Swara Bina Kota - Edisi 05/2008 - Pemerintah Kota Bandung
Swara Bina Kota - Edisi 05/2008 - Pemerintah Kota Bandung Swara Bina Kota - Edisi 05/2008 - Pemerintah Kota Bandung
EDISI 6 / 2008 PARLEMENTARIA Iman Setiawa Latif. Menurut wali kota, pengajuan LK Hibah ini adalah dalam rangka menunjang fungsi pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat. Mekanismenya, ditempuh melalui pemberian hibah. Ini sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 30/2007 tentang pedoman penyusunan APBD Tahun 2008. Hibah dapat diberikan dalam bentuk uang, barang dan atau jasa, yang secara spesifik telah ditetapkan peruntukannya, serta harus digunakan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalam naskah perjanjian hibah daerah. Untuk merealisasikannya, maka uang atau barang yang akan dihibahkan kepada pihak tertentu, terlebih dahulu harus mendapat persetujuan DPRD Kota Bandung. Wali kota menuturkan, penggunaan belanja hibah ini, diperuntukan bagi badan/organisasi swasta dan belanja hibah kelompok masyarakat atau perorangan, serta akan menjadi bagian dari proses pemberdayaan masyarakat dalam rangka mengembangkan krativitas, produktivitas dan kemandirian warga kota, khususnya mendorong pelaksanaan 7 program prioritas pembangunan dan 5 gerakan lingkungan hidup. dikatakannya, tambahan belanja hibah senilai lebih Rp 40 miliar diperuntukan untuk program pendidikan (Bawaku Cerdas), kesehatan (Bawaku Sehat), peningkatan pendapatan dengan pemberian modal usaha melalui Bawaku Makmur, mendorong prestasi olahraga (Pengcab PSSI dan Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia), Agama (penyelenggaraan MTQ), serta mendukung penyelenggaraan Pemilu 2009. “Kita menyadari, badai krisis yang terjadi saat akhirakhir ini, tidak bisa dihindari, akan membuka peluang bertambahnya penduduk miskin dan angka pengangguran di Kota Bandung,”kata wali kota. “Kami berharap dana hibah ini menjadi stimulus bagi para penerima, agar mereka bisa lebih kreatif dan inofatif dalam berbagai kehidupan, serta memberi nilai tambah perkembangan sosial ekonomi warga Kota Bandung,” ujarnya. Guna menjamin transparansi, dan akuntabilitas pengelolaan dana hibah ini, ditandaskan wali kota, pemkot akan menyempurnakan teknis pengelolaannya dengan melibatkan aparat kewilayahan dan stakeholders lainnya, agar program ini dapat dilaksanakan dengan aman serta tidak mengabaikan kepercayaan rakyat. Ditanya persoalan krisis global, terutama dampaknya terhadap pemutusan hubungan kerja (PHK) yang berdampak kemungkinan bertambahnya rumah tangga miskin (RTM), dikatakan wali kota, tugas Pemkot adalah melindungi warganya yang miskin, jangan sampai akibat dari kemiskinan, menimbulkan gangguan kamtibmas. Karenanya, Pemkot Bandung, berupaya melanjutkan kebijakan Bawaku Cerdas di sektor pendidikan, Bawaku Makmur di sektor ekonomi rakyat dan Bawaku Sehat sebagai pendamping Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) programnya Pemerintah Pusat. Bahkan di APBD 2009, Pemkot merencanakan akan menganggarkan untuk Bawaku Pangan bagi RTM. “Kesiapan kearah ini telah dilakukan, dihitung berapa anggaran yang dibutuhkan. -- Di Kota Bandung, diperkirakan tidak kurang 5.000 orang akan terkena PHK sebagai dampak krisis ekonomi global saat ini,” ungkapnya.** 50
