07.06.2015 Views

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

–<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>–<br />

Ketika Islam hendak dimasukkan ke dalam politik, harus dimasukkan<br />

melalui filterisasi yang sesuai dengan kultur. Kultur adalah<br />

pemberi bentuk. Sementara, agama itu universal. Di Amerika,<br />

misalnya, negaranya dibentuk dari nilai-nilai Protestan. Sayangnya,<br />

di Indonesia, umat non-Muslim hanya melihat Islam hanya dari<br />

sisi sorban, jilbab, dan sebagainya. Akibatnya cara pandang mereka<br />

menjadi tidak jernih.<br />

Pendidikan dan pengajaran<br />

kebudayaan diperlukan<br />

di Indonesia. Jangan<br />

Untuk membangun ikatan antar-orang<br />

dan kelompok yang berbeda, harus<br />

dikembalikan ke dalam kultur. Karena<br />

hanya memaksa orang Islam<br />

untuk toleran, semen-<br />

kalau kita kembalikan ke teologi,<br />

tidak mungkin. Sebab akan terjadi<br />

tara orang di luar Islam sendiri<br />

tidak toleran dan tidak<br />

pertentangan.<br />

mau mempelajari Islam. Ini<br />

yang terjadi di Indonesia. Sementara, kalau kita merasa UUD ’45<br />

sudah tidak diperlukan, kita bentuk lagi yang baru, tetapi tentu<br />

saja akan ada pertarungan.<br />

Namun demikian, kita pun tidak bisa bertindak melebihi Tuhan<br />

dengan melarang kelompok tertentu untuk mendirikan negara<br />

Islam atau negara komunis. Itu hak mereka. Soal berhasil atau<br />

tidak, itu persoalan lain. Namun kalau mereka jahat, kita lawan.<br />

Yang terjadi saat ini, belum apa-apa sudah dilawan. Itu yang salah.<br />

Semua hal bisa dilakukan di dunia ini. Akan tetapi ketika terjadi<br />

hal-hal yang tidak diinginkan, kita harus kembali ke Pancasila,<br />

supaya kita sejuk kembali.<br />

Menurut saya, kalau agama dilihat sebagai wahyu, dia bukan<br />

kebudayaan. Tetapi, ekspresi yang kita serap dalam ide kenegaraan<br />

atau dalam etika politik, misalnya, juga bukan cerminan kebu-<br />

Abdul Hadi WM –<br />

75

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!