BeritaStrive for L.I.F.E - Leighton Asia

B erita Strive for L . I . F . E
Terbitan 3 2012
Pada edisi ini kami membahas tentang
Alat Pelindung Diri (APD)

Pesan dari MD
Perjalanan Strive for L·I·F·E sudah memberikan
peningkatan yang signifikan terhadap performa
HSE di seluruh Unit Bisnis. Kita telah berhasil
menerapkan budaya keselamatan yang kokoh
dimana semua orang, baik pekerja ataupun eksekutif
senior, memahami pentingnya keselamatan. Kita
memiliki manajemen resiko yang berfokus untuk
mengeliminasi Insiden Kelas 1 dengan terus
mengaplikasikan hard/engineered control dalam
setiap pekerjaan yang kami lakukan.
Ada berbagai cara untuk mensosialisasikan HSE ke
seluruh LAIO, misalnya menyelenggarakan program
pendidikan & pelatihan atau meluncurkan gagasan
Strive for L·I·F·E seperti yang dilakukan di India.
Hal ini dilakukan agar seluruh keluarga besar LAIO
memahami tata cara kerja aman. Kita semua dapat
mengambil pelajaran berharga dari perjalanan Strive
for L·I·F·E yang sedang dilakukan di seluruh LAIO.
Fokusnya adalah untuk memastikan setiap orang
yang bekerja di LAIO dapat pulang ke rumah dengan
selamat setiap hari. Ayo, mari berjuang bersamasama
untuk mewujudkan hal ini.
Ian Edwards
Managing Director
Leighton Asia, India and Offshore
>> Pesan Dari Safety Leader
Konsistensi dalam menjaga budaya keselamatan dan safety
leadership yang baik adalah fokus utama unit bisnis 2
dalam 12-18 bulan ke depan.
Seperti Unit Bisnis LAIO lainnya, kami di Unit Bisnis 2 juga sangat bangga dengan
catatan keselamatan yang berhasil kami capai. Budaya HSE merupakan sikap, nilai dan
kepercayaan yang membentuk etos kerja di Unit Bisnis 2. Sementara, untuk mencapai dan
mempertahankan budaya tersebut merupakan sebuah perjalanan penting bagi kami.
Kami akan berfokus untuk memperkuat safety leadership yang kentara dimana para
pemimpin safety ikut terlibat aktif dalam menciptakan tempat kerja yang aman bagi kita
semua.
Kami di Unit Bisnis 2 sadar bahwa kami harus mendukung pemimpin kami dalam
mengembangkan kemampuan, pengetahuan dan pengalaman yang berhubungan dengan
kesehatan dan keselamatan kerja. Kami bercita-cita memiliki tenaga kerja yang terlibat aktif
dalam kesehatan & keselamatan kerja serta ikut andil untuk meminimalisir bahaya/resiko.
Wayne Burgess
Health, Safety & Environmental Manager
Leighton Asia, India and Offshore,
Unit Bisnis 2
Saya berharap dapat bekerja sama dengan Unit Bisnis 2 untuk terus meningkatkan
performa HSE dan menjaga keselamatan para pekerja.

