02.09.2014 Views

(ILPPD) KOTA SUKABUMI TAHUN 2011 - Pemerintah Kota Sukabumi

(ILPPD) KOTA SUKABUMI TAHUN 2011 - Pemerintah Kota Sukabumi

(ILPPD) KOTA SUKABUMI TAHUN 2011 - Pemerintah Kota Sukabumi

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

WALI<strong>KOTA</strong> <strong>SUKABUMI</strong><br />

WAKIL WALI<strong>KOTA</strong> <strong>SUKABUMI</strong><br />

INFORMASI<br />

LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH<br />

(<strong>ILPPD</strong>)<br />

<strong>KOTA</strong> <strong>SUKABUMI</strong><br />

<strong>TAHUN</strong> <strong>2011</strong><br />

Bismillahi Rohmaanir Rohiim<br />

Assalamu’alaikum Wr. Wb.<br />

Salam Sejahtera bagi kita semua<br />

Saudara-saudara warga masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> yang kami cintai dan<br />

banggakan,<br />

Pertama-tama ijinkanlah kami mengiringi Bapak, Ibu dan saudara<br />

sekalian untuk memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan<br />

ridho, rahmat dan barokah-Nya, sehingga pada kesempatan ini kami dapat<br />

menyampaikan Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah Tahun<br />

<strong>2011</strong> oleh Walikota dan Wakil Walikota <strong>Sukabumi</strong> kepada masyarakat di seluruh<br />

wilayah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>.<br />

Bapak, ibu dan saudara warga masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>,<br />

Penyampaian <strong>ILPPD</strong> ini, disamping sebagai perwujudan<br />

pertanggungjawaban moral kepemimpinan kami kepada masyarakat atas<br />

Progress Report pelaksanaan amanah sebagai Walikota dan Wakil Walikota<br />

dalam mengelola <strong>Pemerintah</strong>an Daerah selama Tahun <strong>2011</strong>, juga merupakan<br />

pemenuhan kewajiban konstitusional Kepala Daerah sebagai penyelenggara<br />

pemerintahan daerah, sebagaimana diatur dalam pasal 27 ayat (2) Undang<br />

Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang <strong>Pemerintah</strong>an Daerah.<br />

Mengenai materi, format dan sistematika <strong>ILPPD</strong> ini, berpedoman pada<br />

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7A Tahun 2007 tentang Tata Cara<br />

Penyampaian Informasi dan Tanggapan atau Saran dari Masyarakat atas Laporan<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 1<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah. Adapun muatan <strong>ILPPD</strong> berisi<br />

penyelenggaraan pemerintahan daerah, meliputi:<br />

1. Capaian kinerja atas sasaran misi yang ditetapkan dalam RPJMD Tahun 2008-<br />

2013 serta Rencana Kerja <strong>Pemerintah</strong> Daerah Tahun <strong>2011</strong>;<br />

2. Penyelenggaraan Urusan Desentralisasi yang terdiri atas Urusan Wajib dan<br />

Urusan Pilihan; dan<br />

3. Penyelenggaraan tugas umum pemerintahan.<br />

Memperhatikan hal tersebut, berbagai agenda penyelenggaraan<br />

pemerintahan daerah yang telah kita programkan dan kita laksanakan bersama,<br />

merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> yang Cerdas,<br />

Sehat dan Sejahtera. Kami menyadari bahwa dalam melakukan upaya<br />

peningkatan kesejahteraan masyarakat tersebut, bukanlah hanya sekedar<br />

mengejar target kuantitatif belaka, namun lebih ditujukan kepada upaya<br />

mewujudkan kemajuan, kemandirian dan kesejahteraan masyarakat <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> yang senantiasa berlandaskan keimanan, ketaqwaan, moral dan etika.<br />

Perlu kami sampaikan bahwa Tahun <strong>2011</strong> merupakan tahun keempat<br />

pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> Tahun 2008 – 2013. Pelaksanaan kebijakan-kebijakan dalam Tahun <strong>2011</strong><br />

tentunya tidak lepas dari berbagai macam kekurangan dan keterbatasan, semua<br />

itu adalah merupakan hakikat suatu proses, yang dalam pelaksanaannya tentu<br />

ada kendala dan hambatan. Walaupun demikian di beberapa bidang terdapat<br />

kemajuan, hal ini merupakan komitmen <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> dalam upaya<br />

mensejahterakan rakyat.<br />

Masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> yang kami hormati dan banggakan,<br />

Selanjutnya berdasarkan PP Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan<br />

Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah kepada <strong>Pemerintah</strong>, Laporan Keterangan<br />

Pertanggungjawaban kepada DPRD dan Informasi Laporan Penyelenggaraan<br />

<strong>Pemerintah</strong>an Daerah kepada masyarakat, pada pasal 27 ayat (3) bahwa muatan<br />

<strong>ILPPD</strong> merupakan ringkasan Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah<br />

(LPPD), dan berdasarkan pasal 1 angka 8 disebutkan bahwa LPPD disusun<br />

berdasarkan Rencana Kerja <strong>Pemerintah</strong> Daerah (RKPD) yang merupakan<br />

penjabaran tahunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).<br />

Selanjutnya pokok-pokok materi <strong>ILPPD</strong> adalah sebagai berikut :<br />

A. Gambaran Umum <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

1. Gambaran Umum Demografis<br />

Jumlah Penduduk <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada Tahun <strong>2011</strong> berdasarkan data sementara<br />

tercatat sebanyak 356.085 jiwa, sedangkan target dalam RPJMD <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

Tahun 2008-2013 yaitu sebanyak 296.572 jiwa. Ini menunjukan bahwa <strong>Pemerintah</strong><br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> belum berhasil dalam menekan Laju Pertumbuhan Penduduk.<br />

Untuk lebih jelasnya terlihat pada beberapa tabel berikut ini:<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 2<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun <strong>2011</strong><br />

No Kecamatan Laki-Laki Perempuan Jumlah<br />

1 Baros 18,530 17,771 36,301<br />

2 Lembursitu 19,779 19,486 39,265<br />

3 Cibeureum 21,622 20,759 42,381<br />

4 Citamiang 28,273 27,700 55,973<br />

5 Warudoyong 32,771 30,783 63,554<br />

6 Gunung Puyuh 25,642 24,797 50,439<br />

7 Cikole 34,079 34,093 68,172<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 180,696 175,389 356,085<br />

Sumber : Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, <strong>2011</strong><br />

2. Kondisi Ekonomi<br />

a. Potensi Unggulan Daerah<br />

Ada beberapa potensi yang dapat dijadikan dan dikembangkan menjadi produk<br />

unggulan <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> yang memiliki prospek untuk menggerakkan dan<br />

meningkatkan pendapatan serta perekonomian masyarakat diantaranya seperti<br />

yang terlihat pada tabel berikut :<br />

Potensi dan Produk <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

No Jenis Produk Pemasaran<br />

1 Industri Box Jam Jakarta, Singapura, Malaysia, dan<br />

Saudi Arabia<br />

2 Industri Box Speaker Sumatera, Jawa, dan Lampung<br />

3 Industri Kerajinan Ijuk <strong>Sukabumi</strong>, Bogor, Cianjur,<br />

Bandung, dan Jakarta.<br />

4 Kerajinan Batu Alam Bali<br />

5 Industri Makanan Olahan Lokal dan Regional<br />

6 Pengolahan Kulit Lokal dan Regional<br />

7 Produk-produk Pertanian<br />

Organik<br />

Penjualan langsung ke konsumen<br />

sebagai oleh-oleh khas <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong><br />

Lokal dan Regional<br />

8 Agribisnis Peternakan dan<br />

Perikanan<br />

Sumber : Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan, Tahun <strong>2011</strong><br />

Dalam upaya pembangunan kapasitas sumberdaya manusia <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>,<br />

dalam menjawab tuntutan dan perkembangan dunia global yang semakin<br />

kompetitif, Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas memiliki peran yang<br />

paling besar. SDM yang handal akan mampu menghasilkan sesuatu yang<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 3<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


erkualitas dan mampu bersaing. Peranan pendidikan dalam hal ini dianggap<br />

cukup menonjol karena pendidikan yang bermutu akan diperoleh pada sekolah<br />

yang bermutu, dan sekolah yang bermutu akan menghasilkan SDM yang bermutu<br />

pula. Menyikapi hal tersebut <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> melalui Dinas Pendidikan dengan<br />

bantuan <strong>Pemerintah</strong> Pusat melaksanakan program <strong>Kota</strong> Vokasi, dimana program<br />

ini menitikberatkan pada penambahan kemampuan dan keterampilan siswasiswa<br />

SMK dalam teknologi yang mempunyai nilai jual di pasar.<br />

Produk-produk yang telah dihasilkan oleh siswa-siswa SMK melalui program<br />

<strong>Kota</strong> Vokasi ini diantaranya adalah merakit Komputer PC dan Laptop dengan<br />

merk Forsa SMK yang memiliki peluang pasar yang cukup baik, dibidang<br />

otomotif sepeda motor dengan merk Kanzen SMK telah mampu menjual beberapa<br />

unit sepeda motor ke pasaran, serta produk alat mesin pertanian yang berupa<br />

mesin perontok gabah juga telah dapat diproduksi oleh siswa-siswa SMK melalui<br />

