12.07.2015 Views

PERADABAN SAINS DALAM ISLAM Oleh ... - Kemenag Sumsel

PERADABAN SAINS DALAM ISLAM Oleh ... - Kemenag Sumsel

PERADABAN SAINS DALAM ISLAM Oleh ... - Kemenag Sumsel

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

2Dan hanya orang yang belajarlah, yang memahami: “Dan perumpamaanperumpamaanini Kami buatkan untuk manusia; dan tiada yang memahaminya, kecualiorang-orang yang berilmu.” (QS. al-Ankabut/29: 43)Dan hanya orang-orangyang berilmulah yang takut kepada Allah:“…Sesungguhnya yang takut kepada Allah di antara hamba-hamba-Nya,hanyalah ulama…” (QS. Fatir/35: 28)Di dalam hadits Nabi juga ada pernyataan yang memuji ilmu dan orang yangterdidik. sejumlah hadits mengenai hal ini dinisbahkan kepada Nabi Saw. yang beberapadi antaranya kami kutip di bawah ini:“Mencari ilmu wajib bagi setiap Muslim.”“Carilah ilmu walaupun di negeri Cina.”“Carilah ilmu sejak dari buaian hingga liang lahat.”“Para Ulama itu adalah pewaris para Nabi.”“Para Hari Kiamat ditimbanglah tinta ulama dengan darah syuhada, maka tintaulama dilebihkan dari darah syuhada.”Klasifikasi SainsDalam Islam tidak dikenal pemisahan esensial antara “ilmu agama” dengan ilmu“ilmu profan”. Berbagai ilmu dan perspektif inteletual yang dikembangkan dalam Islammemang mempunyai suatu hirarki. Tetapi herarki ini pada akhirnya bermuara padapengetahauan tentang “Yang Maha Tunggal” – Substansi dari segenap ilmu. Inilahalasan kenapa para ilmuawan Muslim berusaha mengintergrasikan ilmu-ilmu yangdikembangkan peradaban-peradaban lain ke dalam skema hirarki ilmu pengetahuanmenurut Islam. Dan ini pulalah alasan kenapa para “ulama”, pemikir, filosof danilmuwan Muslim sejak dari al-Kindi, al-Farabi, dan Ibnu Sina sampai al-Ghazali, Nashir

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!