Tentang Alat Pelindung Diri
Tahukah Anda kalau Alat
Pelindung Diri (APD) adalah
pengendalian resiko yang
berada di urutan paling
bawah dalam hirarki
pengendalian resiko yang
diakui secara internasional?
APD merupakan pilihan pengendalian
resiko terakhir dan hanya boleh
digunakan sebagai pengendalian
sementara. APD juga hanya boleh
digunakan jika didukung oleh
pengendalian kontrol lain seperti
eliminasi dan substitusi, atau ketika
pengendalian resiko yang lain tidak dapat
digunakan.
Sebelum memulai pekerjaan di site,
JSEA harus dibuat untuk mengidentifikasi
bahaya yang dapat terjadi dan untuk
menentukan APD apa yang harus
digunakan.
Penggunaan APD
APD digunakan untuk menghindari resiko yang ditimbulkan dari:
Bahan kimia – resiko terhirup atau terkena kulit
Suhu panas – dapat menyebabkan luka bakar
UV – terpapar ke udara
Pencemar udara – debu, cairan & uap
Radiasi
Infeksi – bakteri, jamur
Cidera fisik – terluka, terjatuh, tertimpa benda jatuh
Penggunaan peralatan – power tools, plant & mesin-mesin
Masalah listrik – power tools, kabel
Suara bising
Jatuh atau tergelincir saat bekerja di ketinggian
Perhatikan Perkakas Tangan
Perkakas Tangan adalah perpanjangan tangan Anda.
Jagalah perkakas tangan seperti Anda menjaga tangan
Anda sendiri dengan cara:
1. Gunakan peralatan yang tepat untuk suatu pekerjaan
2. Gunakan peralatan dengan aman
3. Gunakan peralatan berkualitas tinggi yang dirancang
dengan baik
Jenis-jenis APD
Penglihatan – safety glasses, goggles, face shields
Pendengaran – ear plugs, ear muffs
Pernafasan – masker, respirator, cartridge filter
Kepala – hard hat
Tubuh – overall, safety harness, high visibility clothing,
sarung tangan
Bekerja aman di ketinggian – harness (Angkor atau restraining cable),
pengaman tepi
Visibilitas – high visibility jacket, vest

Safety Updates
MONGOLIA
Pusat Pelatihan Baru
Di awal Juli, akhirnya pemerintah memberikan lampu hijau untuk
pusat pelatihan kami yang baru. Berlokasi di dekat gudang
Procurement Department, sarana modern ini dilengkapi dengan
ruangan besar yang bisa dipakai untuk mendemonstrasikan tata
cara kerja aman dan juga ruang kelas untuk belajar.
Target kami dalam waktu dekat adalah untuk menyediakan inhouse
training bagi tenaga kerja seperti operator truk, drilling
rigs, operator excavator, forklift, bulldozer dan juga grader.
Sementara untuk target jangka panjang, kami ingin pusat
pelatihan kami bisa dipakai melatih orang-orang yang bekerja di
Industri pertambangan di Mongol sehingga kita bisa bersamasama
menaikkan standar safety di negeri ini.
Agar pekerja kami mahir dan kompeten dalam mengoperasikan
kendaraan berat, kami juga menyediakan program training
struktural untuk staff. Training komprehensif yang kami berikan
sudah berjalan selama lima bulan selama 1500 jam. Sekarang,
268 jam waktu training akan dilakukan di training centre baru
dan sisanya akan dilakukan di lapangan. Training komprehensif
ini berisi materi mengenai observasi lapangan, simulasi dan
praktek kerja langsung.
HONG KONG
Makan Siang & Safety Talk Keliling
Bekerja sama dengan Labour Department dan Hong Kong Construction
Industry Employees General Union, pada tanggal 14 Juni kami mengadakan
Makan Siang & Safety Talk Keliling untuk lebih dari 600 pekerja konstruksi di
site. Safety talk yang disampaikan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran
safety diantara para pekerja. Pada acara ini, para pekerja bertukar cerita
mengenai pengalaman pribadi bekerja di site dan bersama-sama menganalisa
tata cara kerja tidak aman yang dapat menimbulkan cidera/kematian.
Anggota keluarga dari pekerja yang sudah meninggal juga diundang untuk
berbagi pengalaman. Hal ini menjadi pengingat bagi para pekerja lainnya
untuk tidak meresikokan nyawa saat melakukan pekerjaan.

