You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
kuliner<br />
Konon, Death by Chocolate di Bogor ini<br />
sempat dicibir karena kesamaan nama itu.<br />
Dianggap mendompleng katanya. Benar<br />
enggak, ya<br />
Dan akhirnya tempat makan ini mengganti<br />
nama menjadi Death by Chocolate & Spaghetti.<br />
Ha-ha-ha… masih mirip-mirip juga, ya. Tapi<br />
ya sudahlah, yang penting konsepnya benarbenar<br />
berbeda.<br />
Memang sih, menu andalan kedua tempat itu<br />
sama-sama cokelat. Tapi Death by Chocolate &<br />
Spaghetti menyajikan konsep tempat yang tak<br />
semua resto punya. Makan ditemani “hantu”.<br />
Hah<br />
Benar, kok. Kalau datang pada hari Jumat,<br />
Sabtu, Minggu, dan libur tanggal merah, Anda<br />
akan melihat banyak “hantu” berkeliaran di sini.<br />
Sayang, ketika saya datang, hantu-hantu di<br />
sana sedang tidak berdinas. Jadi, ya, saya cuma<br />
mendengar cerita dari salah satu mas-mas yang<br />
melayani orderan makan saya sore itu.<br />
Jadi, menurut dia, biasanya hantu-hantu<br />
keluar pukul 20.00 WIB. Mereka akan<br />
mendatangi setiap meja berpengunjung untuk<br />
mengucapkan “selamat menikmati”. Ngeri<br />
Majalah detik 2 - 8 juni 2014