Swara Bina Kota - Edisi 05/2008 - Pemerintah Kota Bandung
Swara Bina Kota - Edisi 05/2008 - Pemerintah Kota Bandung
Swara Bina Kota - Edisi 05/2008 - Pemerintah Kota Bandung
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
EDISI 6 / <strong>2008</strong><br />
LINTAS KOTA<br />
51.000 Warga <strong>Bandung</strong><br />
Peroleh Bawaku Makmur<br />
AKHIR Tahun 1996, sebelum krisis moneter,<br />
pertumbuhan ekonomi <strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong><br />
berada pada angka 11 %. Pada posisi<br />
pertumbuhan sebesar ini, dengan program<br />
pembangunan pola manunggal satata sariksanya,<br />
<strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong> dengan lantang, menyatakan bebas<br />
Pra Keluarga Sejahtera (Pra KS) yaitu kelompok<br />
rumah tangga sangat miskin. Namun ketika<br />
krisis moneter, Juli 1997, pertumbuhan ekonomi<br />
<strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong> menurun sangat dramatis hingga<br />
dibawah 1 %.<br />
Sekarang <strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong> patut bersyukur,<br />
dalam 5 tahun terakhir, 2003-<strong>2008</strong>, ekonomi kota<br />
tidak saja menggeliat, tapi bangkit dan berangsur<br />
pulih. Pertumbuhan ekonominya kini telah mencapai<br />
angka 8,23 %. Yang pasti, angka pertumbuhan<br />
sebesar ini, masih menyisakan persoalan<br />
kemiskinan yang harus diselesaikan secara bertahap.<br />
Karenanya, kebijakan 7 program prioritas<br />
pembangunan, yaitu pendidikan, kesehatan, kemakmuran,<br />
lingkungan hidup, sosial budaya,<br />
olah raga dan agama, yang selama ini dinilai<br />
berhasil dan telah dirasakan manfaatnya warga<br />
<strong>Bandung</strong>, harus berlanjut dan ditingkatkan<br />
bahkan lebih dimantapkan.<br />
Dalam upaya percepatan <strong>Bandung</strong> Makmur<br />
yang diimplementasikan melalui misi pengembangan<br />
perekonomian kota yang adil, Wali <strong>Kota</strong><br />
<strong>Bandung</strong>, H. Dada Rosada, S.H, M.Si, untuk yang<br />
keempat kalinya menyerahkan hibah modal usaha<br />
bagi 11.100 pemohon usaha mikro, koperasi,<br />
dan menengah dengan total bantuan Rp<br />
11.129.887.000,- serta bantuan rehab 225 rumah<br />
tidak layak huni di 30 kecamatan se-<strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong><br />
Rp 1.125.000.000. Bantuan diserahkan di<br />
Pendopo Rumah Dinas Wali <strong>Kota</strong> <strong>Bandung</strong>, Jln.<br />
Dalem Kaum, Jumat (14/11).<br />
Bagi Tuti warga Cijagra Kecamatan Lengkong,<br />
penjual nasi kuning keliling yang bermodalkan Rp<br />
125.000, bantuan wali kota khusus kemakmuran<br />
(Bawaku Makmur) Rp. 500.000, sangatlah besar.<br />
Dengan keuntungan RP.25.000/hari, itupun<br />
22