23.10.2014 Views

Universitas Sriwijaya Fakultas Ilmu Komputer - Teknik Informatika ...

Universitas Sriwijaya Fakultas Ilmu Komputer - Teknik Informatika ...

Universitas Sriwijaya Fakultas Ilmu Komputer - Teknik Informatika ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Tugas Akhir<br />

Mata Kuliah<br />

Keamanan Jaringan <strong>Komputer</strong><br />

Disusun<br />

Iswar Kumbara<br />

(08053111046)<br />

<strong>Fakultas</strong> <strong>Ilmu</strong> <strong>Komputer</strong><br />

Jurusan <strong>Teknik</strong> <strong>Informatika</strong><br />

<strong>Universitas</strong> <strong>Sriwijaya</strong><br />

<strong>Fakultas</strong> <strong>Ilmu</strong> <strong>Komputer</strong> - <strong>Teknik</strong> <strong>Informatika</strong><br />

Tahun Ajaran 2007 – 2008


DAFTAR ISI<br />

Halaman Judul ........................................................................................................ 1<br />

Daftar Isi...................................................................................... ........................... 2<br />

Halaman<br />

I. Pendahuluan ............................................................................................... 3<br />

I.1 Latar Belakang............................................................................................ 3<br />

I.2 Tujuan Penelitian........................................................................................ 3<br />

I.3 Metode Penelitian....................................................................................... 4<br />

II. Landasan Teori............................................................................................ 5<br />

II.1 Sejarah Worm.............................................................................................. 5<br />

II.2 Perbedaan antara virus dan Worm .............................................................. 6<br />

II.3 Struktur Worm............................................................................................. 6<br />

II.4 Kemampuan dasar Worm............................................................................ 7<br />

II.5 Siklus hidup Worm...................................................................................... 8<br />

II.6 Tipe-tipe Worm........................................................................................... 9<br />

II.7 Perkembangan Worm.................................................................................. 9<br />

III. Pembahasan................................................................................................. 11<br />

IV. Kesimpulan ................................................................................................. 26<br />

V. Daftar Pustaka............................................................................................. 27<br />

2


1.1 Latar Belakang<br />

Bab I<br />

Pendahuluan<br />

Secara tidak langsung kita rasakan bahwa kebutuhan akan teknologi informasi di dalam<br />

jaringan sangat penting , karena setiap orang haus akan informasi melalui suatu akses jaringan<br />

Internasional yaitu Internet . Di dalam pegaksesan itulah virus komputer dan worm dan banyak<br />

lagi varian yang merusak suatu sistem selalu menjadi masalah yang tidak pernah selesai , karena<br />

banyak faktor menyebabkan virus komputer terus berkembang . Tetapi user (pengguna) sering<br />

salah dalam menyebutkan , bahwa suatu program baik berupa script perintah yang dapat merusak<br />

program komputer tersebut atau hardware dari komputer tersebut pasti disebut virus .<br />

Padahal dalam perkembangannya program yang dapat menyebabkan rusaknya sistem<br />

komputer dan dapat memperlambat jaringan komunikasi data serta cepat dalam penyebarannya<br />

biasa disebut Worm .<br />

Kenapa Saya mengambil judul “Mengatasi Worm di <strong>Komputer</strong> PC” . Karena banyak<br />

orang belum mengetahui cara penyerangan Worm tersebut untuk merusak sistem dalam komputer<br />

dan jaringan lokal , dan penanggulangan Worm tersebut baik di komputer maupun jaringan lokal ,<br />

dan satu lagi yang membuat Saya tertarik dalam membuat tulisan ini karena Saya belum<br />

mengetahui benar tentang Worm tersebut dan cara penanggulangannya , untuk itulah Saya<br />

membuat suatu tulisan agar Saya dapat lebih mengerti tentang Worm tersebut karena salah<br />

seorang dosen Saya pernah berkata “ Jika mau lebih mengerti tentang sesuatu buatlah tulisan<br />

tentang sesuatu yang belum kamu mengerti itu “ .<br />

1.2 Tujuan Penelitian<br />

Tujuan Saya sendiri mengapa mengambil judul ini agar Saya dapat melakukan<br />

penanggulangan dalam mengatasi Worm baik di komputer PC ataupun di dalam suatu jaringan<br />

lokal , pada saat saya bergerak di dunia kerja nanti , karena masalah utama jaringan di dalam<br />

suatu perusahaan adalah Virus dan Worm .<br />

Dengan Saya membuat tulisan ini maka Saya dapat lebih mudah dalam mengatasi masalah di<br />

dunia kerja nanti dalam masalah penanggulangan Worm , yaitu bagaimana cara mengatasi worm<br />

yang semakin lama semakin berkembang dan semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi orang lain<br />

