29.06.2015 Views

prosidingshn2014

prosidingshn2014

prosidingshn2014

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Simposium Hukum Nasional 2014<br />

d) Ajakan untuk kencan atau aktivitas seksual oleh orang<br />

yang lebih tinggi jabatannya dengan janji memberikan<br />

jabatan atau posisi tertentu.<br />

2. Pelecehan Seksual di Sekolah<br />

Tidak sedikit kasus pelecehan seksual pada anak terjadi di<br />

sekolah dan itu mayoritas dilakukan oleh guru kepada<br />

muridnya. Menurut data yang dikeluarkan oleh Komisi<br />

Nasional Perlindungan Anak, di daerah Jakarta terhitung<br />

sejak Januari hingga Maret 2011 terdapat 57 kasus<br />

kekerasan seksual yang terjadi pada anak di sekolah, yang<br />

dialami oleh pelajar SD dan SMP, belum termasuk<br />

pelecehan seksual yang terjadi di sekolah-sekolah luar<br />

biasa.<br />

3. Pelecehan Seksual di Tempat Publik<br />

Seperti halnya di transportasi umum, taman dan jalan.<br />

Bentuk-bentuk pelecehan seksual yang umum terjadi di<br />

dalam transportasi umum seperti bis, KRL, dan mikrolet,<br />

antara lain adalah:<br />

a) Menggesekkan alat kelamin ke tubuh orang lain;<br />

b) Memegang dan meraba tubuh orang lain;<br />

c) Bentuk-bentuk pelecehan seksual yang umum terjadi di<br />

pasar, taman, jalan, terminal, dan tempat umum<br />

lainnya;<br />

d) Memperlihatkan alat kelamin, melakukan sentuhan<br />

atau gesekan seksual terhadap diri sendiri;<br />

e) Bersiul; dan<br />

f) Membuat ekspresi wajah seperti main mata, menjilat<br />

lidah atau melempar ciuman.<br />

G. Akibat dari Kekerasan Seksual<br />

Banyak akibat yang ditimbulkan oleh kekerasan seksual.<br />

Sebagai remaja yang masih berkembang, hal ini akan sangat membekas<br />

dan meninggalkan efek lama baik secara fisik ataupun mental. Angka<br />

bunuh diri pada wanita yang mengalami kekerasan seksual dari pria<br />

yang tinggal bersamanya, lima kali lebih besar dibandingkan dengan<br />

wanita yang tidak mengalami hal tersebut.<br />

Berbagai penyakit menular seksual dapat ditularkan melalui<br />

kekerasan seksual. Walaupun organ reproduksi remaja wanita sudah<br />

berkembang, kekerasan seksual yang dialami mulai dari manipulasi<br />

organ seksual sampai pemerkosaan dapat melukai organ reproduksi dan<br />

menimbulkan infeksi, penyakit organ reproduksi lainnya, kehamilan<br />

yang tidak diinginkan bahkan aborsi.<br />

Rasa takut dan malu korban akibat intimidasi dan budaya<br />

masyarakat menyebabkan tidak terdeteksinya penyakit dan kehamilan<br />

48

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!