05.05.2015 Views

Hidrogeologi Kawasan Gunungapi dan Karst di Indonesia

Hidrogeologi Kawasan Gunungapi dan Karst di Indonesia

Hidrogeologi Kawasan Gunungapi dan Karst di Indonesia

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

yang baik <strong>dan</strong> dapat berfungsi sebagai me<strong>di</strong>a resapan airtanah<br />

(Deny Juanda P., dkk, 2003).<br />

Hasil penelitian lainnya <strong>di</strong> lereng selatan Gunung Merapi<br />

membuktikan bahwa aktivitas <strong>Gunungapi</strong> Merapi terhadap<br />

dataran‐kaki gunungapi telah membentuk sistem akifer yang<br />

sangat signifikan, berbentuk kantong‐kantong (paleo channel) (Sri<br />

Mulyaningsih, 2006). Sistem akifer endapan gunungapi tidak<br />

dapat <strong>di</strong>lepaskan dari nilai permeabilitas tanah pelapukannya<br />

yang cukup besar, yaitu pada kisaran 10 ‐4 – 10 ‐3 cm/detik, ciri<br />

akifer produktif.<br />

2.2 Sistem Aliran Airtanah<br />

Salah satu contoh kasus sistem aliran airtanah <strong>di</strong> kawasan<br />

gunungapi adalah <strong>di</strong> DAS Sungai Cikapundung. Sungai<br />

Cikapundung mengalir dari utara ke selatan melewati berbagai<br />

batuan penyusun akifer endapan gunungapi Formasi Cibeureum,<br />

Formasi Cikapundung, <strong>dan</strong> Formasi Kosambi. Ketiga formasi<br />

batuan tersebut<br />

mengendalikan terja<strong>di</strong>nya tiga jenis interaksi<br />

aliran air antara air yang mengalir <strong>di</strong> sungai dengan airtanah yang<br />

mengalir dalam akifer.Akifer tersebut menghampar pada dasar<br />

sungai <strong>dan</strong> pada <strong>di</strong>n<strong>di</strong>ng kiri‐kanan bantaran sungai. Fenomena<br />

interaksi tersebut telah <strong>di</strong>teliti dengan bantuan metoda analisis<br />

aliran (flow net analysis). Hasil stu<strong>di</strong> tersebut sangat menarik <strong>dan</strong><br />

Majelis Guru Besar<br />

Institut Teknologi Bandung<br />

11 Profesor Deny Juanda Pura<strong>di</strong>maja<br />

22 Desember 2006

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!