.<br />

3


1.3 Metode Penelitian<br />

Metode penelitian terinspirasi pada saat Saya melakukan koneksi internet di sebuah<br />

tempat menggunakan jaringan lokal yang koneksi intenetnya sangat lambat , padahal Saya sendiri<br />

yang browsing pada saat itu . Melihat keadaan itu saya check di Command Prompt di Windows<br />

dengan mengetikkan ping www.ilkom.unsri.ac.id , maka pada saat itu Saya dapatkan bahwa paket<br />

data yang Saya kirim jauh lebih banyak dari yang Saya terima. Melihat keadaan itu saya cobacoba<br />

untuk men scan komputer tersebut dengan anti virus portable ansav , maka banyak Saya<br />

dapatkan bahwa terdapat banyak varian Worm , karena itulah Saya mengangkat tentang Worm .<br />

Maka daripada itu metode penelitian yang Saya ambil adalah dengan Literatur yang ada<br />

berupa buku dan Observasi baik di <strong>Komputer</strong> rumah sendiri dengan memasukkan virus worm<br />

ataupun pada jaringan lokal disini jaringan lokal tersebut berupa Warnet (Warung Internet) .<br />

4


II.1 Sejarah Worm<br />

Bab II<br />

Landasan Teori<br />

Istilah Worm ini ternyata diilhami oleh suatu program “tape worm”(cacing pita) dalam<br />

sebuah novel fiksi ilmiah karangan John Brunner yang berjudul “The Shockwave Rider” , yang<br />

mengisahkan suatu pemerintahan totaliter yang mengendalikan warga negaranya melalui suatu<br />

jaringan komputer .Untuk memerangi itu akhirnya seorang pahlawan dalam novel tersebut<br />

kemudian memenuhi jaringan dengan suatu program yang disebut “tapeworm” sehingga<br />

memaksa mematikan jaringan komputer yang secara otomatis juga menghilangkan kendali<br />

terhadap warga negaranya .<br />

Worms yang mula-mula diciptakan oleh Robert T. Morris tahun 1984 ini, dikategorikan<br />

sebagai program yang berbahaya (malicious software/malware) yang mirip dengan virus dan<br />

menyebar melalui jaringan komputer. Keunggulan worms ini jika dibandingkan dengan virus<br />

adalah kecepatannya yang tinggi dalam menginfeksi komputer dalam jaringan (internet).<br />

Sejarah awal Worm sendiri adalah pada saat awal internet mulai dipublikasikan. Dimana<br />

saat itu para ahli berusaha mengumpulkan informasi dari seluruh jaringan internet yang belum<br />

mesin pencari (search engine) , untuk lebih mengetahuinya gambar dapat dilihat dalam gambar<br />

kronologis kemunculan Worm dibawah ini :<br />

Kronologis Worms<br />

5


Dari gambar tersebut, secara singkat dapat diketahui bahwa sejak awal penciptaan<br />

worms di Palo Alto Research Center (PARC) oleh Robert T. Morris, berdasarkan lingkungan<br />

sistem operasinya worms berkembang dua kategori yaitu, worms yang berjalan dengan target<br />

sistem operasi UNIX dan Worms yang pada sistem operasi Microsoft Windows. Worms pada<br />

sistem UNIX dan variannya terdiri dari ADMW0rm, ADM Millenium, Ramen, li0n, Cheese,<br />

sadmind/IIS, dan Adore. Sedangkan worms yang berjalan pada sistem Microsoft Windows terdiri<br />

dari Code Red 1, Code Red 2, Code Red II, Nimda, SQL Snake dan Sapphire.<br />

II.2 Perbedaan Antara Virus dan Worm<br />

Perbedaan antara komputer virus dan worm yaitu ; komputer virus merujuk pada program<br />

yang memiliki kemampuan untuk bereproduksi , menulari program lain dan menjadikan file-file<br />

program tertular sebagai file infector sedangkan komputer worm merujuk pada program<br />

