ISSUE 4 Majalah Leighton Asia, India and Offshore 2012
ISSUE 4 Majalah Leighton Asia, India and Offshore 2012
ISSUE 4 Majalah Leighton Asia, India and Offshore 2012
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Memposisikan diri untuk<br />
pertumbuhan<br />
Dengan hampir berakhirnya Tahun<br />
<strong>2012</strong>, kita baru-baru ini mendapatkan<br />
proyek terbesar yakni resort terpadu<br />
Wynn Cotai di Macau, dan juga<br />
pekerjaan pembangunan bernilai<br />
lebih dari US$300 juta di seluruh<br />
wilayah <strong>Asia</strong>, termasuk Kedutaan<br />
Besar Australia yang baru di Jakarta<br />
dan pekerjaan-pekerjaan yang terkait<br />
dengan perluasan pembangkit tenaga<br />
listrik Tanjung Bin di Malaysia.<br />
Digambarkan sebagai “proyek tunggal<br />
yang paling penting” untuk Wynn<br />
Resorts, Wynn Cotai adalah proyek<br />
Wynn Resorts pertama di Makau Cotai<br />
Strip dan proyek Makau keempat<br />
kita berturut-turut dari klien penting<br />
kami ini. Wynn Cotai terdiri dari hotel<br />
mewah dan podium serba guna yang<br />
terdiri dari tempat permainan, makan,<br />
retail dan balai pertemuan, klub malam<br />
dan beragam atraksi khusus lainnya.<br />
Luas lantai bangunan mencapai lebih<br />
dari 450.000 meter persegi. Pekerjaan<br />
persiapan lapangan telah berlangsung<br />
di Makau dan tim dukungan prakonstruksi<br />
telah berada di lokasi<br />
untuk membantu Wynn Resorts dalam<br />
mengembangkan dan mengatur<br />
pekerjaan pembuatan rancangan.<br />
Pembangunan dijadwalkan akan<br />
selesai pada awal tahun 2016.<br />
Di Indonesia, bekerja sama dengan<br />
PT Total Bangun Persada Tbk,<br />
kita telah memulai pembangunan<br />
kompleks Kedutaan Besar Australia<br />
yang baru dengan nilai kontrak<br />
mencapai sekitar US$230 juta.<br />
Kompleks baru tersebut akan<br />
menempati lahan tidak terpakai<br />
seluas 40.500 meter persegi di Patra<br />
Kuningan, Jakarta. Pembangunan<br />
tersebut mencakup lima lantai<br />
kearsipan, sebuah rumah dinas<br />
Kepala Misi, akomodasi untuk 32<br />
staf, fasilitas rekreasi, empat pos<br />
penjagaan, ruang bawah tanah yang<br />
berdekatan, infrastruktur layanan<br />
teknik serta lanskap terpadu.<br />
Pekerjaan konstruksi dijadwalkan<br />
berlangsung selama tiga tahun.<br />
Permintaan terhadap keahlian dan<br />
pengalaman kita untuk pembangunan<br />
infrastruktur di daerah pedalaman<br />
semakin bertambah bersamaan<br />
dengan operasional kita di Indonesia<br />
yang saat ini sedang dalam proses