INDONESIA - Aerobik Segar Bugar
Kami mengadakan senam aerobik setiap Sabtu pagi di Bekasi Workshop. 100 pekerja yang bersemangat menjaga kesehatan bersamasama
melakukan senam di halaman workshop. Dipandu seorang instruktur, para karyawan meregangkan tubuh melakukan L·I·F·EStretching.
L·I·F·E stretching adalah gerakan sederhana membentuk huruf L·I·F·E dengan tubuh. Aktivitas menyenangkan ini dapat menumbuhkan
keakraban dan mempererat persahabatan diantara para pekerja. Semua orang sangat antusias mengikuti acara ini, bahkan acara ini tetap
dilakukan selama bulan Ramadhan.
Pelatihan Environmental
Kuatnya komitmen bisnis kita di Indonesia
dalam menjaga lingkungan dibuktikan dengan
diadakannya pelatihan pengelolaan hidrokarbon
dan limbah di tambang batu bara Mahakam
Sumber Jaya. Sekitar 40 orang dari site antusias
mengikuti pelatihan in-house selama 40 jam ini.
Pelatihan dilakukan sebagai pembuka jalan untuk
menerapkan standar pelatihan environmental di
seluruh proyek di Indonesia. Setelah ini kami akan
memberikan training untuk para pekerja sesuai
dengan training matrix mereka.
SINGAPURA - Data Logging Lifting
Karena pengangkatan beban dengan menggunakan mobile crane adalah
salah satu aktivitas yang dapat menyebabkan Resiko Kelas 1, maka kami
dan subkontraktor memutuskan untuk memasang data logger pada crane
yang digunakan dalam pekerjaan membangun Jalan Besar Station. Dengan
memasang data logger ini kami bisa mendapatkan catatan informasi lifting yang
bisa dipantau dan dianalisa untuk mengidentifikasi area yang membutuhkan
peningkatan kesadaran & performa safety. Jika percobaan ini berhasil kami
akan memasang data logger di crane lainnya.
IRAK - Safety Leader
Walk di Sepanjang Pantai
Sebagai bagian dari Strive for L·I·F·E, LO
menyelenggarakan safety leader walk di Proyek Iraq
Phase 1 Fao Terminal dan pada site konstruksi Beach
Valve Station. Program ini dilakukan untuk memastikan
kontrol resiko yang tepat sudah diimplementasikan pada
proyek dan untuk memastikan para pekerja memahami
resiko yang berkaitan dengan pekerjaan mereka. Selama
safety walk berlangsung, para pekerja yang diinterview
juga mendemonstrasikan keahlian mereka dalam
melakukan tata cara kerja aman.Pekerja yang diinterview
kemudian diberikan penghargaan atas usaha dan
ketersediaannya mengikuti program ini.
Selama Safety Leader Walk, ada dua hal yang
diobservasi dengan seksama. Yang pertama adalah isu
penggunaan telefon genggam ketika sedang bekerja di
ketinggian/bekerja menggunakan perancah dan juga
operator crane yang tidak sadar akan resiko/bahaya
pekerjaannya. Tindakan perbaikan sudah dilakukan untuk
menangani permasalahan ini.

Pojok Pengetahuan HSE
Bersahabat Dengan Cuaca Panas Di Irak
Musim panas di Timur Tengah berlangsung sepanjang bulan Mei sampai September dengan suhu
mencapai 50 derajat celcius. Hal ini membuat Tim konstruksi onshore dan offshore harus bekerja di
udara yang kering dan panas sepanjang tahun.
Kami sudah memiliki langkah-langkah untuk menangani stress atau cidera yang diakibatkan cuaca panas.
Gejala Umum:
Pusing
Sakit kepala
Mual
Berjalan limbung
Letih
Keram otot
Respon lambat
Suhu tubuh tinggi
Kebingungan
Muntah
Sakit perut
movement
Detak jantung cepat
Penanganan:
Pindahkan orang tersebut dari area kerjaa
Baringkan di tempat yang rimbun dengan posisi kaki lebih tinggi dari tubuh
(sampai paramedis datang)
Balurkan /tempel kantung es ke seluruh tubuhnya
Kendurkan pakaiannya
Berikan air minum
Awasi pernafasannya sampai paramedis tiba