Independen yang memiliki kemampuan untuk bereproduksi , menulari system komputer dan<br />

walaupun mampu untuk menulari program lain namun tidak untuk bertujuan menjadikan file<br />

tertular tersebut sebagai file infector .<br />

II.3 Struktur Worm<br />

Lima komponen yang umum dimiliki oleh worms adalah sebagai berikut :<br />

1. Reconnaissance.<br />

Komponen Worms ini bertugas untuk merintis jalannya penyebaran pada jaringan ..<br />

Komponen ini memastikan titik-titik (node) mana saja pada jaringan yang dapat<br />

dinfeksi olehnya.<br />

2. Attack .<br />

Komponen ini bertugas untuk melancarkan serangan pada target node yang telah<br />

teridentifikasi. Bentuk serangan dapat berupa tradisional buffer atau heap overflow,<br />

string format, dan sebagainya.<br />

3. Communications<br />

Komponen ini membuat tiap node yang terinfeksi pada jaringan dapat saling<br />

berkomunikasi. Komponen memberikan semacam antar muka (interface) agar tiap<br />

worm pada jaringan dapat saling mengirim pesan.<br />

6


4. Command<br />

Komponen ini menjadi semacam pemicu apabila target sudah teridentifikasi.<br />

Komponen ini merupakan suatu antar muka agar setiap worms dapat mengeluarkan<br />

perintah (command) pada worms di titik lain lain.<br />

5. Intelligent<br />

Komponen ini merupakan komponen cerdas yang mampu memberikan informasi<br />

bagaimana karakteristik keadaan worms di titik lain pada jaringan.<br />

Berikut ini adalah bagaimana proses dari tiap komponen tersebut bekerjasama dalam<br />

melakukan suatu serangan<br />

Gambaran proses umum komponen Worm<br />

II.4 Kemampuan Dasar Worm<br />

1 Kemampuan Reproduksi dan Distribusi<br />

Yaitu kemampuan yang mutlak dimiliki oleh suatu Worm untuk membuat salinan<br />

dirinya, sekaligus mendistribusikan salinan tersebut pada sistem yang lebih baik melalui media<br />

penyimpanan lain seperti disket , USB flash disk maupun melalui suatu jaringan komputer .<br />

Walaupun memiliki rutin untuk menginfeksi program lain namun tidak bertujuan menjadikan file<br />

program terinfeksi menjadi suatu file infector .<br />

7


2 Kemampuan Rekayasa Sosial<br />

Karena file infector worm akan aktif saat user mengeksekusinya maka social engineering<br />

atau rekayasa sosial menjadi hal yang sangat penting bagi suatu worm .<br />

3 Kemampuan Menyembunyikan Diri<br />

Menjaga tetap tidak diketahui adlah penting untuk worm jaman sekarang agar tetap<br />

bertahan pada suatu sistem . Hal ini biasanya dilakukan dengan cara tidak menampilkan sesuatu<br />

dari worm baik berupa suara maupun tampilan visual , menyembunyikan program worm dari<br />

taskbar bahkan dari jendela tasklist .<br />

4 Kemampuan Mendapatkan Informasi<br />

Suatu Worm harus bisa mendapatkan informasi yang ia butuhkan , seperti jenis sistem<br />

operasi yang digunakan , direktoro root , direktori sistem Windows bahkan worm umumnya<br />

memeriksa suatu sistem apakah telah terpasang antivirus atau tidak , lebih jauh lagi worm akan<br />

berusaha mengenali jenis antivirus terpasang .<br />

5 Kemampuan Mengadakan Manipulasi<br />

Umumnya manipulasi dilakukan oleh worm untuk bertahan hidup , worm cenderung<br />

mengadakan manipulasi pada registry agar worm bisa tetap aktif saat komputer dihidupkan ,<br />

