Baca Selengkapnya - Pmueinrip-binamarga.com

Bagian B – Laporan TeknisQuality Control PlanKontraktor sudah mempunyai rencana pengendalian mutu di lapangan dalam bahasaInggris. Namun tindakan yang dilakukan para staf di lapangan memberi kesan bahwaRencana Pengendalian Mutu ini tidak dilaksanakan secara efektif dan memerlukanbanyak penekanan untuk meningkatkan hasil dan mutu pekerjaan.Pernyataan Metode KerjaKontraktor mempunyai satu set pernyataan metode kerja yang merupakan bagian dariRencana Pengendalian Mutunya. Pernyataan-pernyataan ini, meskipun masih bersifatdasar, perlu didistribusikan kepada staf para staf inti agar pernyataan-pernyataantersebut menjadi efektif. Pernyataan Metode kerja tersebut juga dapat ditingkatkandengan memasukkan secara lebih rinci dan lebih banyak langkah-langkah kunci didalam metodologi yang tercakup di dalam pernyataan metode kerja tersebut.Titik-titik Tunggu (Holding Points)Ketentuan-ketentuan Titik-titik Tunggu, suatu alat pengendalian mutu yang penting, tidakdiimplementasikan di proyek oleh setiap pihak.Lapisan Penyaring/Filter Tembok PenahanKontraktor belum memasang lapisan penyaring/filter di belakang setiap tembok penahanyang telah dibangun.Drainase Pipa Beton BertulangKontraktor tidak tampak memahami ketentuan-ketentuan untuk pelaksanaan pipa betonbertulang (RCP). Jalur pipa yang dipasang mulai dari Sta. 3+250 ke depan perludibongkar dan dipasang kembali dengan baik. (rujuk Bagian B2.5.4.2).Penutup Saluran Beton BertulangPenutup Saluran beton bertulang yang dipasang hingga saat ini sangat kasar dantampak sangat lemah (rujuk Bagian B2.5.4.2).Penjadwalan PekerjaanPenjadwalan Pekerjaan Kontraktor di beberapa area terlihat cukup baik namun di areaareayang lain memerlukan peningkatan untuk mendapatkan kualitas dan kemajuanpekerjaan yang baik.Sebagai contoh penjadwalan pekerjaan di lapangan untuk beberapa kegiatan yangdapat diperbaiki dan dapat memberikan keuntungan langsung bagi Kontraktor, parapengendara kendaraan bermotor serta masyarakat setempat adalah sebagai berikut:(i) Memastikan bahwa hanya pekerjaan baru yang baik yang dapat dibukamendahului kegiatan berikutnya dan aman bagi masyarakat dan terhadap cuaca.(ii) Memastikan kemiringan melintang desain dipelihara pada semua lapisan strukturjalan mulai dari bagian atas subgrade ke atas. Hal ini membuat drainase yangefektif, meminimalkan waktu mati (penundaan waktu) sehubungan dengankondisi basah, menetapkan dasar untuk pengendalian yang lebih baik untukketebalan lapisan yang berurutan dalam struktur perkerasan dan berakibatpenghematan biaya bagi Kontraktor.(iii) Menyesuaikan sumberdaya yang ada dengan tugas-tugas yang akandilaksanakan dengan memanfaatkan secara lebih baik teknik-teknik peningkatansumberdaya.Doc. ID: B011 – ESS-01 Audit Report 31