28.11.2014 Views

Standar Operasional Prosedur Koperasi Jasa Keuangan ... - Smecda

Standar Operasional Prosedur Koperasi Jasa Keuangan ... - Smecda

Standar Operasional Prosedur Koperasi Jasa Keuangan ... - Smecda

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

2. <strong>Prosedur</strong><br />

5) Pembiayaan kepada calon anggota harus ada jaminan, dan<br />

pembiayaan kepada <strong>Koperasi</strong> lain dan atau anggotanya<br />

harus didukung dengan perjanjian antar <strong>Koperasi</strong> yang<br />

bersangkutan.<br />

6) Pembiayaan kepada anggota <strong>Koperasi</strong> lain harus diberikan<br />

melalui <strong>Koperasi</strong>nya.<br />

<strong>Prosedur</strong> penggunaan dana untuk diberikan sebagai pembiayaan<br />

kepada calon anggota atau koperasi lain dan atau anggotanya pada<br />

dasarnya sama dengan prosedur pemberian pembiayaan kepada<br />

anggota, (lihat <strong>Prosedur</strong> Penyaluran Dana atau Pemberian<br />

Pembiayaan), perbedaan diperlukan berkaitan dengan syarat seperti<br />

adanya jaminan untuk calon anggota dan adanya rekomendasi atau<br />

jaminan dari koperasinya bagi koperasi lain dan atau anggotanya.<br />

Penggunaan kelebihan dana KJKS atau UJKS <strong>Koperasi</strong> untuk<br />

investasi dalam bentuk yang lain diperlukan <strong>Standar</strong> <strong>Operasional</strong><br />

<strong>Prosedur</strong> Lain antara lain:<br />

a. Susunlah rencana penggunaan kelebihan dana tersebut dalam<br />

bentuk kelayakan dengan mempertimbangkan:<br />

1) Ketersediaan dana yang dapat diinvestasikan dengan<br />

keperluan investasinya<br />

2) Lamanya dana tersebut dapat digunakan<br />

3) Bagi hasil yang dapat diterima oleh KJKS atau UJKS<br />

<strong>Koperasi</strong><br />

4) Risiko investasi tersebut<br />

5) Jangka waktu pengembalian investasi<br />

6) Manfaat lain yang dapat diperoleh oleh KJKS atau UJKS<br />

<strong>Koperasi</strong> dan anggota <strong>Koperasi</strong>nya<br />

b. Kelayakan yang telah disusun, disampaikan kepada<br />

manajer/pengurus untuk dipelajari,<br />

c. Diskusikan kelayakan tersebut dengan manajer/pengurus untuk<br />

memperoleh rekomendasi bahwa rencana investasi tersebut<br />

dapat dilaksanakan atau dibatalkan.<br />

d. Setelah memperoleh rekomendasi untuk dilaksanakan dari<br />

manajer/pengurus, persiapkan syarat-syarat administrasi dan<br />

teknis lainnya untuk menindaklanjuti investasi tersebut.<br />

e. Bicarakan secara detail mengenai rincian rencana kegiatan<br />

investasi tersebut dengan mitra kerja, seperti persyaratan dan<br />

prosedur, prediksi cash flow, pembagian keuntungan dan risiko,<br />

dan diskusikan hak dan kewajiban masing-masing pihak.<br />

f. Buatlah Nota kesepakatan mengenai kerja sama tersebut, dan<br />

ditandatangani oleh kedua belah pihak<br />

g. Apabila Nota kesepakatan telah disetujui, mulailah kegiatan<br />

investasi tersebut<br />

h. Pada saat kegiatan sudah dilaksanakan lakukan monitoring<br />

secara rutin.<br />

154

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!