10.07.2015 Views

Gizi Ibu Menyusui - Suyatno, Ir., MKes - Undip

Gizi Ibu Menyusui - Suyatno, Ir., MKes - Undip

Gizi Ibu Menyusui - Suyatno, Ir., MKes - Undip

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

GIZI DAUR HIDUP:<strong>Gizi</strong> <strong>Ibu</strong> <strong>Menyusui</strong>By<strong>Suyatno</strong>, , <strong>Ir</strong>., <strong>MKes</strong>.Contact:E-mail:suyatnofkmundip@gmail.comBlog: suyatno.blog.undip.ac.idHp/TelpTelp: : 08122815730 / 024-70251915


Tambahan <strong>Gizi</strong> <strong>Ibu</strong> <strong>Menyusui</strong><strong>Ibu</strong> menyusui memerlukan tambahan zat gizi: dibutuhkan untuk memproduksi Air Susu <strong>Ibu</strong> (ASI) danuntuk yang akan disimpan dalam ASI ibu sendiri. diperlukan untuk mengembalikan kesehatannya sehabismelahirkan.Dampak negatif jika konsumsi gizi tidak mencukupi: berpengaruh terhadap status gizi dan kesehatan ibu, menyebabkan ASI yang dihasilkan sangat rendahkualitasnyaGDH-<strong>Suyatno</strong>3


Kebutuhan Energi: Tambahan masukan energi bagi si-ibuibupada 6 bulan pertama sebesar 1,13 xBMR bayi, atau kira-kira700 kkal/hari. Tambahan masukan energi pada 6 bulankedua dianjurkan rata-ratasebanyak 500kkal/hari. Tambahan untuk tahun keduadianjurkan tambahan sebanyak 400kkal/hari.GDH-<strong>Suyatno</strong>4


Kebutuhan Protein: tambahan protein ekstra sebesar 16g/hari untuk 6 bulan pertama, 12 g/hari untuk 6 bulan kedua untuk tahun kedua sebesar 11 g/hari.GDH-<strong>Suyatno</strong>5


Kebutuhan Zat <strong>Gizi</strong> Lain:Zat besi: terdapat sebanyak 0,3 mg/haridikeluarkandalam bentuk ASI, maka jumlah ini perlu ditambahkandalam "basal loss" maka:rata-ratakebutuhan untuk 6 bulan pertama menyusui adalah 1,1mg/harihari,Shg memerlukan tambahan besi sebesar 5 mg tiap hariKalsium: diperlukan tambahan dalam jumlah yang cukupbesar sebesar 400 mg, karena:dalam proses produksi ASI, tubuh akan menjaga konsentrasiKalsium dalam ASI relatif konstan, baik dalam kondisi intakekalsium cukup ataupun kurang.Jika intake Kalsium tidak mencukupi maka kebutuhankalsium dalam produksi ASI akan diambil dari deposityang ada pada tubuh ibu, termasuk dalam tulang.GDH-<strong>Suyatno</strong>6


Tambahan Kecukupan Zat <strong>Gizi</strong> Wanita <strong>Menyusui</strong> perorang per hari pada Masa Wanita <strong>Menyusui</strong>Zat <strong>Gizi</strong>0-6 bulan 7-12bulanEnergi(kkal) + 700 + 500Protein(g) + 16 + 12Vit A(RE) + 350 + 300Tiamin(mg) + 0,3 + 0,3Riboflavin(mg) + 0,4 + 0,3Niasin(mg) + 3 + 3Vit B-12(ug) + 0,3 + 0,3Asam Folat(ug) + 50 + 40Vit C(mg) + 25 + 10Kalsium(mg) + 400 + 400Fosfor(mg) + 300 + 200Magnesium(mg) + 40 + 30Besi(mg) + 2 + 2Seng(mg) + 10 + 10Iodium(ug) + 50 + 50Selenium(ug) + 25 + 20GDH-<strong>Suyatno</strong>7Sumber : LIPI


Obat-obatanobatan: Beberapa jenis obat-obatanobatan harusdikontrol pemberiannya selama ibudalam keadaan menyusui Hampir semua obat yang diberikankepada ibu yang sedang menyusui akandidapati pada ASI. Beberapa obat-obatanobatan yang dilarangdiberikan pada ibu hamilGDH-<strong>Suyatno</strong>8


