17.01.2015 Views

NK- RAPBN 2014

NK- RAPBN 2014

NK- RAPBN 2014

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Kebijakan Desentralisasi Fiskal<br />

Bab 5<br />

4. DAK Bidang Keluarga Berencana<br />

Arah kebijakan DAK Bidang Keluarga Berencana adalah untuk meningkatkan akses<br />

dan kualitas pelayanan KB yang merata, yang dilakukan melalui (1) peningkatan daya jangkau<br />

dan kualitas penyuluhan, penggerakan, pembinaan program KB lini lapangan; (2) peningkatan<br />

sarana dan prasarana pelayanan KB; (3) peningkatan sarana pelayanan advokasi, komunikasi,<br />

informasi, dan edukasi (KIE) Program KB; (4) peningkatan sarana pembinaan tumbuh kembang<br />

anak; dan (5) peningkatan pelaporan dan pengolahan data dan informasi berbasis teknologi<br />

informasi.<br />

Lingkup kegiatan:<br />

a. Penyediaan sarana kerja dan mobilitas serta sarana pengelolaan data dan informasi<br />

berbasis teknologi informasi bagi tenaga lini lapangan;<br />

b. Pemenuhan sarana pelayanan KB di klinik KB (statis) dan sarana dan prasarana pelayanan<br />

KB keliling dan pembangunan gudang alat/obat kontrasepsi;<br />

c. Penyediaan sarana dan prasarana penerangan KB keliling, pengadaan public address,<br />

dan KIE kit;<br />

d. Penyediaan Bina Keluarga Balita (BKB) Kit;<br />

e. Pembangunan/Renovasi Balai Penyuluhan KB tingkat Kecamatan; dan<br />

f. Penyediaan kendaraan pendistribusian alokon/pengangkut akseptor.<br />

5. DAK Bidang Infrastruktur Air Minum<br />

Arah kebijakan DAK Bidang Infrastruktur Air Minum adalah (1) Meningkatkan<br />

cakupan pelayanan air minum layak dalam rangka percepatan pencapaian target MDGs untuk<br />

meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan memenuhi SPM penyediaan air minum<br />

di kawasan perkotaan, perdesaan, termasuk daerah tertinggal; (2) Mendukung kebijakan<br />

keberpihakan (affirmative policy) untuk pembangunan daerah tertinggal dan kawasan<br />

perbatasan; dan (3) Mendukung pemenuhan Sasaran Prioritas RPJMN 2010-<strong>2014</strong> khususnya<br />

Prioritas Nasional 3 di Bidang Kesehatan dan Prioritas Nasional 4 di Bidang Penanggulangan<br />

Kemiskinan.<br />

Lingkup kegiatan: (1) Perluasan dan peningkatan jaringan distribusi sampai dengan<br />

retikulasi termasuk sambungan rumah (SR) bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)<br />

dan masyarakat yang belum terlayani air minum, dengan sasaran adalah Kabupaten/Kota yang<br />

memiliki idle capacity yang memadai untuk dibangun SR perpipaan; (2) Pemasangan Sistem<br />

Meter Komunal (master meter) untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) khususnya<br />

yang bermukim di kawasan kumuh perkotaan dengan sasaran adalah Kabupaten/Kota yang<br />

memiliki idle capacity yang memadai untuk dibangun Sistem Meter Komunal termasuk SR<br />

perpipaan; dan (3) Pembangunan SPAM Perdesaan dengan sasaran adalah desa-desa dengan<br />

sumber air baku yang relatif mudah. Ketiga jenis kegiatan tersebut adalah kewenangan daerah<br />

sesuai PP 38 Tahun 2007 dan ditujukan untuk mendukung SPM pelayanan air minum dalam<br />

rangka pemenuhan target MDGs 2015, RPJMN 2010-<strong>2014</strong>, dan Direktif Presiden Klaster IV.<br />

Kegiatan pemasangan jaringan distribusi sampai dengan retikulasi termasuk SR perpipaan dan<br />

Sistem Meter Komunal merupakan kegiatan yang akan berkontribusi terhadap pencapaian target<br />

RPJMN 2010-<strong>2014</strong> yaitu pencapaian akses air minum perpipaan layak sebesar 32 persen pada<br />

Nota Keuangan dan <strong>RAPBN</strong> <strong>2014</strong><br />

5-31

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!