07.06.2015 Views

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

–<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>–<br />

Mereka sebenarnya hanyalah komunitas kecil dari keseluruhan<br />

rakyat Indonesia. Namun begitu, dapat dikatakan bahwa komunitas<br />

ini adalah komunitas yang kecil tapi membunuh. Dua juta pengikut,<br />

bagi mereka, sudah cukup untuk menghancurkan Indonesia<br />

ini. Yang jadi masalah, kenapa kalangan fundamentalis tidak menghancurkan<br />

Malaysia atau Brunei Darussalam adalah karena mereka<br />

beranggapan bahwa pemerintahan Indonesia adalah pemerintahan<br />

yang berlandaskan dan mempraktikkan hukum-hukum kafir.<br />

Artinya benar bahwa kalangan aktivis interfaith, pluralis, belum bisa<br />

berbuat apa-apa. Mereka tidak mempunyai mekanisme untuk mendesain<br />

social movement agar semangat toleransi di tengah masyarakat<br />

sampai pada tahap militan dalam memihak keadilan dan kebebasan.<br />

Sehingga, ketika terjadi fenomena kekerasan atas nama agama, masyarakat<br />

bukan hanya diam tetapi terlibat memberikan solusi.<br />

Karena para aktivis interfaith lebih berpusat di kota dan elitis,<br />

sementara mereka (kalangan fundamentalis) bergerak sampai ke<br />

level paling bawah, langsung menyentuh masyarakat. Kalangan interfaith<br />

baru bergerak sampai pada tingkat diskusi, belum beranjak<br />

ke orientasi praksis. Artinya tidak ada tokoh-tokoh pluralis yang<br />

bekerja di pedesaan. Tokoh agama yang berdakwah di desa-desa<br />

biasanya tidak pluralis. Ini bisa dipahami karena menjadi pluralis<br />

tidak bisa hanya melalui fase yang pendek. Saya sendiri untuk sampai<br />

pada kesimpulan-kesimpulan seperti ini harus menjalani fase<br />

yang sangat panjang. Sementara untuk mejadi seorang yang eksklusif<br />

sangatlah mudah. Dengan CD yang berdurasi tidak sampai<br />

dua jam, seseorang langsung bisa menjadi sangat eksklusif bahkan<br />

ekstrem dalam pandangan-pandangan keagamaan. Sementara un-<br />

130<br />

– <strong>Membela</strong> <strong>Kebebasan</strong> <strong>Beragama</strong> (Buku 1)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!