Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
PT TUNAS BARU LAMPUNG Tbk DAN<br />
ENTITAS ANAK<br />
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian<br />
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir<br />
31 Desember 2013 dan 2012<br />
(Angka-angka dalam Jutaan Rupiah,<br />
kecuali Dinyatakan Lain)<br />
PT TUNAS BARU LAMPUNG Tbk AND<br />
ITS SUBSIDIARIES<br />
Notes to Consolidated Financial Statements<br />
For the Years Ended<br />
December 31, 2013 and 2012<br />
(Figures are in millions of Rupiah,<br />
unless Otherwise Stated)<br />
Nilai wajar instrumen keuangan yang<br />
diperdagangkan di pasar aktif adalah<br />
berdasarkan kuotasi harga pasar pada tanggal<br />
pelaporan. Pasar dianggap aktif apabila kuotasi<br />
harga tersedia sewaktu-waktu dan dapat<br />
diperoleh secara rutin dari bursa, pedagang efek,<br />
perantara efek, kelompok industri atau badan<br />
penyedia jasa penentuan harga, atau badan<br />
pengatur, dan harga tersebut mencerminkan<br />
transaksi pasar yang aktual dan rutin dalam<br />
suatu transaksi yang wajar. Kuotasi harga pasar<br />
yang digunakan untuk aset keuangan yang<br />
dimiliki oleh Grup adalah harga penawaran ( bid<br />
price) terkini. Instrumen keuangan seperti ini<br />
termasuk dalam hirarki Tingkat 1. Instrumen<br />
yang termasuk dalam hirarki Tingkat 1 terdiri dari<br />
investasi dalam Obligasi Subordinasi I CIMB<br />
Niaga Tahun 2010 yang diklasifikasikan sebagai<br />
surat berharga tersedia untuk dijual.<br />
Nilai wajar instrumen keuangan yang tidak<br />
diperdagangkan di pasar aktif ditentukan<br />
menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian<br />
ini memaksimalkan penggunaan data pasar yang<br />
dapat diobservasi yang tersedia dan sesedikit<br />
mungkin mengandalkan estimasi spesifik yang<br />
dibuat oleh entitas. Jika seluruh input signifikan<br />
yang dibutuhkan untuk menentukan nilai wajar<br />
dapat diobservasi, maka instrumen tersebut<br />
termasuk dalam hirarki Tingkat 2. Instrumen<br />
yang termasuk dalam hirarki Tingkat 2 adalah<br />
tagihan derivatif yang timbul dari transaksi<br />
forward.<br />
Metode dan asumsi berikut ini digunakan oleh<br />
Grup untuk melakukan estimasi atas nilai wajar<br />
setiap kelompok instrumen keuangan:<br />
Aset keuangan lancar dan liabilitas keuangan<br />
jangka pendek non derivatif<br />
Karena instrumen keuangan tersebut jatuh<br />
tempo dalam jangka pendek, maka nilai tercatat<br />
aset keuangan lancar dan liabilitas jangka<br />
pendek telah mendekati estimasi nilai wajarnya.<br />
Aset tidak lancar dan liabilitas keuangan jangka<br />
panjang non-derivatif<br />
Nilai wajar utang bank jangka panjang dan<br />
pinjaman lainnya ditentukan dengan<br />
mendiskontokan arus kas masa depan<br />
menggunakan tingkat diskonto yang diambil dari<br />
transaksi pasar kini yang dapat diobservasi untuk<br />
instrumen dengan syarat, risiko kredit dan sisa<br />
jatuh tempo yang sama.<br />
The fair value of financial instruments traded in<br />
active markets is based on quoted market prices<br />
at the reporting date. A market is regarded as<br />
active if quoted prices are readily and regularly<br />
available from an exchange, dealer, or broker,<br />
industry group pricing service, or regulatory<br />
agency, and those prices represent actual and<br />
regularly occurring market transaction on an<br />
arm’s lengths basis. The quoted market price<br />
used for financial assets held by the Group is the<br />
current bid price. These instruments are included<br />
in Level 1. Instruments included in Level 1<br />
consist of Subordinated Bonds I CIMB Niaga<br />
Year 2010 which is classified as available-forsale.<br />
The fair value of financial instruments that are<br />
not traded in an active market is determined by<br />
using valuation techniques. These valuation<br />
techniques maximize the use of observable<br />
market data where it is available and rely as little<br />
as possible on entity’s specific estimates. If all<br />
significant inputs required to fair value an<br />
instrument are observable, the instrument is<br />
included in Level 2. Instrument included in<br />
Level 2 consist of derivative receivable from<br />
forward transactions.<br />
The following methods and assumptions were<br />
used by the Group to estimate the fair value of<br />
each class of financial instrument:<br />
Non-derivative current financial assets and<br />
liabilities<br />
Due to the short-term nature of the transactions,<br />
the carrying amounts of the non-derivative<br />
current financial assets and liabilities<br />
approximate the estimated fair market values.<br />
Non-derivative noncurrent financial assets and<br />
liabilities<br />
The fair value of long-term bank loans and other<br />
borrowings is determined by discounting future<br />
cash flows using applicable rates from<br />
observable current market transactions for<br />
instruments with similar terms, credit risk and<br />
remaining maturities.<br />
- 82 -