melemahkan Samaj yanglama-kelamaan terlalu terbalut di dalam Hinduisme umum(mainstream Hinduism).Ramakrishna MissionPada akhir abad ke 19, Sri Ramakrishna (1836-1886) dari Bengalmenjadi tokoh agama yang sangat penting. Tidak seperti pergerakanliberal (the liberal movement) yang timbul dari para intelektualberpendidikan Barat, Ramakrishna mempresentasikan kembali aliranHinduisme yang lebih luas. Beliau sangat familier dengan doktrindoktrintradisional dan tradisi Hinduisme.Ramakrishna bukanlah seorang filsuf. Ia percaya bahwa per -tanyaan-pertanyaan sulit mengenai doktrin dan dogma tidak relevanjika dihubungkan dengan pengalaman beragama. Ia memandangsegalanya sebagai sebuah keadaan spiritual yang penuh dengankesederhanaan. Aspek esensial hidup Ramakrishna merupakanBunga Rampai Menyambut 70 Tahun Djohan Effendi| 561

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!