12.07.2015 Views

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

Merayakan Kebebasan Beragama - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>TENTANG ALIH-AGAMA(CONVERSION) DI INDONESIA 1• Martin Lukito SinagaSalam hormat kepada Djohan EffendiADA YANG MENGATAKAN BAHWA SEJARAH AGAMA KRISTEN DI INDONESIAialah sejarah konversi, sejarah beralihnya orang-orang di Nusantaraini ke dalam agama Kristen 2 . Tentu ini kedengaran berlebih-lebihan,mengingat banyaklah karya gereja yang lain yang tersebar di negeriini, yang tak jadi mendulang jiwa. Namun tak bisa disangkal bahwaberalihnya orang-orang ke agama Kristen dihitung sebagai buktipenting kehadiran gereja di Indonesia. Kita catat misalnya Avery T.Willis pernah menulis dengan rasa kagum saat menyaksikan danmenganalisis mengapa 2 juta orang di saat yang hampir bersamaanmasuk Kristen 3 .Tema konversi ini menggelitik hati saya, sebab tema ini pun tetap“trendi”; akhir-akhir ini, hampir di setiap tayangan stasiun TVIndonesia terselip kisah aktris mualaf atau pun yang “hidup baru”secara Kristiani. Juga kalau kita melihat tema gerejawi tertentu, adasaja ungkapan yang menyiratkan ikhtiar konversi, semisal dariHKBP: “Boan Sadanari” (Bawalah Satu Orang Lagi). Bahkan kalaukita ke mancanegara, maka isunya lebih seru: perdana menteri India,Atal Behari Vajpayee, pada tahun 1998 mengundang debat nasionalseputar konversi, mengingat di beberapa negara bagian India telahbermunculan “Perda” yang mengkriminalkan alih agama 4 .Tulisan ini akan menguraikan modus-modus alih agama, yangmembantu kita mengetahui alasan dan juga “kejadian” yang me -lahirkan proses conversion itu di Indonesia.Bunga Rampai Menyambut 70 Tahun Djohan Effendi| 275

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!