VIZsMW

selingan
Secara resmi, kepolisian Los Angeles
menyatakan penyebab kematian
aktris Marilyn Monroe (MM) di usia
36 tahun pada 5 Agustus 1962 adalah
bunuh diri. Ia disebut-sebut pernah empat kali
mencoba melakukan hal itu. Sebab,
sudah menjadi rahasia umum, MM
mengalami depresi berat di balik
kehidupannya yang glamor. Emosinya
tidak stabil. Karena itu, selama
bertahun-tahun ia mengkonsumsi pil
tidur.
Namun teori ini menafikan sederet
fakta dan pertanyaan. Bagaimana
mungkin lambung Marilyn Monroe
hampir kosong kalau ia menelan begitu
banyak pil Setidaknya mesti ada kapsul
atau tablet yang setengah tercerna, ada
bubuk, atau ada tanda merah pada lapisan
lambung. Kenapa tim forensik tidak melakukan
uji racun pada lambung ataupun
organ-organ vital lainnya
Bertahun-tahun setelah kematian MM,
George Masters, mantan penata rias wajah dan
rambut MM, membuat cerita sendiri. Sehari
sebelum ditemukan tewas di kamar tidurnya,
kata Masters, majikannya itu terbang ke Danau
Tahoe di Nevada ke rumah Frank Sinatra. Di
sana ia bertemu dengan bos mafia kenamaan
Sam Giancana dan si empunya rumah Frank
Sinatra.
Bukan sekadar untuk menyanyi, MM diundang
karena Giancana rupanya punya misi khusus.
Dia membujuk agar MM tak membocorkan
kepada pers soal hubungan cintanya yang
terlarang dengan Presiden John F. Kennedy.
Kesaksian Masters ini sengaja disimpan dalam
bentuk rekaman audio sebelum dia meninggal
pada 1998.
“Malam sebelum dia meninggal, terakhir kali
saya melihatnya berada di Tahoe. Di sana dia
bersama Sam Giancana, seorang bos mafia,”
tutur Masters dalam kaset rekaman yang ditemukan
keponakannya, Jeff Platts, 60 tahun.
Atas dasar cerita pamannya itu, Platts berkeyakinan
bahwa Kennedy berada di balik
kematian MM. “Jelas sekali, ini semua karena
Kennedy. Saya kira FBI yang melakukannya,”
kata Platts.
Pendapat berbeda disampaikan Darwin
Majalah detik 2 - 8 juni 2014