Kelenjar Susu <strong>Ibu</strong>ASI diproduksi oleh kelenjar susu (glandulamamae).Payudara manusia dibentuk dari modifikasidari jaringan air (sweat(glands) ) yang mengandung 15 sampai 20 lobus (duktuslactiferus)yang bercabang-cabangdan menjadi saluran alveoli yang bersekresi.Lobus mengandung glandular alveoli yang mem produksi susu padaibu pada masa laktasiTiap duktus melebar membentuk sebuah ampul atau sinus tepatdi dekat muaranya lactiferous ducts di dalam puting susu (nipple)Semua alveoli dan duktus-duktuspenyalurnya yang berhubungandengan satu duktus laktiferus membentuk sebuah lobus kelenjarsusu.Duktus-duktusbersama unit-unitsekresinya dilingkupi oleh jaringanikat yang berfungsi sebagai jaringan penunjang.Saat kehamilan payudara membesar secara cepat karena pengaruhkadar hormon ibu yang tinggi yakni estrogen dan progesteron.Hormon-hormonlain juga diperlukan seperti prolaktin, growthhormone, adrenokortikosteroid dan thyroid bagi pertumbuhan optimalsecretory apparatus dalam kelenjar susu.GDH-<strong>Suyatno</strong>9


Structure of Lactating Mammary GlandsGDH-<strong>Suyatno</strong>10


Lactation The production of milk by the mammaryglands Estrogens, progesterone, and lactogenstimulate the hypothalamus to releaseprolactin-releasing releasing hormone (PRH) The anterior pituitary responds byreleasing prolactinGDH-<strong>Suyatno</strong>11


Lactation and Milk Let-down Reflex After birth,milkproduction isstimulated bythe suckinginfantGDH-<strong>Suyatno</strong>12


Reflek penentu keberhasilandalam menyusui: Prolaktin Reflex Let-down reflex (milk ejection reflex)GDH-<strong>Suyatno</strong>13


Prolaktin Reflex: bekerja secara hormonal utk memproduksi ASI. terjadi waktu bayi mengisap payudara ibu timbul rangsangan neurohormonal pada putingsusu areola. lobus anterior dari kelenjar pituitariamengeluarkan hormon prolaktin, , yang kemudianmasuk ke dalam peredaran darah dan sampaipada kelenjar pembuat ASI. kelenjar pembuat ASI ini akan terangsang danmenghasilkan ASIGDH-<strong>Suyatno</strong>14


Let-down reflex (milk ejectionreflex):mengakibatkan memancarnya ASI keluar (Milk Ejection).Bila bayi didekatkan pada buah dada ibu, maka bayi akanmemutar kepalanya ke arah buah dada ibu.Reflek memutarnya kepala bayi ke arah buah dada ibu disebutrooting reflek/reflek menoleh.Bayi secara otomatis mengisap puting susu ibunyadengan bantuan lidahnya.Isapan yang diterima oleh puting susu ibu merupakan rangsangyang menyebabkan lobus posterior dariglandula pituitaria mengeluarkan hormon oxytosin.Hormon ini masuk ke dalam aliran darah dan akanmenyebabkan kontraksi otot atau sel-selmyo-epiteldari saluranair susu.Akibat kontraksi ini maka air susu akan terperas keluarke arah ampulla yaitu tempat penimbunan air susu sebelumdiisap bayi.GDH-<strong>Suyatno</strong>15


Keberhasilan <strong>Menyusui</strong>:Diukur dari: lamanya waktu penyapihan, dan banyaknyaASI yang dihasilkan.GDH-<strong>Suyatno</strong>16


Faktor yang berpengaruh thdkuantitas produksi ASI: makanan ibu; ketentraman jiwa dan pikiran; pengaruh persalinan di rumah sakit atauklinik bersalin; penggunaan alat kontrasepsi yangmengandung estrogen atau progesteron; perawatan buah dada (Moehji(Moehji, , 1988)GDH-<strong>Suyatno</strong>17


efisiensi konversi zat gizi ibu untuk menjadi ASIadalah 80- 90 %, berasal dari makanan ibusehari-hariatau berasal dari cadangan jaringantubuh ibu. ibu dianjurkan minum dlm jumlah cukup, kuranglebih 8 gelas air minum sehari. konsumsi jenis sayuran tertentu telah secaraturun-temuruntemurun diakui dpt memperlancarproduksi ASI, misal: daun katuk.GDH-<strong>Suyatno</strong>19