<strong>Kota</strong> Vokasi ini. <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> dalam mendukung perkembangan<br />

program ini sedang membangun teaching factory sebagai tempat produksi dan<br />

inovasinya.<br />

b. Pertumbuhan Ekonomi<br />

Sampai dengan Tahun <strong>2011</strong> pertumbuhan ekonomi <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> berjalan<br />

cukup baik, hal tersebut dapat dilihat dari Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE)<br />

yang berada di atas Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Provinsi Jawa Barat. Tabel<br />

berikut menggambarkan LPE antara tahun 2003 s.d. tahun 2010:<br />

Pertumbuhan Ekonomi dan Laju Inflasi<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun 2003 – 2010<br />

Sumber : BPS <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada Tahun 2010 adalah mencapai sebesar Rp.<br />

5.175.324.470.000,00 dengan Laju Pertumbuhan Ekonomi sebesar 6.12%.<br />

Kontribusi terbesar terhadap PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> didominasi oleh sektor<br />

Perdagangan, Hotel dan Restoran yaitu sebesar 45.72%. Hal ini menunjukkan<br />

bahwa sumber mata pencaharian utama masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> adalah<br />

Pedagang dan karyawan swasta yang menyerap tenaga kerja dari sektor<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 4<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Perdagangan, Hotel dan Restoran. Kontribusi kedua terbesar ada di sektor<br />

pengangkutan dan Komunikasi yaitu sebesar 15.74% dan diikuti oleh sektor jasa<br />

sebesar 14.34%.<br />

PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun 2007-2009 untuk setiap sektornya dapat dilihat pada<br />

tabel berikut:<br />

PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

Menurut Kelompok Sektor Atas Dasar Harga Berlaku<br />

Tahun 2008-2010<br />

No.<br />

KELOMPOK SEKTOR<br />

2008<br />

(%)<br />

2009<br />

(%)<br />

2010<br />

(%)<br />

1 Sektor Primer 4,70 4,38 4,21<br />

a. Pertanian 4,69 4,38 4,21<br />

b. Pertambangan & Penggalian 0,01 0,00 0,00<br />

2 Sektor Sekunder 12,26 12,04 12,07<br />

a. Industri Pengolahan 5,36 5,48 5,62<br />

b. Listrik, Gas & Air Bersih 1,32 1,28 1,30<br />

c. Bangunan 5,58 5,28 5,15<br />

3 Sektor Tersier 83,04 83,58 83,72<br />

a. Perdagangan, Hotel & Restoran 43,30 45,70 45,72<br />

b. Pengangkutan & Komunikasi 16,31 15,89 15,74<br />

c. Keuangan, Jasa Perusahaan &<br />

Persewaan<br />

8,29 7,27 7,92<br />

d. Jasa-jasa 15,14 14,71 14,34<br />

PDRB <strong>KOTA</strong> <strong>SUKABUMI</strong> 100,00 100,00 100,00<br />

Sumber : Buku PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 2010<br />

Bila diamati untuk setiap sektor, dari tabel terlihat bahwa kontributor utama yang<br />

mendukung PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> adalah pada sektor tersier terutama pada<br />

sektor perdagangan, hotel dan restoran. Dalam tiga tahun terakhir sektor ini<br />

memberikan kontibusi terbanyak untuk PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>. Gambar berikut<br />

cukup jelas memperlihatkan kontribusi sektor perdagangan, hotel dan restoran<br />

yang ter-cover dalam sektor tersier.<br />

Kontribusi Sektor terhadap PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 5<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Berdasarkan kontribusi sektor terhadap PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun 2010,<br />

sektor perdagangan dan jasa memberikan kontribusi terbesar terhadap PDRB<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>. Secara umum peranan sektoral Perekonomian <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

(2009-2010) atas dasar Harga Konstan rata-rata didominasi oleh sektor tersier<br />

(83,72%), kemudian diikuti oleh sektor sekunder (12,07%) dan terakhir sektor<br />

primer (4,21%). Besarnya peranan sektor tersier tersebut disumbang oleh :<br />

1. Sektor perdagangan hotel restoran (45,72 %),<br />

2. Sektor angkutan dan komunikasi (15,74 %),<br />

3. Sektor jasa-jasa (14,34 %) dan<br />

4. Sektor perbankan dan lembaga keuangan (7,92 %).<br />

Masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> yang kami hormati dan banggakan,<br />

Visi Walikota dan Wakil Walikota <strong>Sukabumi</strong> periode 2008 – 2013 yang<br />

ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Rencana<br />

Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2008 – 2013 adalah sebagai<br />

berikut :<br />

”DENGAN IMAN DAN TAQWA MEWUJUDKAN PEMERINTAHAN<br />

YANG AMANAH BERPARADIGMA SURGAWI MENUJU <strong>KOTA</strong><br />

<strong>SUKABUMI</strong> YANG CERDAS, SEHAT DAN SEJAHTERA (dilandasi Nilai<br />

Filosofis Shidiq, Amanah, Fathanah, Tabligh) ”<br />

<strong>Pemerintah</strong>an yang amanah dan berparadigma surgawi mengandung<br />

konsekuensi bahwa segala bentuk kebijakan yang dikeluarkan oleh <strong>Pemerintah</strong><br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> harus diarahkan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat<br />

dan memiliki pola pikir dan pola tindak yang didasarkan pada norma-norma<br />

agama, hukum dan sosial.<br />

Dengan visi tersebut diharapkan pada akhir Tahun 2013 dapat tercapai<br />

kondisi masyarakat yang :<br />

Cerdas, adalah semakin meningkatnya taraf pendidikan masyarakat <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> pada akhir tahun 2013 sehingga dapat menuntaskan wajib belajar<br />

12 tahun dengan biaya sekolah yang terjangkau dan didukung oleh kualitas<br />

manajemen pendidikan dan kualitas tenaga pengajarnya, tumbuh dan<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 6<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


erkembangnya minat baca di segala lapisan masyarakat.<br />

Sehat, adalah meningkatnya derajat kesehatan masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

sehingga semakin memiliki kemampuan untuk meningkatkan<br />

produktifitasnya dan berpartisipasi penuh dalam proses mencari<br />

penghasilan dan kehidupan yang layak.<br />

Sejahtera, adalah semakin meningkatnya kualitas kehidupan beragama serta<br />

semakin dijunjungnya nilai-nilai religius dalam sendi-sendi kehidupan<br />

masyarakat dan meningkatnya toleransi kehidupan beragama dalam<br />

masyarakat yang dibarengi dengan pertumbuhan ekonomi yang semakin<br />

meningkat dan perluasan lapangan kerja serta daya beli masyarakat,<br />

sehingga masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> mampu memenuhi kebutuhan<br />

sandang, pangan, papan, pendidikan, kesehatan dan kebutuhan dasar<br />

lainnya.<br />

Kondisi Tahun 2013 tersebut diukur dengan pencapaian Indeks<br />

Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 79.13 poin, dengan capaian Indeks<br />

Pendidikan sebesar 93,33, Indeks Kesehatan sebesar 81.12 dan Indeks Daya Beli<br />

sebesar 62,94 pada akhir tahun 2013 dengan asumsi daya beli mencapai Rp.<br />

572.340,- per jiwa/bulan, Rata-Rata Lama Sekolah mencapai 12 tahun, Angka<br />

Melek Huruf mencapai 99,87%, Angka Kematian Bayi ditekan hingga mencapai 27,03 /<br />

1.000 kelahiran hidup dan Angka Harapan Hidup mencapai 73,67 tahun.<br />

Prioritas Pembangunan <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun <strong>2011</strong><br />

