27.01.2015 Views

Analisis Rangkaian Listrik Rangkaian Listrik - Ee-cafe.org

Analisis Rangkaian Listrik Rangkaian Listrik - Ee-cafe.org

Analisis Rangkaian Listrik Rangkaian Listrik - Ee-cafe.org

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

E 2 = V2<br />

+ I 2R2<br />

+ El2<br />

= V2<br />

+ I 2R2<br />

+ jI<br />

2 X 2<br />

Sampai di sini kita telah menggambarkan diagram fasor<br />

rangkaian sekunder.<br />

Untuk rangkaian primer, karena E 1 sefasa dengan E 2 maka E 1<br />

dapat kita gambarkan yang besarnya E 1 = aE 2 .<br />

Untuk menggambarkan arus magnetisasi I f kita gambarkan<br />

lebih dulu φ yang tertinggal 90 o dari E 1 . Kemudian kita<br />

gambarkan I f yang mendahului φ dengan sudut histerisis γ.<br />

Selanjutnya arus belitan primer adalah I 1 = I f + I ’ 2.<br />

<br />

Diagram fasor untuk rangkaian primer dapat kita lengkapi<br />

sesuai dengan persamaan (15.7), yaitu<br />

V 1 = E1<br />

+ I1R1<br />

+ El1<br />

= E1<br />

+ I1R1<br />

+ jI1X<br />

V 1<br />

jI 1 X 1<br />

E 1<br />

E 2 jI 2 X 2<br />

I 1 R 1<br />

I ’ I<br />

2<br />

2 V 2 I 2 R 2<br />

I f<br />

φ γ I 1<br />

Gb.15.5. Diagram fasor lengkap, transformator berbeban resistif (a<br />

> 1).<br />

Dengan demikian lengkaplah diagram fasor transformator<br />

berbeban. Gb.15.5. adalah contoh diagram fasor yang dimaksud,<br />

yang dibuat dengan mengambil rasio transformasi 1 / 2 = a > 1.<br />

COTOH-15.1: Belitan primer suatu transformator yang dibuat<br />

untuk tegangan 220 V(rms) mempunyai jumlah lilitan 160.<br />

Belitan ini dilengkapi dengan titik tengah (center tap). a).<br />

Berapa persenkah besarnya fluksi maksimum akan berkurang<br />

jika tegangan yang kita terapkan pada belitan primer adalah 110<br />

V(rms) b). Berapa persenkah pengurangan tersebut jika kita<br />

menerapkan tegangan 55 V (rms) pada setengah belitan primer<br />

c). Berapa persenkah pengurangan tersebut jika kita<br />

menerapkan tegangan 110 V (rms) pada setengah belitan<br />

primer d). Jika jumlah lilitan di belitan sekunder adalah 40,<br />

292 Sudaryatno Sudirham, <strong>Analisis</strong> <strong>Rangkaian</strong> <strong>Listrik</strong> (1)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!