17.01.2015 Views

NK- RAPBN 2014

NK- RAPBN 2014

NK- RAPBN 2014

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Defisit, Pembiayaan Anggaran, dan Risiko Fiskal<br />

Bab 6<br />

Besarnya kepemilikan asing mengindikasikan bahwa investor asing memiliki kepercayaan<br />

terhadap kondisi fundamental perekonomian di dalam negeri. Di sisi lain tingginya<br />

kepemilikan asing tersebut juga rentan terhadap risiko terjadinya penarikan dana secara<br />

besar-besaran atau sudden reversal yang dapat berdampak sistemik terhadap perekonomian<br />

secara nasional. Untuk mengantisipasi terjadinya sudden reversal tersebut, Pemerintah<br />

menjalankan berbagai kebijakan antara lain meningkatkan kewaspadaan terhadap pengawasan<br />

kondisi perekonomian domestik dan global, melakukan penyempurnaan terhadap protokol<br />

manajemen krisis (crisis management protocol/CMP) di pasar SBN, dan mempersiapkan<br />

skema mekanisme stabilisasi pasar SBN melalui Bond Stabilization Framework (BSF).<br />

6.2.2.2.2 Pinjaman Luar Negeri<br />

Dalam kurun waktu periode<br />

2008-2013, pembiayaan anggaran<br />

melalui penarikan pinjaman luar<br />

negeri lebih kecil dari pembayaran<br />

pokok pinjaman (negative net<br />

flow). Selama periode 2008-<br />

2012, rata-rata realisasi penarikan<br />

pinjaman luar negeri mencapai<br />

77,0 persen dari target APBNP,<br />

yang terdiri dari realisasi pinjaman<br />

program sebesar 96,7 persen<br />

dan penarikan pinjaman proyek<br />

sebesar 64,8 persen. Sampai dengan<br />

semester I tahun 2013, realisasi<br />

penarikan pinjaman luar negeri<br />

80<br />

70<br />

60<br />

50<br />

40<br />

30<br />

20<br />

10<br />

0<br />

GRAFIK 6.16<br />

PERKEMBANGAN PENARIKAN PINJAMAN LUAR NEGERI, 2008-2013<br />

(triliun rupiah)<br />

30,3<br />

29,4<br />

28,9<br />

19,2<br />

15,6<br />

29,0<br />

11,1<br />

26,4 30,1<br />

21,8 20,1<br />

15,3<br />

15,0<br />

39,0<br />

41,4<br />

37,0<br />

38,1<br />

37,9<br />

29,7<br />

25,9<br />

18,5<br />

16,4<br />

1,6<br />

3,6<br />

APBNP LKPP APBNP LKPP APBNP LKPP APBNP LKPP APBNP LKPP APBNP * Realisasi<br />

2008 2009 2010 2011 2012 2013<br />

* Realisasi s.d Semester I 2013<br />

Sumber: Kementerian Keuangan<br />

Pinjaman Proyek<br />

Pinjaman Program<br />

sebesar 14,4 persen untuk pinjaman program dan 9,5 persen untuk pinjaman<br />

proyek. Gambaran perkembangan penarikan pinjaman luar negeri disajikan dalam<br />

Grafik 6.16.<br />

Realisasi penarikan pinjaman program secara umum mencapai target yang direncanakan dalam<br />

APBN. Keberhasilan pencapaian target tersebut didorong oleh pemenuhan policy matrix secara<br />

tepat waktu. Policy matrix merupakan kegiatan atau program prioritas Pemerintah yang wajib<br />

dilaksanakan pada tahun berjalan. Namun demikian, pada tahun 2012 realisasi penarikan<br />

pinjaman program lebih rendah dari target APBN karena proses pencairan pinjaman program<br />

yang berasal dari Jepang mengalami keterlambatan sehingga dilanjutkan (carry over) pada<br />

tahun 2013.<br />

Sementara itu, realisasi penarikan pinjaman proyek dalam beberapa tahun terakhir cenderung<br />

semakin rendah. Faktor-faktor yang menyebabkan semakin rendahnya realisasi penarikan<br />

pinjaman proyek disebabkan antara lain sebagai berikut:<br />

1. Pada pinjaman proyek yang baru, disebabkan antara lain (a) K/L atau penerima penerusan<br />

pinjaman belum menyediakan uang muka atau rupiah murni pendamping; (b) permasalahan<br />

dalam proses pengadaan barang dan jasa, termasuk proses pembebasan lahan; (c) persiapan<br />

administrasi pada tahap awal proyek yang terkadang lebih panjang dari waktu yang<br />

ditetapkan; dan (d) tahun anggaran lender tidak sinkron dengan Pemerintah.<br />

2. Pada pinjaman proyek yang sudah berjalan, disebabkan antara lain (a) penerbitan No<br />

Objection Letter (NOL) oleh lender yang relatif lama; (b) adanya perubahan desain dan<br />

Nota Keuangan dan <strong>RAPBN</strong> <strong>2014</strong><br />

6-21

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!