Secara garis besar Prioritas Pembangunan <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun <strong>2011</strong><br />

dapat diuraikan sebagai berikut :<br />

1. Peningkatan Kualitas kehidupan beragama dan sosial budaya;<br />

2. Penanganan kemiskinan melalui pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat;<br />

3. Peningkatan dan pengembangan kesempatan kerja dan berusaha melalui<br />

pemberdayaan koperasi dan UMKM serta sektor-sektor lainnya;<br />

4. Peningkatan kualitas pelayanan pemerintahan menuju good governance dan<br />

clean government;<br />

5. Peningkatan kualitas pelayanan pendidikan;<br />

6. Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan;<br />

7. Optimalisasi pemanfaatan ruang dan peningkatan jaringan infrastruktur kota;<br />

8. Peningkatan kualitas dan daya dukung lingkungan perkotaan;<br />

Target dan Realisasi Indikator Makro Tahun <strong>2011</strong><br />

Dalam RPJMD <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> telah ditetapkan beberapa Indikator Makro<br />

pembangunan yang ingin dicapai selama kurun waktu tahun 2008-2013, untuk<br />

tahun <strong>2011</strong> target dan realisasi Indikator Makro pembangunan dapat diuraikan<br />

dalam tabel berikut :<br />

Target dan Realisasi Indikator Makro Pembangunan Tahun <strong>2011</strong><br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 7<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


No. Indikator Target <strong>2011</strong> Realisasi <strong>2011</strong><br />

[1] [2] [3]<br />

1. Kesejahteraan dan Pemerataan Ekonomi<br />

Jumlah Penduduk<br />

284.187<br />

Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP / %)<br />

Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE / %)<br />

Laju Inflasi (%) (Asumsi)<br />

Ketimpangan Kemakmuran (Gini Ratio)<br />

Pendapatan Perkapita (Rp./Tahun)<br />

Daya Beli (Rp./kapita/bulan)<br />

2. Kesejahteraan Sosial dan Pendidikan<br />

Angka Melek Huruf (AMH / %)<br />

Angka Rata-rata Lama Sekolah (RLS / Tahun)<br />

Angka Partisipasi Murni (APM / Tahun)<br />

- SD<br />

- SMP<br />

- SMU<br />

Angka Partisipasi Kasar (APK / Tahun)<br />

- SD<br />

- SMP<br />

- SMU<br />

3. Kesehatan<br />

Angka Usia Harapan Hidup (AHH / Tahun)<br />

Angka Kematian Bayi (AKB / 1.000 Kelahiran<br />

Hidup)/Jumlah Kematian Bayi (orang)<br />

4. Kemiskinan<br />

Dari BPMPKB:<br />

Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa)<br />

Persentase penduduk miskin (%)<br />

Dari BLT(BPS)<br />

Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa)<br />

Persentase penduduk miskin (%)<br />

Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa)<br />

Persentase penduduk miskin (%)<br />

1,45<br />

6.21*<br />

6,62<br />

0.2<br />

15.628.292*<br />

570.058<br />

99.67<br />

10.72<br />

99.99<br />

99.96<br />

99.25<br />

117.73<br />

108.56<br />

105.40<br />

73.27<br />

28.43<br />

64.613<br />

28.43<br />

298.681<br />

356.085<br />

1.71<br />

6.12<br />

5.43<br />

0.211<br />

17.749.913<br />

634.820<br />

99.99<br />

9.42<br />

94.46<br />

81.06<br />

100.77<br />

109.19<br />

108.50<br />

125.19<br />

69.44<br />

57<br />

71.914<br />

23.03<br />

46.915<br />

16.7<br />

46.254<br />

16.4<br />

5. Ketenagakerjaan<br />

Angka Partisipasi Angkatan Kerja (%) 45.62 66.40<br />

6. Keuangan Daerah<br />

Pendapatan Asli Daerah (PAD)<br />

Dana Perimbangan<br />

Lain-lain Pendapatan Yang Sah<br />

APBD<br />

55.615.389.107<br />

406.829.067.429<br />

44.404.574.434<br />

523.709.732.698<br />

115.473.386.833<br />

407.221.918.044<br />

100.914.633.436<br />

626.773.462.000<br />

7. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) 76,26 75.33<br />

Sumber : RKPD <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun <strong>2011</strong> & Hasil Analisis Bappeda <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 8<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


URUSAN DESENTRALISASI<br />

A. Urusan Wajib Yang Dilaksanakan<br />

1. Urusan Wajib Pendidikan<br />

Hasil-hasil yang dicapai sebagai kontribusi dari pelaksanaan program dan<br />

kegiatan dalam mendukung urusan wajib pendidikan di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

tahun <strong>2011</strong> secara rinci dapat diuraikan sebagai berikut :<br />

Peningkatan Angka Partisipasi Murni (APM) baik pada tingkat<br />

SD/MI/Paket A, SMP/MTs/Paket B, ataupun SMA/SMK/MA/Paket C,<br />

dengan perkembangan tahunan sebagai berikut:<br />

Penurunan Angka Putus Sekolah (APS) baik pada tingkat SD/MI,<br />

SMP/MTs, ataupun SMA/SMK/MA, dengan perkembangan tahunan<br />

sebagai berikut:<br />

Peningkatan Angka Kelulusan (AL) baik pada tingkat SD/MI, SMP/MTs,<br />

ataupun SMA/SMK/MA, dengan perkembangan tahunan sebagai berikut:<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 9<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Peningkatan Angka Melanjutkan (AM) baik dari tingkat SD/MI ke tingkat<br />

SMP/MTs, ataupun tingkat SMP/MTs ke tingkat SMA/SMK/MA, dengan<br />

perkembangan tahunan sebagai berikut:<br />

Peningkatan persentase guru yang berkualifikasi S-1/D-IV, dengan<br />

perkembangan tahunan sebagai berikut:<br />

2. Urusan Wajib Kesehatan<br />

Hasil-hasil yang dicapai sebagai kontribusi dari pelaksanaan program dan<br />

kegiatan dalam mendukung urusan wajib kesehatan di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

tahun <strong>2011</strong> secara rinci dapat diuraikan sebagai berikut :<br />

Peningkatan cakupan kompilasi kebidanan yang ditangani dan cakupan<br />

pertolongan persalinan dengan tenaga kesehatan, dengan perkembangan<br />

angka ini adalah sebagai berikut:<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 10<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani dengan capaian sebesar<br />

100%, diperoleh dengan membandingkan antara jumlah komplikasi<br />

kebidanan yang mendapat penanganan difinitif di satu wilayah kerja pada<br />

kurun waktu tertentu dengan jumlah ibu dengan komplikasi kebidanan di<br />

satu wilayah kerja pada kurun waktu yg sama. Pada tahun <strong>2011</strong>, jumlah<br />

komplikasi kebidanan yg mendapat penanganan difinitif di satu wilayah<br />

kerja pada kurun waktu tertentu di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebanyak 904 orang<br />

dari jumlah ibu dengan komplikasi kebidanan di satu wilayah kerja pada<br />

kurun waktu yg sama sebanyak 904 orang.<br />

Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki<br />

kompetensi kebidanan dengan capaian sebesar 92,14%, diperoleh dengan<br />

membandingkan antara jumlah ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga<br />

kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu dengan jumlah<br />

seluruh sasaran ibu bersalin di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg<br />

sama. Pada tahun <strong>2011</strong>, jumlah ibu bersalin yang ditolong oleh tenaga<br />

kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu di <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> sebanyak 6.693 orang dari jumlah seluruh sasaran ibu bersalin<br />

di satu wilayah kerja dalam kurun waktu yg sama sebanyak 7.264 orang.<br />

Cakupan kelurahan Universal Child Immunization (UCI) dengan capaian<br />

sebesar 75,76%, diperoleh dengan membandingkan antara jumlah<br />

kelurahan Universal Child Immunization (UCI) dengan jumlah seluruh<br />

kelurahan. Pada tahun <strong>2011</strong>, kelurahan Universal Child Immunization (UCI)<br />

di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebanyak 25 kelurahan dari jumlah seluruh kelurahan<br />

sebanyak 33 kelurahan.<br />

Gambaran persentase kelurahan dengan Universal Child Immunization<br />

(UCI), dengan perkembangan angka ini adalah sebagai berikut:<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 11<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Cakupan Balita gizi buruk mendapat perawatan dengan capaian sebesar<br />

100%, diperoleh dengan membandingkan antara jumlah balita gizi buruk<br />

mendapat perawatan di sarana Pelayanan Kesehatan di satu wilayah kerja<br />

pada kurun waktu tertentu dengan jumlah seluruh balita gizi buruk yang<br />

ditemukan di satu wilayah kerja dalam waktu yang sama. Pada tahun<br />

<strong>2011</strong>, jumlah balita gizi buruk mendapat perawatan di sarana Pelayanan<br />