bahkan memanipulasi registry milik suatu antivirus agar tidak menganggu worm tersebut . Tapi<br />

worm bisa saja mengadakan manipulasi yang terlepas dari tujuan tadi , seperti mengubah volume<br />

label pada hardisk atau disket .<br />

II.5 Siklus Hidup Worm<br />

Siklus hidup worm secara umum , melalui 4 tahap :<br />

1. Propagation Phase (Fase Penyebaran)<br />

Pada Fase ini worm akan membuat salinan dirinya ke suatu tempat , baik pada media<br />

penyimpanan fix disk (tetap) atau removable disk (dapat dipindahkan) , adapun<br />

penyebarannya dapt dilakukan pada system lokal , jaringan atau internet .<br />

2. Dormant Phase (Fase Istirahat /Tidur)<br />

Pada fase ini worm tidaklah aktif . Worm akan diaktifkan oleh suatu kondisi tertentu ,<br />

semisal : tanggal yang ditentukan , kehadiran program lain / dieksekusinya program lain ,<br />

dan sebagainya . Tidak semua worm melalui fase ini.<br />

3. Triggering Phase (Fase Aktif)<br />

8


Di fase ini worm tersebut akan aktif dan menetap pada memory , hal ini dipicu oleh<br />

metode launcher yang digunakan worm tersebut .<br />

4. Execution Phase (Fase Ekseskusi)<br />

Pada fase inilah worm yang telah aktif tadi akan melakukan fungsinya . Seperti<br />

menghapus file , menampilkan pesan-pesan dan sebagainya .<br />

II.6 Tipe-tipe worms<br />

Berdasarkan media penyebarannya worms[2], dapat digolongkan menjadi :<br />

1. Email Worms<br />

2. Instant Messaging Worms<br />

3. Internet Relay Chat (IRC) Worms<br />

4. File Sharing Networks Worms<br />

5. Internet Worms<br />

II.7 Perkembangan Worm<br />

II.7.1 Worm Luar<br />

Perkembangan worm sekarang sangat pesat yang dulunya worm hanya dibuat oleh orang<br />

lain , yaitu orang luar antara lain worm yang dibuat yaitu :<br />

- Christma Exec (Pada Tanggal 9 Desember 1987 ,menyebar melalui media email )<br />

- Morris (Pada tanggal 2 November 1988 , melumpuhkan 6.000 komputer dalam beberapa<br />

jam .)<br />

- Happy 99 (Pada bulan Januari 1999 , lewat email dengan file attachment sebuah file<br />

aplikasi bernama happy99.exe .)<br />

- Melisa (Pada bulam Maret 1999, menginfeksi 100.000 unit komputer dalam waktu tiga<br />

hari .)<br />

- Bubble Boy (Pada awal tahun 2000 , virus ini dapat menulari komputer hanya denga<br />

melihat email , tanpa harus membuka pesannya .)<br />

- Bagle (Pada bulan Januari 2004 worm ini meamnipulasi registry agar worm tereksekusi<br />

setiap kali Windows stratup .)<br />

II.7.2 Worm Lokal<br />

- I-Worm Perkasa (Media yang digunakan untuk menyebarkan diri yaitu Microsoft<br />

Outlook)<br />

- Pesin ( Pada bulan September 2003 dengan menggunakan icon Microsoft Word )<br />

9


- Rontokbro (Pada bulan Oktober 2005 , worm ini dibuat menggunakan bahasa Visul Basic<br />

,Rontok Bro juga memblokir aplikasi Registry Editor dan memonitor caption pada<br />

aplikasi browser , jika suatu string tertentu ditemukan oleh RontokBro maka komputer<br />

akan di-restart secara otomatis) .<br />

- Nobron (Worm yang lebih sering dikenali denga nama W32 oleh Norman virus control<br />

ini berusaha membersihkan sistem dari worm RontokBro , Nobron memiliki ukuran file<br />

sebesar 84 Kb. Worm juga berusa untuk menonaktifkan aplikasi Registry Editor , Ms<br />

Config , Task Manager dan CMD , saat file infector dieksekusi worm ini meng-copy<br />

dirinya ke direktori System Windows dengan nama’MsPatch.exe’ , selain itu juga<br />

