Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

–Democracy Project–
layah keyakinan semua hal menjadi urusan masing-masing orang
yang tidak untuk diperdebatkan.
Sayangnya di dunia pendidikan Islam, khususnya perguruan
tinggi, tidak ada batas antara wilayah ilmu dan ajaran atau ideologi
dan ilmu ideologi. Contohnya apa yang terjadi di Perguruan
Tinggi Islam. Dulu pada
masa perguruan tinggi Islam
masih bernama IAIN, dua aspek: teoretis dan fakta
Saya melihat sekularisme dari
belum menjadi UIN, terdapat
fakultas-fakultas yang sesungguhnya sekularisme bukanlah
di lapangan. Secara teoretis,
mempelajari ilmu-ilmu Islam
(Islamic Studies). Ilmu-
persoalan-persoalan agama itu
teori yang menolak agama. Bahwa
ilmu Islam adalah jenis dari perlu dipisahkan dengan negara
merupakan pandangan yang benar.
sains (ilmu). Maka, sudah
Tapi, bukan berarti ia menjadi antiagama.
Faktanya, kita melihat adanya
sepatutnya setiap jenis ilmu
yang ada di dalamnya terbuka
untuk dikritisi. Tapi sa-
negeri-negeri Muslim lainnya. Mereka
inkonsistensi di Indonesia atau di
yangnya, pada saat ada orang menolak sekularisme secara normatif,
yang melakukan tindakantindakan
(berpikir dan bersi-
mereka membedakan antara urusan
tetapi pada praktiknya di lapangan
kap) kritis terhadapnya, ada
agama dan urusan dunia.
pihak-pihak lain yang menghantamnya
dengan menggunakan atau mengatasnamakan finalitas
Islam sebagai ajaran untuk kemudian menstigma sesat, murtad dan
beberapa sifat pejoratif lainnya kepada mereka.
Pada gilirannya, orang menjadi tidak berani untuk berbeda
pendapat. Orang menjadi tidak berani mengupas habis persoalanpersoalan
keilmuan yang dihadapi. Akibatnya ilmu dalam ranah
Islamic Studies susah berkembang menjawab permasalahan dunia
Abdul Munir Mulkhan –
139