Kesehatan di satu wilayah kerja pada kurun waktu tertentu di <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> sebanyak 57 Balita dari jumlah seluruh balita gizi buruk buruk<br />

yang ditemukan di satu wilayah kerja dalam waktu yang sama sebanyak<br />

57 Balita.<br />

Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit TBC BTA dengan<br />

capaian sebesar 91,15%, diperoleh dengan membandingkan antara jumlah<br />

penderita baru TBC BTA (+) yang ditemukan dan diobati di satu wilayah<br />

kerja selama 1 (satu) tahun dengan jumlah perkiraan penderita baru TBC<br />

BTA (+) dalam Kurun waktu yang sama. Pada tahun <strong>2011</strong>, jumlah<br />

penderita baru TBC BTA (+) yang ditemukan dan diobati di satu wilayah<br />

kerja selama 1 (satu) tahun di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebanyak 350 orang dari<br />

jumlah perkiraan penderita baru TBC BTA (+) dalam Kurun waktu yang<br />

sama sebanyak 384 orang.<br />

Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD dengan<br />

capaian sebesar 100%, diperoleh dengan membandingkan antara jumlah<br />

penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wilayah kerja selama 1<br />

(satu) tahun dengan jumlah penderita DBD yang ditemukan di satu<br />

wilayah dalam kurun waktu yang sama. Pada tahun <strong>2011</strong>, jumlah<br />

penderita DBD yang ditangani sesuai SOP di satu wilayah kerja selama 1<br />

(satu) tahun di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebanyak 523 orang dari jumlah penderita<br />

DBD yang ditemukan di satu wilayah dalam kurun waktu yang sama<br />

sebanyak 523 orang.<br />

Gambaran cakupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat<br />

miskin, dengan perkembangan angka ini adalah sebagai berikut:<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 12<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Cakupan kunjungan bayi dengan capaian sebesar 71,86%, diperoleh<br />

dengan membandingkan antara jumlah kunjungan bayi memperoleh<br />

pelayanan kesehatan sesuai standar di satu wilayah kerja pada kurun<br />

waktu tertentu dengan jumlah seluruh bayi lahir hidup di satu wilayah<br />

kerja pada Kurun waktu yang sama. Pada tahun <strong>2011</strong>, jumlah kunjungan<br />

bayi memperoleh pelayanan kesehatan sesuai standar di satu wilayah kerja<br />

pada kurun waktu tertentu di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebanyak 5.031 bayi dari<br />

jumlah seluruh bayi lahir hidup di satu wilayah kerja pada Kurun waktu<br />

yang sama sebanyak 7.001 bayi.<br />

3. Urusan Wajib Lingkungan Hidup<br />

Hasil-hasil yang dicapai sebagai kontribusi dari pelaksanaan program dan<br />

kegiatan dalam mendukung urusan wajib lingkungan di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

tahun <strong>2011</strong> secara rinci dapat diuraikan sebagai berikut :<br />

Penanganan sampah di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada tahun <strong>2011</strong> adalah sebesar<br />

81,61%, dimana volume sampah yang ditangani (M 3 ) per hari sebanyak<br />

367 M 3 dibandingkan dengan volume produksi sampah (M 3 ) per hari<br />

sebanyak 450 M 3 .<br />

Tempat pembuangan sampah (TPS) per satuan penduduk di <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> pada tahun <strong>2011</strong> mencapai 2,18 per 1.000 penduduk.<br />

Capaian kinerja cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan AMDAL<br />

tercapai 36,76% terhadap perusahaan yang memiliki UKL-<br />

UPL/DPPL/DPLH/SPPL.<br />

4. Urusan Wajib Pekerjaan Umum<br />

Pemeliharaan dan peningkatan kualitas jalan, rumah tangga bersanitasi<br />

dan kawasan kumuh telah dilaksanakan secara berkesinambungan, sesuai<br />

kebutuhan dan kemampuan. Perkembangan tahunan rasio kemantapan<br />

pekerjaan umum ini dapat dilihat pada grafik di bawah ini :<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 13<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


5. Urusan Wajib Penataan Ruang<br />

Capaian kinerja ruang terbuka hijau di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> baru mencapai<br />

140,80 Ha dari total luas wilayah kota 4.800,23 Ha atau baru mencapai<br />

2,93%. Kriteria Luas Wilayah dipergunakan total luas wilayah kota, hal ini<br />

sesuai dengan Pasal 29 Undang-undang 26 Tahun 2007 tentang Penataan<br />

Ruang yang mengamanatkan bahwa proporsi ruang terbuka hijau pada<br />

wilayah kota paling sedikit 30 (tiga puluh) persen dari luas wilayah kota.<br />

6. Urusan Wajib Perencanaan Pembangunan<br />

Sejak tahun 2008 <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> telah memiliki Rencana Pembangunan<br />

Jangka Panjang Daerah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun 2005-2025 yang memuat<br />

Visi dan Misi <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> dan <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> telah<br />

memiliki Dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah<br />

Tahun 2008-2013 yang memuat Visi dan Misi Walikota dan Wakil Walikota<br />

<strong>Sukabumi</strong> sebagai sebuah rencana aksi Walikota dan Wakil Walikota<br />

untuk mewujudkan dan mendukung RPJPD 2005-2025. Kedua Dokumen<br />

tersebut telah disahkan dengan Peraturan Daerah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> No. 7<br />

Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> 2005 – 2025 dan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2008 tentang<br />

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> tahun<br />

2008-2013.<br />

7. Urusan Wajib Perumahan<br />

Hasil-hasil yang dicapai atas penyelenggaraan urusan wajib perumahan di<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada Tahun <strong>2011</strong> adalah:<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 14<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Capaian kinerja cakupan rumah tangga pengguna air bersih di <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> baru mencapai 64.402 KK dari seluruh jumlah rumah tangga<br />

68.396 KK atau baru mencapai 94,16 %.<br />

Capaian kinerja lingkungan pemukiman kumuh di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> baru<br />

mencapai 12,9 Km 2 dari total luas wilayah 48 Km 2 atau baru mencapai<br />

26,88%.<br />

Capaian kinerja rumah layak huni di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> baru mencapai 63.753<br />

Unit dari total seluruh rumah di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 68.396 Unit atau baru<br />

mencapai 93,21%.<br />

Penggunaan Air Bersih dan sarana sanitasi oleh keluarga juga mengalami<br />

peningkatan, perkembangannya dapat dilihat pada grafik di bawah ini;<br />

8. Urusan Wajib Kepemudaan dan Olahraga<br />

Urusan Wajib Kepemudaan dan Olahraga dalam akselerasi pencapaian<br />

Standar Pelayanan Minimal adalah sebagai berikut:<br />

Gelanggang/Balai Remaja (selain milik swasta) sebanyak 2 unit dengan<br />

Capaian kinerja sebesar 0,0056 per satuan penduduk;<br />

Lapangan Olahraga sebanyak 139 unit dengan capaian kinerja sebesar<br />

0,3904 per satuan penduduk.<br />

9. Urusan Wajib Penanaman Modal<br />

Peningkatan nilai investasi baik Penanaman Modal Asing (PMA), maupun<br />

Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) Non <strong>Pemerintah</strong>, dengan<br />

perkembangan tahunan sebagai berikut:<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 15<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


10. Urusan Wajib Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah<br />

Sesuai Peraturan Daerah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Nomor : 11 Tahun 2002 Tanggal 1<br />

Agustus 2002 Tentang Pengesahan Badan Hukum Koperasi Pasal 2 ayat (2)<br />

“ Selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kerja, terhitung sejak diterimanya<br />

permohonan pengesahan secara lengkap dan benar, Kepala Daerah atau<br />

pejabat lain yang membidangi perkoperasian harus menerbitkan<br />

keputusan pengesahan.”<br />

Kondisi Koperasi yang aktif saat ini berjumlah 202 koperasi dari 352<br />

koperasi, sedangkan Jumlah Usaha Mikro dan Kecil berjumlah 14.172<br />

UMKM dari 17.299 UMKM.<br />

11. Urusan Wajib Kependudukan dan Catatan Sipil<br />

Capaian kinerja urusan kependudukan dan catatan sipil adalah sebagai<br />

berikut:<br />

Mengenai Kepemilikan KTP diperoleh capaian kinerja dari Jumlah<br />

penduduk yang memiliki KTP adalah 160.690 jiwa dibagi Jumlah<br />

penduduk yang wajib memiliki KTP adalah 231.308 jiwa diperoleh<br />

persentase pemilik KTP adalah 69,47 %. Sedangkan Jumlah penduduk<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun <strong>2011</strong> adalah 356.085 jiwa.<br />

