07.06.2015 Views

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

–<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>–<br />

Meski aturan seperti itu sudah diratifikasi dan dihargai, tapi<br />

sebetulnya negara tampak masih setengah hati dalam mengaplikasikannya.<br />

Makanya kita lihat saja nanti apakah Indonesia ke depan<br />

akan terus seperti itu. Seharusnya pemerintah Indonesia harus<br />

punya sikap untuk hidup sejajar dengan negara-negara lain dalam<br />

dunia kontemporer yang sangat beragam. Karena bila Indonesia<br />

dibiarkan terkurung, maka akan menjadi bumerang, akan selalu<br />

merasa dalam situasi kalah dan sebagainya.<br />

Indonesia sejak awal dibangun atas dasar kebhinekaan. Namun dalam<br />

perkembangannya, dasar itu kerap mendapat ancaman dari kelompokkelompok<br />

yang berusaha memaksakan tafsir tunggal mereka. Menurut<br />

Anda, sikap apa yang harus ditampilkan untuk menghadapi kelompokkelompok<br />

seperti itu?<br />

Sebenarnya bila kita ingin kembali pada semangat kebersamaan,<br />

saya kira, tidak akan ada persoalan. Kita mengakui bahwa realitas<br />

masyarakat adalah entitas yang sangat beragam, terlebih lagi negara<br />

Indonesia. Persoalannya, kenapa mereka seakan alergi dengan keragaman?<br />

Menurut saya, hal yang paling mereka khawatirkan adalah<br />

masalah kekuasaan. Jangan-jangan mereka berpikir kalau keragaman<br />

itu dibiarkan akan menjadi ancaman bagi kekuasaan mereka.<br />

Sebagai contoh, Perang Paderi. Menurut Azyumardi Azra, sebagai<br />

gerakan radikal pertama di Indonesia, pangkal persoalannya<br />

adalah masalah ekonomi dan politik yang dibingkai oleh agama.<br />

Itulah sebabnya mengapa kelompok-kelompok yang tidak terjun<br />

dalam dunia politik (kekuasaan), seperti dalam dunia pendidikan,<br />

cenderung potensinya untuk menjadi radikal lebih kecil dibanding<br />

kelompok yang masuk dalam dunia politik (kekuasaan).<br />

60<br />

– <strong>Membela</strong> <strong>Kebebasan</strong> <strong>Beragama</strong> (Buku 1)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!