17.01.2015 Views

NK- RAPBN 2014

NK- RAPBN 2014

NK- RAPBN 2014

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Bab 5<br />

Kebijakan Desentralisasi Fiskal<br />

Penyaluran hibah kepada pemerintah daerah diberikan berdasarkan capaian kinerja<br />

(performance-based), yakni dana hibah akan disalurkan kepada pemerintah daerah dengan<br />

mempertimbangkan faktor kualitas output yang dihasilkan berdasarkan verifikasi yang dilakukan<br />

kementerian teknis terkait.<br />

Alokasi hibah ke daerah sampai saat ini masih bersumber dari penerusan pinjaman luar negeri<br />

dan hibah luar negeri. Dalam periode 2010-2013, hibah ke daerah digunakan untuk mendanai<br />

kegiatan yang bersifat multi-year pada beberapa sektor pelayanan publik yang strategis, yaitu<br />

air minum, transportasi, irigasi, pertanian, sanitasi, dan pendidikan dasar.<br />

Pada tahun anggaran 2011, realisasi penyaluran hibah ke daerah mencapai Rp280,1 miliar.<br />

Kegiatan hibah ke daerah pada tahun 2011 merupakan lanjutan dari kegiatan yang telah<br />

dilaksanakan di tahun anggaran sebelumnya, yaitu kegiatan Local Basic Education Capacity<br />

(L-BEC), Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, Hibah Air Minum, Hibah Air Limbah dan<br />

WASAP-D. Selain itu, terdapat penambahan kegiatan yaitu Infrastructure Enhancement<br />

Grants (IEG) yang bersumber dari Pemerintah Australia dan diarahkan untuk sektor sanitasi.<br />

Dana sebesar Rp280,1 miliar di atas telah menghasilkan 426 kegiatan peningkatan kapasitas<br />

di bidang pendidikan dasar (L-BEC), sarana persampahan dan air limbah di 21 kabupaten/<br />

kota (IEG Sanitasi), Tender Assistance Services – 1 (MRT), dan kegiatan pembangunan fisik<br />

sanitasi berbasis masyarakat dan berbasis institusi (WASAP-D). Sedangkan untuk Hibah Air<br />

Minum dan Hibah Air Limbah berakhir di tahun 2011 dengan realisasi output berupa 77.000<br />

Sambungan Rumah (SR) Air Minum dan 4.826 SR Air Limbah.<br />

Alokasi hibah ke daerah pada tahun 2012 memperoleh tambahan 2 (dua) kegiatan baru<br />

yaitu IEG Transportasi dan Water Resources and Irrigation Sector Management Project II<br />

(WISMP-2). Sampai dengan tahun 2012, kegiatan-kegiatan yang masih berlanjut adalah L-BEC,<br />

MRT Jakarta, dan WASAP-D. Kelima kegiatan tersebut memperoleh alokasi sebesar Rp1.790,9<br />

miliar dengan total realisasi sebesar Rp75,85 miliar. Realisasi yang rendah ini disebabkan<br />

penyerapan yang rendah untuk kegiatan MRT Jakarta dan WISMP-2. Realisasi tersebut telah<br />

menghasilkan sarana dan prasarana pengelolaan limbah dan sanitasi berbasis masyarakat dan<br />

berbasis institusi dari 6 daerah (WASAP-D), 53 halte pendukung sarana angkutan umum masal<br />

5-12<br />

Nota Keuangan dan <strong>RAPBN</strong> <strong>2014</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!