Selanjutnya mengenai Kepemilikan Akta Kelahiran per seribu penduduk<br />

diperoleh capaian kinerja dengan membandingkan Jumlah penduduk yang<br />

memiliki Akta Kelahiran adalah 300.322 jiwa dengan Jumlah penduduk<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun <strong>2011</strong> adalah 356.085 jiwa sehingga diperoleh<br />

capaian kinerja 843,40 per 1000 penduduk.<br />

Dapat kami informasikan pula bahwa di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> telah<br />

diberlakukan Penerapan KTP Nasional berbasis NIK yang sudah<br />

dilaksanakan sejak tahun 2006 dan pada tahun <strong>2011</strong> telah dilakukan<br />

pendataan penduduk untuk pemberlakukan e-KTP (KTP Elektronik).<br />

12. Urusan Wajib Ketenagakerjaan<br />

Hasil-hasil yang dicapai sebagai kontribusi dari pelaksanaan program dan<br />

kegiatan dalam mendukung urusan wajib ketenagakerjaan di <strong>Kota</strong><br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 16<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


<strong>Sukabumi</strong> tahun <strong>2011</strong> secara lebih rinci dapat diuraikan sebagai berikut:<br />

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK), pada tahun <strong>2011</strong> telah<br />

mencapai 66,41%. Adapun perkembangan tahunnya adalah sebagai<br />

berikut:<br />

Persentase pencari kerja yang ditempatkan oleh Dinas Sosial, Tenaga Kerja,<br />

dan Penanggulangan Bencana berfluktuasi pada tiga tahun terakhir,<br />

dengan perkembangan sebagai berikut :<br />

13. Urusan Wajib Ketahanan Pangan<br />

Regulasi Ketahanan pangan telah ditetapkan melalui Surat Keputusan<br />

Walikota <strong>Sukabumi</strong> tentang Dewan Ketahanan Pangan.<br />

Ketersediaan pangan utama di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> tahun <strong>2011</strong> mencapai<br />

192,386 Kg per 1000 penduduk.<br />

14. Urusan Wajib Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak<br />

Pencapaian Standar Pelayanan Minimal pada Urusan Pemberdayaan<br />

Perempuan dan Perlindungan Anak adalah sebagai berikut :<br />

Partisipasi Perempuan di Lembaga <strong>Pemerintah</strong> dicapai sebesar 9,57%<br />

Angka Melek Huruf Perempuan usia 15 Tahun Keatas dengan Jumlah<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 17<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Perempuan Usia 15 tahun ke atas 103.143 orang dan yang telah Melek<br />

Huruf sebesar 104.086 orang atau 99,09%.<br />

Partisipasi Angkatan Kerja Perempuan dicapai sebesar 34,05%.<br />

15. Urusan Wajib Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera<br />

Tingkat Pencapaian Standar Pelayanan Minimal yang ada pada Renstra<br />

Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Keluarga Berencana<br />

pada Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera adalah Sebagai<br />

Berikut:<br />

Pencapaian Prevalensi Peserta KB Aktif <strong>2011</strong> dicapai 78,53%, kekurangan<br />

tingkat capaian prevalensi peserta KB disebabkan adanya Pasangan Usia<br />

Subur yang baru mempunyai anak satu atau lebih tapi menginginkan<br />

tambahan anak lagi sehingga kesertaan berKBnya menjadi Drop Out, juga<br />

adanya beberapa Pasangan Usia Subur yang bercerai, Pindah<br />

Rumah/tempat tinggal ke luar wilayah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>, Menopause (Tidak<br />

Mengalami Menstruasi Lagi biasanya berumur 49 Tahun Lebih), Suaminya<br />

meninggal dll , ini juga akan menurunkan kesertaan ber KB akibat Drop<br />

Out.<br />

Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I pada Tahun 2010 sebesar<br />

23,03%.<br />

16. Urusan Wajib Perhubungan<br />

Tingkat pencapaian kinerja dalam penyelenggaraan urusan wajib<br />

Perhubungan dengan 1 indikator kinerja kunci yaitu Angkutan Darat.<br />

Dengan memperhitungkan jumlah angkutan darat dibagi jumlah<br />

penumpang angkutan darat.<br />

Dimana jumlah angkutan darat (angkutan kota) sebanyak 1.531 kendaraan<br />

dan jumlah penumpang angkutan darat (angkutan kota) sebesar 4.136<br />

orang dikali 100 % maka didapat capaian kinerja sebesar 37,02%.<br />

17. Urusan Wajib Komunikasi dan Informatika<br />

Bertambahnya jaringan komunikasi dan informasi (wireless Area Network)<br />

setiap tahunnya untuk seluruh SKPD, 7 kecamatan dan 33 kelurahan di<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sesuai dengan Renstra Kantor PDE, Arsip Daerah dan<br />

Humas <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 2008 – 2013 dan Peraturan Daerah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

Nomor 7 Tahun 2008 tentang RPJPD dan RJPM <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> khususnya<br />

mengenai pelaksanaan e-government. Tersebarnya data/informasi seluruh<br />

potensi daerah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> termasuk juga data/informasi program dan<br />

kegiatan seluruh SKPD yang faktual, dinamis dengan mekanisme up<br />

dating data secara terus menerus melalui website resmi <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> dengan alamat www.sukabumikota.go.id. Selama Tahun <strong>2011</strong><br />

telah diselenggarakan 2 kali pameran/expo yang berkenaan dengan<br />

promosi daerah.<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 18<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


18. Urusan Wajib Pertanahan<br />

Urusan wajib pertanahan diukur melaui Indikator Kinerja Kunci pada<br />

aspek tingkat capaian kinerja adalah urusan Pertanahan dengan 3 (tiga)<br />

indikator Kinerja Kunci, sebagai berikut:<br />

Luas lahan bersetifikat mencapai 68,66% yang diperoleh dari 1.324.926 ha<br />

lahan yang bersertifikat dibagi dengan 1.929.797 ha, sedangkan<br />

penyelesaian ijin lokasi mencapai 100% diperoleh 7 dari 7 permohonan ijin<br />

lokasi.<br />

19. Urusan Wajib Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri<br />

Selama tahun <strong>2011</strong> telah dilaksanakan kegiatan pembinaan politik daerah<br />

sebanyak 7 kali. Pelaksanaan Pembinaan ditingkat daerah tak lepas dari<br />

kegiatan fasilitasi dan sosialisasi peraturan-peraturan yang berkaitan<br />

dengan kegiatan politik dengan sasaran tokoh masyarakat, tokoh agama,<br />

tokoh pemuda dan tokoh wanita dilaksanakan di tingkat kecamatan se-<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>.<br />

Sedangkan kegiatan pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP selama<br />

tahun <strong>2011</strong> belum dilaksanakan. Kegiatan pembinaan terhadap LSM,<br />

Ormas, dan OKP secara umum dapat kami sampaikan bahwa sesuai<br />

dengan Undang Undang No. 8 Tahun 1985 tentang Organisasi<br />

Kemasyarakatan dan Peraturan <strong>Pemerintah</strong> No. 18 Tahun 1986 tentang<br />

Pelaksanaan Undang Undang No. 8 Tahun 1985 tentang Organisasi<br />

Kemasyarakatan, serta Pasal 5 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5<br />

Tahun 1986 tentang Ruang Lingkup, Tata Cara Pemberitahuan kepada<br />

<strong>Pemerintah</strong> serta Papan Naman dan Lambang Organisasi Kemasyarakatan,<br />

“Ormas wajib memberitahukan secara tertulis kepada <strong>Pemerintah</strong> tentang<br />

keberadaannya, sesuai dengan Ruang Lingkup ormas yang bersangkutan”,<br />

dengan demikian capaian kinerja penyelenggaraan urusan kesbang dan<br />

politik dalam negeri yang terfokus pada kegiatan pembinaan terhadap<br />

LSM, OKP, dan Ormas dengan memberikan pelayanan<br />

pendaftaran/registrasi Organisasi kemasyarakatan sebagai upaya<br />

pelayanan dengan memberikan keterangan terdaftar/register pendirian<br />

LSM, OKP, dan Ormas.<br />

20. Urusan Wajib Otonomi Daerah, <strong>Pemerintah</strong>an Umum, Administrasi<br />

Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian<br />

Sistem informasi manajemen pemda diantaranya yang dilaksanakan oleh<br />

Setda <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> adalah SJDI Hukum (Sistem Jaringan Dokumentasi<br />

dan Informasi Hukum), SIPKD (Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan<br />

Daerah), SIMPEG (Sistem Informasi Kepegawaian) dan Sistem Informasi<br />

Manajemen Reklame (SIMREK). Pada tahun <strong>2011</strong>, <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> telah melakukan survei untuk mengukur indeks kepuasan<br />

layanan kepada masyarakat secara sistematis dan terstruktur terhadap<br />

pelayanan-pelayanan dasar.<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 19<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


