25.01.2015 Views

Majalah-OJK-2

Majalah-OJK-2

Majalah-OJK-2

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

NOVEMBER 2013 TH. I EDUKASI KONSUMEN 43<br />

Produk Asuransi Mikro: “Asuransi mikro didefinisikan sebagai produk asuransi yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan<br />

per bulan tidak lebih dari Rp2,5 juta, sederhana fitur dan administrasinya, mudah didapat, ekonomis harganya serta segera dalam<br />

penyelesaian pemberian santunannya.”<br />

saat ini asuransi mikro Allianz bekerja sama<br />

dengan 3 mitra perbankan, 5 koperasi dan<br />

61 Lembaga Keuangan Mikro (LKM) yang<br />

tersebar mulai dari Sumatera, Jawa, Bali,<br />

Sulawesi hingga Jayapura.<br />

Memang, para pemberi jasa harus<br />

menawarkan produk-produk dengan biaya<br />

terjangkau, distribusi yang efektif dari segi<br />

biaya dan proses pembayaran klaim yang<br />

lebih sederhana. Di sisi lain, produk-produk<br />

asuransi mikro juga harus memberikan<br />

tingkat ketersediaan dan fleksibilitas yang<br />

tinggi.<br />

“Mungkin yang paling efektif adalah telepon<br />

selular (ponsel) dapat membantu distribusi<br />

asuransi mikro ke daerah terpencil dan<br />

pedesaan. Sebagai contoh, seorang petani<br />

di daerah terpencil dapat membayar<br />

premi untuk asuransi kekeringan dengan<br />

menggunakan aplikasi asuransi mikro<br />

khusus yang tersedia pada ponselnya,”<br />

kata Yoko Doi, spesialis keuangan yang<br />

menangani hal yang berkaitan dengan akses<br />

terhadap jasa keuangan dari kantor Bank<br />

Dunia Jakarta.<br />

Dia juga berpandangan, pemegang polis<br />

dengan arus kas yang tidak menentu dapat<br />

membayar tambahan premi ketika memiliki<br />

dana yang lebih, dan membayar lebih<br />

sedikit ketika keadaan keuangannya sedang<br />

menurun. Sementara aset bernilai rendah<br />

juga dapat diasuransikan untuk jangka<br />

pendek; suatu petak sawah, misalnya, dapat<br />

diasuransikan terhadap kekeringan selama<br />

satu masa panen.<br />

Namun demikian, yang terpenting bahwa<br />

seiring dengan tersedianya produk-produk<br />

asuransi mikro ini, masyarakat harus<br />

diberikan penyuluhan mengenai manfaat<br />

produk asuransi mikro. Bersamaan dengan<br />

itu, keterampilan lembaga-lembaga terkait<br />

dan pihak-pihak yang berpotensi sebagai<br />

penyalur produk asuransi juga harus<br />

diperkuat, untuk menciptakan lingkungan<br />

yang mendukung penyaluran asuransi<br />

mikro. Dengan demikian, Indonesia akan<br />

mengambil suatu langkah besar menuju<br />

pengentasan kemiskinan, sekaligus<br />

mendorong sektor swasta dan ekonomi<br />

secara keseluruhan. / Tim EPK<br />

GRAND DESIGN ASURANSI MIKRO<br />

INDONESIA<br />

• Definisi asuransi mikro adalah produk asuransi yang diperuntukkan<br />

bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang sederhana fitur<br />

dan administrasinya, mudah didapat, ekonomis harganya serta<br />

segera dalam penyelesaian pemberian santunannya.<br />

• Definisi masyarakat berpenghasilan rendah adalah masyarakat<br />

dengan penghasilan per bulan tidak lebih dari Rp 2,5 juta.<br />

• Karakteristik asuransi mikro adalah SMES (Sederhana, Mudah<br />

didapat, Ekonomis dan Segera).<br />

• Asuransi mikro menyediakan perlindungan dasar atas risiko<br />

keuangan yang dihadapi masyarakat berpenghasilan rendah.<br />

• Asuransi ini dapat diperoleh di lingkungan masyarakat umum<br />

seperti kantor pos, pegadaian, minimarket dan supermarket.<br />

• Premi yang ditawarkan oleh asuransi mikro sangat murah. Premi<br />

maksimum hanya sebesar Rp50 ribu sehingga dapat dijangkau<br />

oleh masyarakat berpenghasilan rendah dengan manfaat yang<br />

optimal.<br />

• Uang pertanggungan maksimum sebesar Rp50 juta yang pada<br />

umumnya berupa santunan namun dapat berupa ganti rugi.<br />

• Proses klaim dilakukan dengan cepat maksimal 10 hari sejak<br />

dokumen diterima lengkap.<br />

• Asuransi mikro ini akan resmi berlaku pada 2016.<br />

• <strong>OJK</strong> saat ini masih menyusun perangkat pengaturan serta<br />

mengembangkan produk dan regulasi. / Tim EPK<br />

www.ojk.go.id

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!