12.07.2015 Views

Laporan Pemetaan Bahaya Tsunami Purworejo - GITEWS

Laporan Pemetaan Bahaya Tsunami Purworejo - GITEWS

Laporan Pemetaan Bahaya Tsunami Purworejo - GITEWS

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Laporan</strong> : Rapat Kerja V - <strong>Pemetaan</strong> <strong>Bahaya</strong> <strong>Tsunami</strong>untuk Kabupaten <strong>Purworejo</strong>Waktu : 25 Agustus 2010Tempat : Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten <strong>Purworejo</strong>,Jawa TengahPENINJAUAN PENGEMBANGAN PETA BAHAYA TSUNAMIA. PendahuluanRapat Kerja V ini merupakan pertemuan tambahan yang dilaksanakan untuk meninjauproses dan hasil (draft) pengembangan Peta <strong>Bahaya</strong> <strong>Tsunami</strong> untuk Kabupaten<strong>Purworejo</strong> yang dilakukan dengan menerapkan Langkah I sampai Langkah IV Metodologi<strong>Pemetaan</strong> <strong>Bahaya</strong> <strong>Tsunami</strong>. Peninjauan ini dilakukan bersama oleh para pelakupemetaan bahaya tsunami dengan para Pemangku Kepentingan terkait kebencanaandi Kabupaten <strong>Purworejo</strong>.Rapat Kerja V ini dilaksanakan di Kantor Setda Kabupaten <strong>Purworejo</strong>, dan dibuka olehKepala Kantor Kesbanglinmas Kabupaten <strong>Purworejo</strong>, Bp. Agus Budi. Anggota PokjaKabupaten <strong>Purworejo</strong>, Tim Inti <strong>Pemetaan</strong>, Tim Survei, Pendamping dari Pokja KabupatenKebumen, Nara Sumber dan staf GTZ IS <strong>GITEWS</strong> hadir dalam pertemuan ini.B. TujuanPeninjauan terhadap proses dan hasil pemetaan bahaya tsunami ini dimaksudkani) untuk mencari masukan penting guna penyempurnaan draft peta bahaya tsunamiyang telah dikembangkanii) untuk menggali saran-saran menuju proses legailsasi peta bahaya tsunami agar dikemudian hari dapat secara resmi digunakan oleh para pemangku kepentingan danpemangku kebijakan di Kabupaten <strong>Purworejo</strong> untuk keperluan perencanaan mitigasi,kesiapsiagaan, penataan ulang lahan pesisir, dsb.C. Agenda Rapat Kerja VUntuk mencapai tujuan dari pelaksanaan Rapat Kerja V, kegiatan yang dilakukanadalah:- Menjelaskan kembali Metodologi <strong>Pemetaan</strong> <strong>Bahaya</strong> <strong>Tsunami</strong>, prosespengembanagn dan para pelaku pemetaan yang terlibat- Menggali masukan dari para Pemangku Kepentingan di Kabupaten <strong>Purworejo</strong>untuk penyempurnaan terhadap draft Peta <strong>Bahaya</strong> <strong>Tsunami</strong> dan prosespengesahan hasil akhir Peta <strong>Bahaya</strong> <strong>Tsunami</strong> oleh Otoritas Daerah Kabupaten<strong>Purworejo</strong>Keluaran yang diharapkan dari para pemangku kepentingan yang hadir dalam RapatKerja IV adalah: Pemahaman yang baik terhadap proses pengembangan Peta <strong>Bahaya</strong> <strong>Tsunami</strong>dan berbagi masukan praktis untuk upaya penyempurnaan draft peta bahayatsunami tersebut Saran-saran praktis untuk proses pengesahan Peta <strong>Bahaya</strong> <strong>Tsunami</strong> oleh OtoritasDaerah Kabupaten <strong>Purworejo</strong>.<strong>Pemetaan</strong>-<strong>Purworejo</strong>/08.10/TR-BU 26

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!