EDISI 6 / 2008 SWARA WARGA Tempat Sampah Serba Praktis SAYA akan membuat semuanya serbapraktis, tetapi juga mempunyai manfaat yang besar bagi masyarakat Bandung tentunya. Saya akan membuat tempat sampah berbagai fungsi yang bisa memisahkan sampah sendiri, antara sampah organik dan sampah nonorganik. Jadi, tempat sampah ini sekalian kita membuang sampah sekalian bisa misahin sendiri, jadi kan enggak perlu misahin lagi. Terus juga selain bisa misahan antara organik dan nonorganik, tempat sampah ini juga bisa mendaur ulang secara otomatis, tentunya ukurannya akan besar. Bagi yang enggak bisa diuraiin lagi , sampah itu akan dibakar dan kita kubur di dalam tanah. Evelyn, X-A, SMAK 1 BPK Penabur Devin Alamsyah, VII A, SMP Plus Assalaam Bandung MENURUT saya, masyarakat Kota Bandung mempunyai jiwa kreativitas yang tinggi. Itu terbukti dengan karya masyarakat Kota Bandung yang telah banyak diakui masyarakat dalam dan luar Kota Bandung sendiri. Karya-karya masyarakat Kota Bandung kebanyakan tercipta dari tangan generasi muda Kota Bandung, seperti banyaknya band yang berasal dari Kota Bandung. Karya-karya lainnya seperti berbagai distro yang menjamur dan menjadi tren, juga berbagai kreativitas seni lainnya. Astika Maullina Pauji Astuti, XII IPA 3, SMAN 1 Cihaurbeuti KALAU aku diberi kesempatan untuk terjun ke dalam bidang tersebut, Aku lebih menyukai bidang perbukuan sesuai hobiku yang suka baca. Akan tetapi, sepertinya aku enggak bisa terjun secara langsung. Mungkin aku hanya bisa menyimpan saham aja, karena aku sama sekali tidak berbakat dalam bidang seperti itu. Biarkan orang yang lebih ahli mengurusnya.Percuma donk kalau terjun langsung, tetapi hasilnya enggak memuaskan. Giyats Shifa Novianti Nugraha, kelas VII A, SMP Assalaam Bandung SEJAK lama Bandung memang sudah memiliki berbagai karya seni dan budaya hasil kreativitas masyarakatnya. Kesenian yang terkenal dari Bandung antara lain tari jaipong, wayang golek, dan angklung. Bandung juga terkenal dengan wisata belanja dan wisata kulinernya. Darwin Jayadi, VIII C-09, SMPK 5 BPK Penabur KALAU aku terjun ke dunia yang memakai bahan dasar ramah lingkungan, aku akan mengganti plastik yang biasa dibawa oleh ibu-ibu setelah mereka belanja, menjadi anyaman tas yang dapat dipakai berulang-ulang oleh mereka. Tujuannya mengurangi pemakaian plastik karena plastik menyebabkan banjir. Makanya, jangan menggunakan plastik secara berlebihan! 51
- Page 1 and 2: B A N D U N G B E R M A R T A B A T
- Page 3 and 4: EDISI 6 / 2008 DARI REDAKSI SWARA B
- Page 5 and 6: EDISI 6 / 2008 LAPORAN UTAMA BANDUN
- Page 7 and 8: EDISI 6 / 2008 LAPORAN UTAMA aktual
- Page 9 and 10: EDISI 6 / 2008 LAPORAN UTAMA tas ar
- Page 11 and 12: EDISI 6 / 2008 LAPORAN UTAMA nya, K
- Page 13 and 14: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA Peringat
- Page 15 and 16: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA Seminar
- Page 17 and 18: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA Taman Sa
- Page 19 and 20: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA bagai wa
- Page 21 and 22: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA November
- Page 23 and 24: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA jika hab
- Page 25 and 26: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA waspada
- Page 27 and 28: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA kemandir
- Page 29 and 30: EDISI 6 / 2008 ALBUM KOTA ANUGERAH
- Page 31 and 32: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA Sekda La
- Page 33 and 34: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA menyatak
- Page 35 and 36: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA rasi pen
- Page 37 and 38: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA (NPSN).
