Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
partiKel<br />
5<br />
Bukannya kami akan menyelidiki manusia berekor atau apa.<br />
Ini, toh, proyek promosi. Tidak lebih. Hollywood memang<br />
amplifier raksasa dan strategis bagi suara kami ini. Peranku<br />
sendiri tidak berarti banyak. Tabir surya SPF +50 dan makanan<br />
kaleng impor barangkali lebih penting bagi seorang<br />
Brad daripada kehadiranku.<br />
Lebih baik aku tenggelam di sini, Madidi, Taman Nasional<br />
Bolivia seluas 19 ribu kilometer persegi, berlokasikan di<br />
salah satu negara termiskin di Amerika Selatan, tapi bisa<br />
jadi yang terkaya dalam soal koleksi spesies flora fauna. Harta<br />
sejati. Fred Dunston, temanku dari Wildlife Conservation<br />
Society, meyakinkanku berkali-kali bahwa Madidi mengerdilkan<br />
koleksi flora dan fauna Taman Nasional Manu, primadonanya<br />
Amazon, menjadi seperti Taman Safari Bogor. Fred<br />
sengaja membuat analogi menggunakan tempat dari kampung<br />
halamanku agar aku lebih paham. Ironisnya, belum<br />
pernah kukunjungi yang namanya Taman Safari Bogor itu.<br />
Begitu ada tawaran pergi ke Bolivia, aku mengepak tasku<br />
tanpa berpikir. Padahal, baru seminggu lalu aku berangkat<br />
dari Bandara Entebbe, pulang ke London, markas besar sekaligus<br />
tempatku bermukim. Sejak lama, aku sudah membidik<br />
Madidi. Namun, karena sempat ditahan oleh The<br />
Journal of Infectious Disease yang selalu haus data, plus menyambi<br />
untuk WHO yang selalu kekurangan orang gila<br />
untuk ditempatkan di mana saja, akhirnya tiga bulan tersupernova_partikel.indd<br />
5<br />
3/28/12 5:03 PM