Pencapaian Keselamatan Yang Luar Biasa
Hong Kong
Pada Occupational Safety and Health Council’s Construction Safety Forum and Award
Presentation tahun ini, kami menerima Gold Award untuk Best Safe Working Cycle Site,
Silver Award untuk program kesehatan terbaik yaitu Best Occupational Health Program to
Prevent Heat Stroke at Work dan juga Bronze Award untuk Best Performance Award for
Safe Working Cycle Site di proyek pembangunan Central Interchange of the Central Wan
Chai Bypass and Island Eastern Corridor Link. Baru-baru ini kami juga mencapai 2,7 juta
jam kerja bebas LTI pada Sludge Treatment Facility.
Indonesia
Ada kebanggan dan semangat yang menggebu saat tim kami
mencapai 2 juta jam kerja bebas LTI pada proyek persiapan site
LNG di Sulawesi tengah (site ini mampu menghasilkan 2 juta ton
gas alam cair setiap tahunnya). Kami merayakan pencapaian yang
membanggakan ini dengan mengadakan pesta pada tanggal 14 Juli
2012. Pesta tersebut dihadiri oleh 700 orang, termasuk kepala suku
daerah tempat proyek dibangun. Pesta berlangsung meriah sepanjang
hari diiringi live music, tari tradisional dan penarikan undian.
Singapura
Joint venture pembangunan Jalan Besar Station di
Singapura adalah proyek konstruksi pertama yang
mendapat predikat Eco-Office oleh Singapore Environment
Council and City Development. Kami menyampaikan
pentingnya menjaga lingkungan kepada tim kami dengan
menyemangati seluruh staff mengaplikasikan gerakan hijau
dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan kami adalah untuk
menginspirasi dan mendidik staff agar mereka dapat ikut
serta menjaga lingkungan.
India - New wave
Target kami mencapai 1,1 juta jam kerja bebas LTI dalam proyek pembangunan Wave
II di India sudah tercapai pada tanggal 5 Juni 2012 kemarin. Hal ini menandakan
bahwa proyek Wave II sudah bebas LTI selama setahun penuh. Merupakan
pencapaian yang luar bisa karena proyek ini berhadapan dengan potensi resiko kelas
1 seperti mengoperasikan peralatan berat, tower crane, bekerja di ketinggian serta
memiliki resiko tertimpa benda jatuh. Tim kami terus berjuang bersama-sama untuk
menjaga keselamatan di area kerja.
Pembangunan Terowongan Yang Aman
Dalam periode 4 bulan (April – Juli), kami mencatat 2 juta jam kerja bebas LTI pada
proyek pembangunan Terowongan Chenani-Nashri sepanjang 9km. Proyek ini
merupakan proyek terowongan terpanjang di India yang terletak di kaki gunung
Himalaya. Pencapaian ini adalah pencapaian yang luar biasa karena lokasi proyek
ini (di kota Jammu dan Kashmir) adalah lokasi yang penuh resiko dalam pengerjaan
terowongan. Kami bekerja keras untuk menjaga keselamatan di proyek ini. Tim kami
juga meluangkan waktu mereka untuk mendidik dan melatih para pekerja melakukan
tata cara kerja aman. Sekarang kami berfokus meraih 2 juta jam kerja bebas LTI.
Thailand - Conrad
Berhasil mencapai 4,5 juta jam kerja bebas LTI
Filipina - Masbate
Berhasil meraih 4 juta jam kerja dan 1028 hari bebas LTI

Pemilihan Peralatan & APD
Apakah Anda menggunakan
peralatan dan APD yang tepat
untuk bekerja?
Lindungi diri Anda
dari cedera dengan
menggunakan
peralatan dan APD
yang sesuai dengan
pekerjaan yang
Anda lakukan
• Pilih peralatan yang tepat sesuai dengan pekerjaan dan kondisi area kerja Anda
• Pastikan peralatan yang tepat sesuai berat, ukuran dan batas kerja aman
• Periksa kondisi peralatan sebelum digunakan dan beri tanda jika tidak aman
• Jangan pernah memindahkan pengaman mesin atau mengoperasikan peralatan
dengan pengaman yang telah dipindahkan
• APD adalah pengaman terakhir Anda
• APD wajib digunakan di semua Proyek Leighton – contoh helm safety, pakaian dengan
visibilitas tinggi, sepatu berpelindung besi, dan pelindung mata
• Gunakan APD lainnya sesuai petunjuk – contoh sarung tangan, harness, pelindung
muka, pelindung pendengaran, jaket pelampung dll