Korupsi Al-Quran, Kronologi 6 Jam Geledah Ruang ... - Kliping Berita
Korupsi Al-Quran, Kronologi 6 Jam Geledah Ruang ... - Kliping Berita
Korupsi Al-Quran, Kronologi 6 Jam Geledah Ruang ... - Kliping Berita
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
SABTU, 30 JUNI 2012 | 05:20 WIB<br />
<strong>Korupsi</strong> <strong>Al</strong>-<strong>Quran</strong>,<br />
<strong>Kronologi</strong> 6 <strong>Jam</strong> <strong>Geledah</strong><br />
<strong>Ruang</strong> DPR<br />
Besar Kecil Normal<br />
TEMPO.CO , Jakarta: Penyidik Komisi<br />
Pemberantasan <strong>Korupsi</strong> (KPK) menggeledah<br />
ruangan Zulkarnaen Djabar di gedung Dewan<br />
Perwakilan Rakyat selama hampir enam jam.<br />
Penggeledahan baru selesai Jumat, 29 Juni<br />
2012, sekitar pukul 20.00.<br />
KPK mengirimkan tim pertama di gedung<br />
Nusantara I, Senayan, Jakarta, pukul 13.40.<br />
Mereka terdiri dari lima penyidik yang dikawal<br />
seorang anggota Brigade Mobil Polri, dan<br />
sempat tertahan di luar lobi kantor Zulkarnaen.<br />
<strong>Ruang</strong>an Zulkarnaen berada di lantai 13 tanpa<br />
papan nama bernomor 1324. Saat penyidik<br />
datang, ruangan terkunci. Penyidik harus<br />
menunggu staf Sekretariat Jenderal DPR<br />
<strong>Berita</strong> Terkait<br />
<strong>Korupsi</strong> <strong>Al</strong>-<strong>Quran</strong> Libatkan<br />
Bapak dan Anak<br />
Kasus <strong>Korupsi</strong> <strong>Al</strong>-<strong>Quran</strong>, Ini<br />
Barang yang Disita KPK<br />
Imigrasi Cegah Tersangka<br />
<strong>Korupsi</strong> <strong>Quran</strong> ke Luar<br />
Negeri<br />
Kantor Tersangka <strong>Korupsi</strong><br />
Pengadaan <strong>Quran</strong><br />
Digeledah<br />
Muqowwam: Untung Bukan<br />
Ayat <strong>Quran</strong> yang Dikorupsi<br />
Topik<br />
<strong>Korupsi</strong> Pengadaan <strong>Al</strong><br />
<strong>Quran</strong><br />
Departemen Agama<br />
Infografis
membuka dengan kunci cadangan.<br />
Terbelit Dana Haji<br />
Rupanya, ruangan tersebut dikunci dari dalam<br />
oleh seorang pegawai yang diduga sebagai staf Zulkarnaen. Pegawai<br />
Sekretariat Jenderal DPR sempat mengetuk-ngetuk pintu sebelum<br />
akhirnya dibukakan. Pada pukul 14.00 WIB, penyidik memasuki ruangan<br />
dan mulai bekerja. Tak lama berselang, seorang pria yang diduga sebagai<br />
staf Zulkarnaen keluar dari ruangan itu dengan terburu-buru.<br />
Tim kedua rombongan penyidik hadir sekitar pukul 17.00 WIB. Mereka<br />
datang dengan membawa sebuah kardus. Para penyidik komisi antirasuah<br />
itu berupaya menyembunyikan wajah mereka dari kamera para jurnalis.<br />
Penyidik yang berjumlah enam orang secara bergantian masuk ke dalam<br />
kantor berpintu kaca susu. Setelah menggeledah kantor selama lebih dari<br />
enam jam, para penyidik KPK bergegas meninggalkan ruangan itu.<br />
Zulkarnaen Djabar, anggota Komisi Agama sekaligus anggota Badan<br />
Anggaran DPR, baru saja ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus<br />
pengadaan <strong>Al</strong>-<strong>Quran</strong> oleh KPK. Ia sendiri mengaku kaget atas penetapan<br />
itu. "Selama ini saya biasa-biasa saja di komisi. Astaghfirullah," katanya<br />
saat dikonfirmasi oleh Tempo, Kamis malam, 28 Juni 2012. Itu merupakan<br />
kontak terakhirnya dengan para jurnalis.<br />
SUBKHAN
Change language