11.07.2015 Views

Panduan Pendokumentasian Masa Lalu.pdf - Elsam

Panduan Pendokumentasian Masa Lalu.pdf - Elsam

Panduan Pendokumentasian Masa Lalu.pdf - Elsam

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Pengertian Informasi Primer dan Informasi SekunderAkan semakin memperparah kebingungan petugas dokumentasi yang pekerjaannya mengklipingkoran di sebuah lembaga bidang tertentu memiliki tumpukan guntingan koran disamakan dengandata. Padahal kita tahu bahwa berita koran – jika merujuk arti data -- adalah sebuah informasi yangproses pembentukannya melalui tangan-tangan wartawan dalam proses pengolahan data menjadiinformasi/berita yang kita konsumsi sehari-hari. Di muka kita telah mendiskusikan tentang data,fakta, sampai pada hakekat informasi. Berikut akan bicara tentang istilah informasi primer, informasisekunder, data primer dan data sekunder; dan mungkin lebih membingungkan lagi adanya dokumenprimer, dokumen sekunder dan dokumen tersier. Yang satu ini nanti akan dibahas dalampembahasan berikutnya.Mazhab organisasi HAM, mendefinisikan informasi sekaligus di dalamnya ada proses mengolah danmenganalisis data. Maka ia menentukan tiga pekerjaan utamanya, antara lain (1) mengelompokkaninformasi sekaligus mendokumentasikannya (2) Menyusun pola kejadian (3) melakukan analisis datayang mencakup: latar belakang peristiwa; kronologi peristiwa, sasaran peristiwa, pelaku dan polaatau modus operandi. Sehingga dalam hal ini barangkali mereka menggunakan istilah "informasiprimer" dan "informasi sekunder" sama yang dimaksud data primer dan data sekunder dari sudutpandang penelitian sosial.Menurut mazhab ini, kerja-kerja pengumpulan informasi akan menghadapi dua sifat informasi, yaituinformasi primer dan informasi sekunder. Yang dimaksud informasi primer terkait dengan kontekskerja-kerja investigasi yaitu informasi yang berasal dari sumber informasi tangan pertama yangterlibat peristiwa, korban, maupun pelaku. Sedangkan yang dimaksud informasi sekunder adalahinformasi yang berasal dari pihak kedua. Informasi primer adalah data mentah, sementara informasisekunder adalah data yang diolah.Sumber-sumber informasi yang semakin berkembang menurut mazhab organisasi HAM yang keberbagai arah. Segala informasi yang kiranya menunjang terbentuknya dasar-dasar cerita suatuperistiwa dapat digunakan, dan dalam konteks ini, sumber-sumber informasi sebagai berikut: (1)Hasil observasi lapangan (2) Peta lokasi kejadian (3) Laporan investigasi oleh kelompok HAM lainnya(4) Buku referensi (5) Kumpulan peraturan dan perundangan (6) Hasil uji pengobatan (visum etrepertum, uji forensik) (7) Data statistik masyarakat dan (7) Guntingan koran (pernyataan pejabatdalam surat kabar cetak/elektronik).Pengertian "data primer" menurut mazhab Penyelidikan Sains Sosial (Rohana Yusof: 2004) adalah"data yang berasal dari sumber asli atau pertama. Data ini tidak tersedia dalam bentuk terkompilasiataupun dalam bentuk file-file. Data ini harus dicari melalui nara sumber atau dalam istilah teknisnyaresponden, yaitu orang yang kita jadikan obyek penelitian atau orang yang kita jadikan sebagaisarana mendapatkan informasi ataupun data". Untuk mengumpulkan data primer diperlukanmetode dan instrumen tertentu. Secara prinsip ada dua metode pengumpulan data primer, yaitu:pengumpulan data secara pasif dan pengumpulan data secara aktif. Perbedaan antara keduametode tersebut ialah: yang pertama meliputi observasi karakteristik-karakteristik elemen-elemenyang sedang dipelajari dilakukan oleh manusia atau mesin; sedang yang kedua meliputi pencarian43

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!