11.07.2015 Views

pseudo toleransi - Democracy Project

pseudo toleransi - Democracy Project

pseudo toleransi - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

lEdisi 004, Agustus 2011KolomP r o j e c tk a a nDi t ai gkarya Syeikh Ali Mahfuz, seorangda’i kondang dari al-Azhar. Karenadasarnya yang rapuh, maka model<strong>toleransi</strong> ini alih-alih menjadisolusi pluralitas sosial, yang adajustru rentan sekali menyuburkanradikalisme dan fundamentalismeberagama. Bagaimanapun juga,eksklusivisme beragama tidakakan pernah melahirkan <strong>toleransi</strong>.Sebaliknya eksklusivisme justrumelegitimasi radikalisme dan segalabentuk kekerasan beragama.Pengakuan terhadap realitasmengharuskan pembenaran terhadaprealitas itu sendiri. Dengan katalain, pengakuan terhadap pluralitasberimplikasi pada pengakuanterhadap pluralisme. Jarak antarapluralitas dan pluralisme tidakberbeda dengan das sein dan dassolen, antara yang senyatanya danyang seharusnya. Seseorang tidakakan pernah bisa menerima kenyataanpluralitas dengan tulus, selama iamasih bersikeras menolak pluralisme.Dengan demikian, rumusan KH.Hasyim Muzadi tentang bolehnya9

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!