21. Urusan Wajib Pemberdayaan Masyarakat dan Desa<br />

Tingkat Capaian Standar Pelayanan Minimal Urusan Pemberdayaan<br />

Masyarakat dan Pembangunan Kelurahan adalah sebagai berikut :<br />

PKK Aktif dicapai pada Tahun <strong>2011</strong> adalah 85,14%.<br />

Posyandu Aktif Target dapat dicapai sebesar 100 % (dari 441 Posyandu<br />

yang ada yang aktif melaksanakan Kegiatan Posyandu setiap Bulan<br />

sebanyak 441 Posyandu) karena semua Posyandu yang sudah<br />

melaksanakan Kegiatan Setiap bulan walaupun masih ada Posyandu yang<br />

dalam pelaksanaannya belum Maksimal sesuai apa yang diharapkan hal<br />

ini dikarenakan oleh keterbatasan anggaran dan Tenaga yang ada di<br />

Wilayah.<br />

22. Urusan Wajib Sosial<br />

Hasil-hasil yang dicapai sebagai kontribusi dari pelaksanaan program dan<br />

kegiatan dalam mendukung urusan wajib Sosial di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> tahun<br />

<strong>2011</strong> secara lebih rinci dapat diuraikan sebagai berikut :<br />

Sarana sosial seperti panti asuhan dan panti jompo di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada<br />

tahun <strong>2011</strong> berjumlah 18 unit sarana sosial.<br />

Sedangkan penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial di <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> pada tahun <strong>2011</strong> adalah sebanyak 1.664 PMKS dari 14.398<br />

penyandang masalah kesejahteraan sosial atau sebesar 11,14%. Dan PMKS<br />

yang tertangani yang memperoleh bantuan sosial sebanyak 148,17%.<br />

Bantuan ini telah include dalam program kegiatan untuk penanganan<br />

penyandang masalah sosial yang ditangani.<br />

23. Urusan Wajib Kebudayaan<br />

Urusan Wajib Budaya harus semakin meningkat baik kualitas maupun<br />

kuantitas. Oleh karena itu di dalam pelaksanaannya harus dikelola dengan<br />

baik sesuai harapan masyarakat. Urusan Wajib Budaya dalam akselerasi<br />

Pencapaian Standar Pelayanan Minimal adalah sebagai berikut:<br />

1. Penyelenggaraan festival Seni dan Budaya sebanyak 9 kali;<br />

2. Sarana penyelenggaraan seni dan budaya 5 unit;<br />

3. Benda situs dan kawasan cagar budaya yang dilestarikan 18 buah<br />

dengan tingkat capaian 60%.<br />

24. Urusan Wajib Statistik<br />

Pada Tahun <strong>2011</strong>, <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> belum menyelenggarakan<br />

urusan wajib statistik secara mandiri. Penyelenggaraan urusan wajib<br />

statistik selalu berkooordinasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> sehingga kebutuhan penyelenggaraan urusan ini dapat<br />

dipenuhi. SKPD yang yang menyelenggarakan urusan ini adalah Badan<br />

Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>. Output<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 20<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


yang dihasil berupa <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Dalam Angka, PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>,<br />

Buku IPM, Buku Inskesra dan Indikator Ekonomi.<br />

25. Urusan Wajib Kearsipan<br />

Capaian kinerja urusan kearsipan di <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> bahwa<br />

penerpaan pengelolaan arsip secara telah mencapai 100% dari seluruh<br />

SKPD sebanyak 40 instansi, sedangkan kegiatan peningkatan SDM<br />

pengelolaan kearsipan dilaksanakan 1 (satu) kegiatan dengan melakukan<br />

bimbingan teknis kepada pengelola arsip di setiap SKPD. Arsip<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> telah disimpan di Depo Arsip.<br />

26. Urusan Wajib Perpustakaan<br />

Jumlah koleksi judul buku yang tersedia di Perpustakaan Daerah <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> sebanyak 25.262 dibagi Jumlah Koleksi Buku yang tersedia di<br />

Perpustakaan Daerah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebanyak 59.234, sehingga rasio<br />

sebesar 42,65%.<br />

Jumlah Kunjungan ke Perpustakaan selama 1 Tahun sebanyak mencapai<br />

134.165 orang<br />

C. Urusan Pilihan Yang Dilaksanakan<br />

Berdasarkan Perda Nomor 2 Tahun 2008 pasal 4 disebutkan bahwa<br />

“Urusan Pilihan adalah Urusan <strong>Pemerintah</strong> yang secara nyata ada dan<br />

berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sesuai kondisi,<br />

kekhasan, dan potensi unggulan daerah”. Untuk itu kota <strong>Sukabumi</strong> hanya<br />

melaksanakan urusan pilihannya meliputi 6 (enam) urusan pilihan yang<br />

terdiri dari (1)Kelautan dan Perikanan; (2) Pertanian; (3) Pariwisata; (4)<br />

Industri; (5) Perdagangan; dan (6)Ketransmigrasian.<br />

1. Urusan Pilihan Kelautan dan Perikanan<br />

Hasil-hasil yang dicapai sebagai kontribusi dari pelaksanaan program dan<br />

kegiatan dalam mendukung urusan pilihan kelautan dan dan perikanan di<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> tahun <strong>2011</strong> dapat diuraikan sebagai berikut :<br />

Produksi perikanan di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada tahun <strong>2011</strong> mencapai 91,02%,<br />

dimana jumlah produksi ikan pada tahun <strong>2011</strong> sebanyak 1.544,83 ton<br />

dibandingkan dengan target daerah sebanyak 1.697,20 ton.<br />

Sedangkan konsumsi ikan di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada tahun <strong>2011</strong> mencapai<br />

76%, dimana jumlah konsumsi ikan pada tahun <strong>2011</strong> sebanyak 19Kg per<br />

per tahun dibandingkan dengan target konsumsi daerah sebanyak 25 Kg<br />

per tahun.<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 21<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


2. Urusan Pilihan Pertanian<br />

Hasil-hasil yang dicapai sebagai kontribusi dari pelaksanaan program dan<br />

kegiatan dalam mendukung urusan pilihan pertanian di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

tahun <strong>2011</strong> secara lebih rinci dapat diuraikan sebagai berikut :<br />

Produktivitas padi atau bahan pangan utama lokal lainnya per hektar di<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada tahun <strong>2011</strong> mencapai 6,42 ton per hektar.<br />

Sedangkan kontribusi sektor pertanian terhadap PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

pada tahun <strong>2011</strong> sebesar 4,21%.<br />

3. Urusan Pilihan Pariwisata<br />

Kunjungan Wisata sebanyak 141.000 Orang wisatawan dalam setahun;<br />

Peningkatan waktu kunjungan wisata, jumlah wisatawan, dan tingkat<br />

hunian kamar hotel, yang dapat dilihat pada grafik di bawah ini ;<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 22<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


4. Urusan Pilihan Industri<br />

Kontribusi sektor industri terhadap PDRB diperoleh dari Jumlah kontribusi<br />

PDRB dari sektor industri tahun <strong>2011</strong> sebesar 29.102.842.000.000<br />

dibandingkan dengan jumlah total PDRB sebesar 517.532.447.000.000<br />

sehingga diperoleh 5,48%.<br />

Perkembangan industri diperoleh dari Jumlah Industri tahun <strong>2011</strong><br />

sebanyak 2.211 dikurangi dengan Jumlah Industri tahun 2010 sebanyak<br />

2.078 dibandingkan dengan tahun <strong>2011</strong> sehingga diperoleh 5,98%.<br />

5. Urusan Pilihan Perdagangan<br />

Kontribusi sektor perdagangan terhadap PDRB <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebesar<br />

45,70% dengan Nilai Ekspor pada tahun <strong>2011</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebesar<br />

