20.11.2014 Views

BMKG - KM Ristek

BMKG - KM Ristek

BMKG - KM Ristek

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

ikutan yang diakibatkan oleh gempa di sekitar Jawa dari catatan tersebut bahkan ada<br />

yang mengakibatkan tsunami, sehingga wilayah-wilayah di sekitar pantai selatan Jawa<br />

memilki potensi bencana akibat gempa dan tsunami.<br />

11.3. Prekursor Gempabumi<br />

Gempabumi merupakan gerakan atau hentakan tiba-tiba akibat pelepasaan<br />

akumulasi energi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng, pergeseran sesar,<br />

aktivitas gunungapi atau proses-proses lain hasil dari pelepasan akumulasi energi di<br />

bumi. Energi yang teriepas tersebut disebarkan kesegala arah da!am bentuk<br />

gelombang seismik/gelombang gempa. Gelombang seismik adalah gelombang elastik<br />

yang dapat menjalar ke seluruh bagian dalam bumi dan melalui permukaan bumi, yang<br />

diakibatkan adanya gempabumi atau suatu ledakan. Pengembangan seismologi pada<br />

saat ini adalah mencari tahu dimana energi ini berasal dan menurut Max Wyss (2000)<br />

berasal dari pergerakan lempeng elastik pada permukaan bumi yang berperan dalam<br />

konveksi pendinginan planet.<br />

Dalam ilmu fisika, sejauh mana memahami fenomena ini sering diukur dengan<br />

seberapa baik bisa memprediksinya. Oleh karena itu, pertanyaannya adalah bukan<br />

pada apakah bisa atau tidaknya memprediksi gempabumi, melainkan adalah seberapa<br />

baik kita bisa memprediksi gempabumi tersebut. Geller dkk. (1997a) memperkenalkan<br />

definisi prediksi dalam jangka waktu yang sangat pendek sehingga berpendapat bahwa<br />

gempabumi tidak dapat diprediksi karena adanya unsur ketidakteraturan tentang<br />

kapan waktu kejadiannya. Menurut Max Wyss (2000), pernyataan bahwa gempabumi<br />

tidak dapat diprediksi itu salah, karena gempabumi dapat diprediksi jika menggunakan<br />

definisi yang berlaku secara umum dalam prediksi.<br />

Definisi prediksi yang umumnya digunakan adalah penentuan lokasi, ukuran<br />

dan waktu kejadian, semua dengan range kesalahan dan probabilitas (Allen, 1976).<br />

Selain itu diperlukan perkiraan probabilitas dalam menentukan gempabumi yang<br />

I<br />

ungkin akan terjadi atau hanya suatu kebetulan, hal ini diperlukan karena prediksi<br />

gempabumi merupakan suatu permasalahan yang tidak sederhana.<br />

Prediksi gempabumi dapat dikategorikan sebagai probabilistik atau<br />

:~terministik. Gempabumi merupakan fenomena yang sangat komplek sehingga tidak<br />

- ~ 9 grasi Pengamatan Parameter Geofisika da/am Usaha Prediktabi/itas Gempabumi<br />

10

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!