Nobron juga membuat salinan ke setiap root dari masing-masing drive termasuk USB<br />

Flash Disk dengan nama file ‘foto administrator.exe’).<br />

- Mybro (Maret 2006 , sebuah varian dari worm RontokBro kembali di-release dan<br />

diperkirakan dibuat dengan menggunakan bahasa C , myBro memiliki ukuran file sebesar<br />

51 Kb dan menggunakan icon dengan gambar Folder .<br />

10


Bab III<br />

Pembahasan<br />

Sesuai dengan judul yang saya angkat “Mengatasi Worm di komputer PC ”. Maka dalam<br />

pembahasan ini saya akan mencoba membahas tentang cara mengatasi Worm itu sendiri , tapi<br />

pada pembahasan saya menggunakan tool-tool pembantu yaitu anti virus dan tool pembantu<br />

lainnya , sebenarnya ada cara lain untuk mengatasinya dengan cara manual bisa melalui registry<br />

dan Operating System sendiri sebaiknya dalam posisi Safe Mode , agar Worm itu sendiri tidak<br />

aktif , tapi saya tidak akan mengangkat mengatasi Worm dengan cara manual karena keterbatasan<br />

Waktu dan <strong>Ilmu</strong> saya yang masih sedikit (newbie) .<br />

Langkah – Langkahnya antara lain :<br />

1.Instalasi Anti Virus dan Settingnya (Disini saya memilih anti virus AVG )<br />

- Proses Instalasi<br />

Pilih Next<br />

11


Pilih Accept<br />

Pilih Accept<br />

12


Hasil Setelah Instalasi<br />

13


- Melakukan Update<br />

Update sebaiknya dilakukan secara berkala , sebaiknya tiap hari melakukan update .<br />

Update tanpa koneksi Internet<br />

14


Update dengan koneksi Internet<br />

Sebaiknya di Set agar dapat update otomatis<br />

15


2. Melakukan scanning untuk membersihkan komputer dari Worm<br />

Tinggal mengclick Computer Scanner dan memilih drive mana yang akan di scan<br />

Tinggal menjalankan anti virus dan jika diketemukan maka langsung akan dimasukkan<br />

ke dalam Virus Vault (Penjara Bagi Worm ,pada kasus ini) .<br />

16


Tetapi untuk Worm lokal terkadang tidak bisa Anti Virus AVG mendeletenya maka itu<br />

diperlukan anti virus lokal yang sebaiknya kita update terus , disini saya memilih anti virus<br />

Ansav.<br />

Kita tinggal melakukan scanning pada drive yang sekiranya terdapat Worm , jika<br />

diketemukan maka Anti Virus langsung akan mendeletenya .<br />

17


3 . Menggunakan tool Deep Freeze<br />

Kegunaan tool ini agar setiap directory yang kita pilih , setelah restart maka akan hilang<br />

dengan sendirinya , Worm pun akan hilang jika dia menyerang directory C , D , E ,dll .<br />

- Proses Instalasi<br />

Directory yang saya pilih adalah C<br />

Pilih I accept dan click Next<br />

18


Click Finish<br />

Proses pemasukkan password<br />

Untuk mengaktifkan Deep Freeze pilih Boot Frozen sedangkan untuk mematikannya pilh<br />

Boot Thawed yang lainnya dengan kondisi .<br />

19


4. Menggunakan tool The Killer Machine<br />

Pilih Virus Removal untuk menyingkirkan Worm pada kasus sekarang<br />

Memilih Worm dari proses atau pada drive atau media lain<br />

20


Tinggal memilih file manakah yang mencurigakan sebagai Worm , tinggal kita pilih dan<br />

tool The Killer Machine akan mendelete file tersebut<br />

5. Menggunakan aplikasi yang dapat memperbaiki sistem yang telah dirubah oleh Worm .<br />

Karena terlalu sulit menggunakan aplikasi Deep Freeze , maka tidak apa-apa jika kalian<br />

tidak ingin memakainya , dan hanya memakai satu Anti Virus , tetapi jika anda telat mengupdate<br />