- 258.391.784,76.<br />

6. Urusan Pilihan Ketransmigrasian<br />

Urusan transmigrasi ini baru dilaksanakan pada Tahun 2009 dan tahun<br />

<strong>2011</strong> merupakan tahun ketiga pemberangkatan transmigran. Transmigrasi<br />

dilakukan dengan menempatkan sebanyak 20 jiwa warga <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

di lokasi transmigrasi Kabupaten Konawe Utara Provinsi Sulawesi<br />

Tenggara sebagai hasil dari sosialisasi Program Transmigrasi Regional dan<br />

dilakukan pula Sosialisasi Program Transmigrasi Regional bagi aparat yang<br />

dilaksanakan di 7 kecamatan.<br />

TUGAS UMUM PEMERINTAHAN<br />

A. Kerjasama Antar Daerah<br />

Hal yang tidak kalah pentingnya bahwa otonomi daerah harus mampu<br />

menjamin hubungan yang serasi antar Daerah dengan <strong>Pemerintah</strong>, artinya<br />

harus mampu memelihara dan menjaga keutuhan wilayah Negara dan tetap<br />

tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia dalam rangka mewujudkan<br />

tujuan negara. Kerjasama antar daerah ini harus didasarkan pada prinsip-<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 23<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


prinsip saling menguntungkan dan berorietasi pada kepentingan publik dan<br />

kesejahteraan masyarakat.<br />

1. Kerjasama dengan <strong>Pemerintah</strong> Kabupaten <strong>Sukabumi</strong><br />

Jalinan kerjasama antara <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> dengan Kabupaten<br />

<strong>Sukabumi</strong> berdasarkan kepada Pokok-Pokok Kesepakatan Bersama<br />

Nomor 119/502-Huk/98 dan Nomor 119/216/Huk/98 tanggal 1 April<br />

1998. Ruang lingkup Pokok-Pokok Kesepakatan Bersama meliputi<br />

optimalisasi koordinasi di bidang penyelenggaraan pemerintahan,<br />

pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan. Untuk pelaksanaan<br />

teknis kegiatan kerjasama antar Daerah ini, dilakukan oleh<br />

Kantor/Dinas/Badan/Lembaga otonom dan instansi vertikal di Daerah<br />

masing-masing. Jangka waktu pelaksanaan Pokok-Pokok Kesepakatan<br />

Bersama antara <strong>Kota</strong> dan Kabupaten <strong>Sukabumi</strong> adalah tidak terbatas,<br />

kecuali kedua belah pihak sepakat untuk menghentikannya. Mengingat<br />

semakin kompleksnya permasalahan baik yang menyangkut ekonomi,<br />

infrastruktur maupun sosial budaya, di masa yang akan datang kerjasama<br />

ini harus diintensifkan melalui agenda-agenda yang lebih teknis dan<br />

sektoral, sehingga mempunyai dampak yang positif terhadap<br />

perkembangan kedua wilayah.<br />

Kerjasama dengan Kabupaten <strong>Sukabumi</strong> ini diawali dengan kegiatan<br />

penegasan batasan wilayah admintrasi <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> dengan Kabupaten<br />

<strong>Sukabumi</strong>, yang menghasilkan outputnya berupa peta koridor dan<br />

pelacakan batas wilayah.<br />

Selain kerjasama dalam hal memaduserasikan Rencana Tata Ruang<br />

Wilayah, saat ini, sedang dijajagi kemungkinan kerjasama dalam hal:<br />

Perlindungan sumberdaya Air, Pengelolaan Sampah Regional, dan<br />

Pengelolaan jaringan transportasi publik.<br />

2. Kerjasama dengan <strong>Pemerintah</strong> Kabupaten Konawe Utara dan Kabupaten<br />

Halmahera Selatan<br />

Kerjasama yang dilakukan oleh <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> dengan<br />

<strong>Pemerintah</strong> Kabupaten Konawe Utara dan Kabupaten Halmahera Selatan<br />

adalah dalam Bidang transmigrasi.<br />

Jumlah transmigran <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> yang diberangkatkan ke Unit<br />

Penempatan Transmigran (UPT) Amorome Kecamatan Asera Kabupaten<br />

Konawe Utara Privinsi Sulawesi Tenggara sebanyak 15 Kepala Keluarga<br />

(KK) atau sebanyak 57 jiwa dan yang diberangkatkan ke UPT Fida SP.6<br />

Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara sebanyak 10 Kepala<br />

Keluarga (KK) atau sebanyak 42 jiwa.<br />

Adapun maksud dari Kerjasama Penyelenggaraan Program Transmigrasi<br />

adalah untuk meningkatkan kesejahteraan transmigran dan masyarakat<br />

sekitar daerah transmigrasi, pemerataan pembangunan daerah serta<br />

memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa dengan memanfaatkan<br />

potensi Sumber Daya Alam (SDA) serta memperhatikan kelestarian<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 24<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


lingkungan di daerah tujuan. Sedangkan tujuannya adalah untuk<br />

meningkatkan dan mengembangkan semua potensi yang ada di kedua<br />

daerah, sehingga dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat<br />

di kedua daerah.<br />

3. <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebagai Anggota CITYNET<br />

Beberapa kegiatan yang yang telah diikuti diantaranya dengan<br />

mengirimkan delegasi dalam rangka peningkatan SDM Aparatur dalam<br />

berbagai bidang perkotaan diantaranya ke Malaysia, (2 angkatan untuk<br />

KLRTC), Nepal, dan Yokohama Jepang.<br />

4. <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebagai Anggota Asosiasi <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> Seluruh<br />

Indonesia (APEKSI).<br />

Apeksi adalah wadah yang dibentuk oleh <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> yang<br />

bertujuan untuk membantu anggotanya mempercepat pelaksanaan<br />

otonomi daerah dan menciptakan iklim yang kondusif bagi kerjasama<br />

antar-<strong>Pemerintah</strong> Daerah.<br />

B. Kerjasama dengan Pihak Ketiga<br />

Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil<br />

Mitra yang diajak kerjasama dengan pihak ketiga, yaitu Pengadilan Negeri<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memenuhi<br />

persyaratan untuk pemohon kutipan akta kelahiran yang harus melalui<br />

penetapan pengadilan terutama untuk pemohon yang masuk kepada kategori<br />

tidak mampu/miskin.<br />

Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri<br />

Kantor Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> sesuai dengan Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi sebagaimana<br />

tercantum dalam Peraturan Walikota <strong>Sukabumi</strong> Nomor 33 Tahun 2008.<br />

Mengadakan hubungan kemitraan dengan beberapa unsur terkait melalui<br />

Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) dan Komunitas Intelijen Daerah<br />

(KOMINDA).<br />

C. Koordinasi dengan Instansi Vertikal di Daerah<br />

Pelaksanaan koordinasi dengan instansi vertikal di daerah ditempuh melalui<br />

mekanisme Rapat Muspida dan Rapat Koordinasi serta pertemuan informal<br />

lainnya seperti pengajian di rumah dinas, sholat subuh berjamaah di Masjid<br />

Agung <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> setiap hari Jum’at dan Masjid Al Ikhlas Pemda <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> pada hari minggunya. Melalui pelaksanaan koordinasi dengan<br />

instansi vertikal di daerah, kondisi <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> tetap kondusif dan<br />

terkendali.<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 25<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


D. Pembinaan Batas Wilayah<br />

Untuk memperjelas batas-batas antara wilyah administrasi <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />

dengan Kabupaten <strong>Sukabumi</strong>, ditandai dengan tugu batas <strong>Kota</strong> yang terdapat<br />

di Kecamatan Lembur Situ, Kecamatan Cibeureum, Kecamatan Cikole,<br />

Kecamatan Gunung Puyuh, Kecamatan Baros dan Kecamatan Warudoyong<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>. Pada Tahun 2006 telah disusun peta detail batas wilayah<br />

kelurahan, kecamatan dan <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>.<br />

E. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana<br />

Berdasarkan kondisi geografis, biologis, seismis, hidrologis dan metrologis di<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> maka potensi bencana yang diperkirakan terjadi adalah<br />

wabah penyakit, banjir, tanah longsor, angin puting beliung, kebakaran,<br />

gempa bumi dan gunung meletus (Gunung Gede). Adapun Kejadian Bencana<br />

di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> selama tahun <strong>2011</strong> terlihat pada tabel di bawah ini:<br />

Rekapitulasi Kejadian Bencana di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun <strong>2011</strong><br />

No Jenis Bencana Jumlah Kejadian<br />

1 Tanah Longsor 24<br />

2 Banjir 3<br />

3 Kebakaran 10<br />

4 Gempa Bumi -<br />

5 Puting Beliung 6<br />

6 Rumah Roboh 30<br />

Jumlah 138<br />

Sumber : Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Penanggulangan Bencana,<strong>2011</strong><br />

Demikian Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah Akhir<br />

Tahun Walikota dan Wakil Walikota <strong>Sukabumi</strong> Tahun Anggaran <strong>2011</strong> yang dapat<br />

kami sampaikan, Kami menyadari, bahwa apa yang kami laksanakan belum dapat<br />

sepenuhnya memenuhi harapan dan aspirasi semua pihak, karena tuntutan dan<br />

perkembangan yang terus bergerak maju. Akan tetapi, berkat kesepahaman dan<br />

kerjasama yang baik serta dukungan yang besar dari seluruh lapisan masyarakat,<br />

pelaksanaan kegiatan selama Tahun <strong>2011</strong> dalam bidang penyelenggaraan<br />

pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan masyarakat dapat<br />

berjalan dengan baik. Berkenaan hal tersebut selama Tahun <strong>2011</strong> <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong><br />