- Page 39 and 40: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA gan sang
- Page 41 and 42: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA tujuan p
- Page 43 and 44: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA Tanya :
- Page 45 and 46: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA Gustaff
- Page 47 and 48: EDISI 6 / 2008 LINTAS KOTA Tanya: S
- Page 49: EDISI 6 / 2008 PARLEMENTARIA DPRD M
EDISI 6 / <strong>2008</strong><br />
SWARA WARGA<br />
Tempat Sampah<br />
Serba Praktis<br />
SAYA akan membuat semuanya serbapraktis,<br />
tetapi juga mempunyai manfaat yang besar bagi<br />
masyarakat <strong>Bandung</strong> tentunya. Saya akan<br />
membuat tempat sampah berbagai fungsi yang<br />
bisa memisahkan sampah sendiri, antara sampah<br />
organik dan sampah nonorganik. Jadi, tempat<br />
sampah ini sekalian kita membuang sampah<br />
sekalian bisa misahin sendiri, jadi kan enggak<br />
perlu misahin lagi. Terus<br />
juga selain bisa misahan antara<br />
organik dan nonorganik,<br />
tempat sampah ini juga bisa<br />
mendaur ulang secara<br />
otomatis, tentunya ukurannya<br />
akan besar. Bagi yang<br />
enggak bisa diuraiin lagi ,<br />
sampah itu akan dibakar<br />
dan kita kubur di dalam<br />
tanah.<br />
Evelyn, X-A, SMAK 1 BPK<br />
Penabur<br />
Devin Alamsyah, VII A, SMP Plus Assalaam<br />
<strong>Bandung</strong><br />
MENURUT saya, masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong><br />
mempunyai jiwa kreativitas yang tinggi. Itu terbukti<br />
dengan karya masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong><br />
yang telah banyak diakui masyarakat dalam dan<br />
luar <strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong> sendiri. Karya-karya<br />
masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong> kebanyakan tercipta<br />
dari tangan generasi muda <strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong>, seperti<br />
banyaknya band yang berasal dari <strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong>.<br />
Karya-karya lainnya seperti berbagai distro<br />
yang menjamur dan menjadi tren, juga berbagai<br />
kreativitas seni lainnya.<br />
Astika Maullina Pauji Astuti, XII IPA 3,<br />
SMAN 1 Cihaurbeuti<br />
KALAU aku diberi kesempatan untuk terjun ke<br />
dalam bidang tersebut, Aku lebih menyukai<br />
bidang perbukuan sesuai hobiku yang suka baca.<br />
Akan tetapi, sepertinya aku enggak bisa terjun<br />
secara langsung. Mungkin aku hanya bisa<br />
menyimpan saham aja, karena aku sama sekali<br />
tidak berbakat dalam bidang seperti itu. Biarkan<br />
orang yang lebih ahli mengurusnya.Percuma<br />
donk kalau terjun langsung, tetapi hasilnya enggak<br />
memuaskan.<br />
Giyats Shifa Novianti Nugraha, kelas VII A,<br />
SMP Assalaam <strong>Bandung</strong><br />
SEJAK lama <strong>Bandung</strong> memang sudah memiliki<br />
berbagai karya seni dan budaya hasil<br />
kreativitas masyarakatnya. Kesenian yang<br />
terkenal dari <strong>Bandung</strong> antara lain tari<br />
jaipong, wayang golek, dan angklung.<br />
<strong>Bandung</strong> juga terkenal dengan<br />
wisata belanja dan wisata kulinernya.<br />
Darwin Jayadi, VIII C-09,<br />
SMPK 5 BPK Penabur<br />
KALAU aku terjun ke dunia<br />
yang memakai bahan dasar<br />
ramah lingkungan, aku akan<br />
mengganti plastik yang biasa dibawa<br />
oleh ibu-ibu setelah mereka belanja, menjadi<br />
anyaman tas yang dapat dipakai berulang-ulang<br />
oleh mereka. Tujuannya mengurangi pemakaian<br />
plastik karena plastik menyebabkan banjir.<br />
Makanya, jangan menggunakan plastik secara<br />
berlebihan!<br />
51