maka sistem di Windows anda akan dirubah oleh Worm ,maka itu diperlukan sistem aplikasi<br />

pembantu lagi selain Anti Virus .<br />

Pilih Next<br />

21


Pilih I accept dan click Next<br />

Click Next<br />

22


Click Next<br />

Click Next<br />

23


Proses Instalasi<br />

24


Proses perbaikan Registry<br />

Dengan aplikasi tersebut , maka akan memperbaiki setiap kerusakan yang terjadi pada<br />

sistem registry , sebenarnya dengan cara manual bisa tetapi waktunya lebih lama dan butuh<br />

kesabaran , dan ilmu tentang registry .<br />

25


Bab IV<br />

Kesimpulan<br />

Dengan aplikasi-aplikasi yang telah saya paparkan tersebut mungkin dapat memudahkan<br />

kalian dalam menanggulangi Worm pada komputer PC , tetapi yang perlu kalian ingat adalah<br />

tidak ada anti virus yang sempurna , karena terkadang Worm tersebut tidak terdeteksi di Anti<br />

Virus AVG ataupun Ansav pada tulisan saya ini , dan terkadang yang saya temui anti virus sering<br />

mendelete file yang dianggapnya Worm , padahal belum tentu file tersebut adalah Worm .Yang<br />

lebih parah pernah saya mendapati anti virus tersebut mendelete file di directory C: , yang<br />

merupakan sistem , yang mengakibatkan sistem di Windows menjadi rusak .Sebagai catatan<br />

penanggulangan yang saya buat ini di bawah Operating System Windows .<br />

Yang harus dilakukan agar tidak terjangkit Worm antara lain :<br />

1. Selalu Mengupdate antivirus yang kita miliki .<br />

2. Selalu menscan terlebih dahulu perangkat portable baik Flash Disk ataupun Disket .<br />

3. Selalu berhati-hati dengan file yang berbentuk Word ataupun folder atau bentuk-bentuk<br />

yang terdapat pada Windows yang mencurigakan dengan ukuran yang sama pada tiap file<br />

tersebut .<br />

4. Jangan tergiur jika pada Email ditawari hal-hal yang menarik , seperti photo-photo<br />

ataupun crack kan dari aplikasi yang terkenal , takutnya pada saat kita Extract ia<br />

merupakan Worm .<br />

5. Selalu waspada jika komputer PC kita menjadi lebih lambat dari biasanya , itu bisa dilihat<br />

dalam Task Manager , dengan menekan Ctrl,Alt,Del .Jika trafficnya sangat tinggi padahal<br />

aplikasi yang kita gunakan tidak terlalu banyak , maka diperkirakan telah terjangkit<br />

Worm .<br />

Tetapi semua penanggulangan saya ini pada suatu saat tidak dapat digunakan lagi karena<br />

kepintaran dari pembuat Worm itu sendiri , sebagai contoh aplikasi The Killer Machine pada saat<br />

tahun 2007 saya memakainya sangat bermanfaat untuk menghilangkan Worm itu sendiri , tetapi<br />

sekarang Worm keberadaannya semakin tidak diketahui dan tidak terlalu agresif dalam<br />

penghancuran sistem sendiri , tidak seperti pada awal-awal tahun 2003 , yang virus tersebut<br />

sangat diketahui keberadaannya .<br />

Saya harap tulisan sederhana yang saya buat ini dapat bermanfaat bagi kalian yang<br />

membacanya , mudah-mudahan suatu saat saya dapat membuat tulisan lagi tentang Worm ,<br />

dengan Anti Virus yang saya buat sendiri dan tool perbaikan yang saya buat sendiri .Dan diharap<br />

agar makin banyak komunitas pembuat anti virus .<br />

26


DAFTAR PUSTAKA<br />

Ariyus, Doni (2005), Computer Security , Yogyakarta<br />

Darmal, Achmad (2006), Computer Worm, Jakarta<br />

Schaum’s , Computer Networking , Jakarta<br />

Szor, Peter (2005), The Art of Computer Virus Research and Defense, Addison<br />

Wesley Proffesional, New Jersey.<br />

http://www.jasakom.com<br />

http://www.compactbyte.com<br />

http://vaksin.com/<br />

27

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!