<strong>Sukabumi</strong> telah mendapatkan beberapa penghargaan dan prestasi, diantaranya :<br />

A. Prestasi dalam Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Secara Umum<br />

1. Peringkat I Tingkat Nasional dalam Implementasi Sistem Akuntabilitas<br />

Kinerja Instansi <strong>Pemerintah</strong> dan satu-satunya yang mendapatkan Predikat<br />

“B”. Penghargaan ini disampaikan dari Kementerian Pendayagunaan<br />

Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 26<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


2. MDGs Leadership Award dari Kementerian Koordinator Kesejahteraan<br />

Rakyat, sebagai penghargaan pada komitmen <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada<br />

percepatan pencapaian Tujuan Pembangunan Millennium.<br />

3. Wahana Tata Nugraha (WTN) dari Kementerian Perhubungan atas<br />

keberhasilan dalam pengelolaan transportasi perkotaan. Penghargaan ini<br />

telah diterima selama 8 kali berturut-turut.<br />

4. Peringkat IX Nasional Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong><br />

Daerah.<br />

5. Bintang Bhakti Koperasi dari Presiden Republik Indonesia.<br />

6. <strong>Kota</strong> Layak Anak Tahun <strong>2011</strong> Kategori Madya.<br />

7. Penghargaan P2BN (Peningkatan Produksi Beras Nasional Tahun<br />

2009/2010) dari Menteri Pertanian Republik Indonesia.<br />

8. Gatra Award <strong>2011</strong> <strong>Kota</strong> Terbaik XI.<br />

9. <strong>Kota</strong> Peduli Lingkungan Raksa Prasadha Kategori Best Effort City Adipura<br />

Tingkat Provinsi.<br />

10. Raskin Award dari <strong>Pemerintah</strong> Provinsi Jawa Barat.<br />

B. Prestasi dalam Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Secara Sektoral<br />

a) Sektor Pendidikan<br />

1. Juara I LSS Tingkat Wilayah Bogor : SD Negeri Suryakencana CBM<br />

Kecamatan Cikole yang masuk Nominasi pada LSS Tingkat Provinsi<br />

Jawa Barat Tahun <strong>2011</strong>;<br />

2. Sekolah Adiwiyata Mandiri Tingkat Nasional:<br />

SMPN 10 <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>.<br />

3. Sekolah Adiwiyata Tahun ke 2 Tingkat Nasional:<br />

SMKN 2 <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong>.<br />

4. Penghargaan Raksa Prasadha Tingkat Provinsi Jawa Barat:<br />

a. <strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> (Best Effort Adipura Tahun 2010-<strong>2011</strong>),<br />

b. SD Islam Fathia <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> sebagai Sekolah Berbudaya<br />

Lingkungan Tingkat SD.<br />

5. Penghargaan Calon Sekolah Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Barat<br />

Tahun <strong>2011</strong>:<br />

a. SDN Gunung Puyuh Cipta Bina Mandiri,<br />

b. SDN Dewi Sartika Cipta Bina Mandiri,<br />

c. SDN Dayeuh Luhur Cipta Bina Mandiri.<br />

b) Sektor Kesehatan<br />

1. Juara III Puskesmas berprestasi tingkat Provinsi Jawa Barat, diraih oleh<br />

Puskesmas Selabatu<br />

2. Sebagai Mitra Benchmarking Implementasi PPK-BLUD<br />

3. Runner Up Hospital Award pada Hospital Expo PERSI <strong>2011</strong><br />

4. Juara I Sekolah Sehat se-Wilayah II Bogor<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 27<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


c) Sektor Lingkungan Hidup dan Persampahan<br />

1. TPA menjadi pusat penelitian revitalisasi lahan TPA lama (Reusable<br />

landfill) se- Indonesia oleh Departemen Pekerjaan Umum;<br />

2. TPST Baros dan Cikundul menjadi lokasi penilaian Danamon Awards<br />

<strong>2011</strong>.<br />

d) Sektor Pemuda dan Olahraga<br />

1. Peringkat VII Olahraga Tradisional pada Tingkat Nasional yang<br />

dilaksanakan di Bangka Belitung,<br />

2. Juara III Olahraga Tradisional Cabang Olahraga Tarompah Panjang<br />

dalam menyambut Sea Games Tingkat Nasional<br />

3. Juara Harapan I Olahraga Tradisional Cabang Olahraga Egrang dalam<br />

menyambut Sea Games Tingkat Nasional<br />

4. Juara I Olahraga Tradisional cabang engrang, Bakiak dan Bambu<br />

dorong, Tingkat Jawa Barat<br />

5. Juara I Gerak Jalan Beregu Putra pada PORPEMDA<br />

6. Peringkat V Pemuda Pelopor dalam Bidang Teknologi Tepat Guna di<br />

Tingkat Provinsi<br />

7. Peringkat XII di PORPEMDA Jawa Barat yang dilaksanakan di <strong>Kota</strong><br />

Cirebon<br />

e) Sektor Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana<br />

1. PLKB Teladan Tingkat Jawa Barat Juara ke I A.n. Teguh Rahayu<br />

Santosa PLKB Kelurahan Cikundul.<br />

2. UPPKS Durian 12 Kel. Subang Jaya Kec. Cikole A.n Ibu Alis Juara I<br />

Tingkat Nasional.<br />

3. Kader BKB Teladan A.n Ibu Lina Herlina Kel. Subang Jaya Juara III<br />

Tingkat Jawa Barat.<br />

4. <strong>Kota</strong> Layak Anak mendapat penghargaan Katagori Madya Tingkat<br />

Nasional.<br />

5. P2WKSS Kelurahan Karang Tengah Juara I Tingkat Jawa Barat.<br />

6. Lomba Kinerja Kelurahan, Kelurahan Nanggeleng Juara IV Tingkat Jawa<br />

Barat.<br />

f) Sektor Keagamaan<br />

1. Juara II Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Tingkat Provinsi Jawa Barat di<br />

<strong>Kota</strong> Bekasi untuk Cabang MHQ 30 Juz an. Anik Istiqomah.<br />

g) Sektor Kebudayaan dan Pariwisata<br />

1. Pinilih Umum Mojang Tingkat Jawa Barat;<br />

2. Pementasan Koreografer Terbaik dalam Jaipong Lawung Motekar<br />

3. Juara III Alimpaido Tingkat Wilayah I Jawa Barat<br />

4. Juara III Penampilan Tari Kreasi dalam Hari Jadi <strong>Kota</strong> Surabaya<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 28<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>


Kami percaya semua yang sudah dicapai <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> selama ini adalah<br />

hasil kerja keras dari semua pihak, yang harus disyukuri bersama sebagai<br />

anugerah yang diberikan Allah SWT. Kita menyadari masih ada beberapa<br />

kekurangan yang telah kita tempuh, masih banyak langkah-langkah panjang<br />

untuk memperbaiki kehidupan masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> menuju masyarakat<br />

<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> yang Cerdas, Sehat dan Sejahtera.<br />

Akhirnya, kepada seluruh warga masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> yang telah<br />

memperhatikan dengan seksama Informasi Laporan Penyelenggaraan<br />

<strong>Pemerintah</strong>an Akhir Tahun Anggaran <strong>2011</strong> ini, kami sampaikan terima kasih dan<br />

mohon maaf atas berbagai kekurangan dan kesalahan yang ada.<br />

Ucapan yang sama juga kami sampaikan atas kritik, saran dan pemikiran<br />

yang diberikan oleh seluruh warga masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> baik langsung<br />

ataupun tidak langsung terhadap penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan<br />

dan pelayanan masyarakat. Sekian, terima kasih.<br />

Billahitaufiq Walhidayah<br />

Wassalaamu'alaikum Wr. Wb<br />

WALI<strong>KOTA</strong> <strong>SUKABUMI</strong><br />

H. MOKH MUSLIKH ABDUSSYUKUR, S.H., M.Si.<br />

WAKIL WALI<strong>KOTA</strong> <strong>SUKABUMI</strong><br />

DR. H. MULYONO, M.M.<br />

<strong>Pemerintah</strong> <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> 29<br />

Informasi Laporan Penyelenggaraan <strong>Pemerintah</strong>an Daerah (<strong>ILPPD</strong>) Tahun <strong>2011</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!