02.11.2014 Views

10 Langkah Mengembangkan Kebijakan Publik - Komunitas AIDS ...

10 Langkah Mengembangkan Kebijakan Publik - Komunitas AIDS ...

10 Langkah Mengembangkan Kebijakan Publik - Komunitas AIDS ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

SEPULUH LANGKAH MENGEMBANGKAN KEBIJAKAN PUBLIK<br />

1<br />

Bentuk Kelompok Kerja (POKJA)<br />

Advokasi <strong>Kebijakan</strong> Penggunaan<br />

Kondom di Lingkungan Seks Komersial<br />

Untuk mengurangi lajunya penyebaran HIV/<strong>AIDS</strong>, Komisi<br />

Penanggulangan <strong>AIDS</strong> (KPA), LSM, akademisi, media massa dan<br />

organisasi sosial serta orang-orang yang peduli <strong>AIDS</strong> perlu untuk<br />

mengadvokasi kebijakan penggunaan kondom <strong>10</strong>0% dalam seks<br />

komersial dengan cara mempengaruhi pemerintah dan parlemen agar<br />

mengembangkan, mengesahkan dan mengeluarkan kebijakan dan<br />

peraturan mendukung usaha-usaha pencegahan penularan HIV/<br />

<strong>AIDS</strong>.<br />

<strong>Langkah</strong> pertama dari proses advokasi adalah membentuk<br />

Kelompok Kerja Inti (POKJA). Dalam istilah advokasi sering disebut<br />

Tim Inti, yakni kumpulan orang-orang yang menjadi penggagas,<br />

pemrakarsa, penggerak dan pengendali utama seluruh kegiatan<br />

advokasi. Sebagai upaya sistematik dan terorganisir untuk<br />

mengembangkan kebijakan publik dalam rangka penggunaan<br />

kondom <strong>10</strong>0%, POKJA inilah yang akan melakukan terwujudnya<br />

segala persyaratan advokasi. Mulai melakukan riset, menentukan<br />

isu strategis, merumuskan sasaran yang akan dicapai, merancang<br />

strategi dan taktik yang akan digunakan, menyiapkan penggalangan<br />

dukungan sumber daya yang dibutuhkan, sampai pada pemantauan<br />

seluruh proses, hasil dan termasuk apa dampaknya. POKJA inti<br />

gerakan advokasi merupakan ’tim kerja’ yang siap bekerja purnawaktu,<br />

saling mendukung dan kompak, ibarat menghadapi suatu<br />

pertarungan antara ’menang’-’kalah’, POKJA berperan memegang<br />

2

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!