Pengaruh ketenangan jiwa dankemauan keras ibu: penting untuk kelancaran produksi ASI. kegelisahan, kurang percaya diri, rasatertekan dan ketegangan emosional, makaproduksi ASI menyu-sutsut. pengaruh emosi berpengaruh lebih menonjoldibandingkan kekurangan makanan ibu. ibu yang mengalamigoncangan jiwa/emo-sionalakan menggangulet down reflex sehingga mengakibatkan ASItidak keluar.GDH-<strong>Suyatno</strong>20


PengaruhPerawatan saat persalinan:menentukan keberhasilan menyusui ibu-ibumuda.mulai dipraktikkan rawat gabung (rooming in),yaitubayi yang baru lahir ditempatkan dalam ruangan yangsama dengan ibunyatujuan rooming in: setiap saat ibu dapat mendengartangis bayinya, sehingga tercipta hubungan yang eratantara ibu dan bayinya.adanya hubungan yang erat antara ibu dan bayinyadan adanya kesempatan untuk dapat menyusuibayinya akan menumbuhkan sikap yang positif pada diriibu terhadap pemberian ASI.sikap positif pada diri ibu akan mempengaruhi reflekpancaran ASI (milk ejection reflex).GDH-<strong>Suyatno</strong>21


kebiasaan pemberian makanan pre-laktalbaikberupa susu formula ataupun makanan-minuman lain perlu dihindar-kankan. jika bayi memerlukan tambahanmakanan/minuman karena ASIbelum keluar atau produksinya belummencukupi maka sebaiknya cukup diberilarutan glukosa 5 %. Pemberian glukosa 5 % akan menjaga selerabayi tetap pada ASI.GDH-<strong>Suyatno</strong>22


Pengaruh pemilihan alatkontrasepsi:penggunaan kontrasepsi pil yang mengandunghormon estrogen dapat mengurangi jumlah produksiASI, bahkan dapat menghentikan produksi ASIkotrasepsi yang hanya mengandung progesteronberupa suntikan tidak berpengaruh terhadap produksiASI.alat kontrasepsi yang tepat adalah alat kontrasepsidalam rahim (AKDR) atau IUD.AKDR dapat merangsang uterus ibu sehingga secaratidak langsung dapat meningkatkan kadar hormonoxitosin, yaitu hormon yang merangsang produksi ASI.GDH-<strong>Suyatno</strong>23


Pengaruh perawatan buah dada(3 tip perawatan yang dianjurkan) Metode Woolwich Metode Hoffman Perawatan setiap kali habis menyusuiGDH-<strong>Suyatno</strong>24


Metode Woolwich: ibu dianjurkan untuk mengurutpayudaranya dengan tangan selama 6 minggu terakhir masakehamilan. adanya penyumbatan payudara padaduktus laktiferus dapat dihindari.GDH-<strong>Suyatno</strong>25


Metode Hoffman: untuk mencegah terjadinya keadaan putingsusu tidak menonjol keluar tetapi mengerutsehingga bayi tidak dapat mengisap denganbaik. dengan melakukan pijitan terhadap puting susu tujuannya membebaskan perlengketanpada dasar puting susu, sehingga dapatmenjulur keluar pada waktu diisap oleh bayi. dilakukan beberapa menit setiap hari, dianjurkan bagi wanita yang memiliki masalahdemikian pada kehamilan trisemester terakhir.GDH-<strong>Suyatno</strong>26


Perawatan setiap kali habismenyusui: puting susu dan gelengan susu (areola)dibersihkan dengan air masak yang diberisedikit garam untuk memeliharakebersihan buah dada. tujuannya untuk menghindarkankontaminasi mikroba pada ASI danmencegah terjadinya infeksi/pera-danganpada puting susu.GDH-<strong>Suyatno</strong>27


"Being a mother" hanya dapat dicapaiapabila si-ibuibu bisa menyusui bayinyasendiri secara memadai.GDH-<strong>Suyatno</strong>28

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!