b. Bab II - Pemerintah Kota Sukabumi
b. Bab II - Pemerintah Kota Sukabumi
b. Bab II - Pemerintah Kota Sukabumi
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
D. SARANA DAN PRASARANA<br />
1. Kondisi sarana dan prasarana di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> saat ini masih belum<br />
optimal kualitas ataupun cakupan pelayanannya, sehingga belum<br />
memadai dalam menopang pembangunan sektor riil di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />
termasuk untuk mendorong sektor produksi serta pengembangan<br />
wilayah. Kondisi sarana dan prasarana wilayah dapat dilihat dari<br />
beberapa aspek yaitu aspek transportasi, sumber daya air,<br />
telekomunikasi, listrik dan energi. Sampai akhir tahun 2005 kondisi dari<br />
aspek transportasi dapat dilihat dari sebagai berikut :<br />
• Kinerja jalan pada ruas-ruas tertentu;<br />
• Terbatasnya aksesibilitas;<br />
• Daya dukung jalan yang rendah;<br />
• Jaringan rel kereta api yang tidak berfungsi<br />
• Pemanfaatan Terminal<br />
• Pemanfaatan Sub terminal<br />
2. Perkembangan <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> yang ditandai dengan meningkatnya<br />
beban dan volume lalu lintas pada gilirannya juga berdampak pada<br />
tingkat kerusakan jalan dan jembatan. Struktur jalan di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />
sebagian besar konstruksinya sudah merupakan jalan aspal, meskipun<br />
di beberapa ruas jalan desa dan jalan lingkungan masih ditemukan jalan<br />
dengan konstruksi batu. Kondisi jalan di wilayah <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong><br />
sebagian besar dapat dikatakan dalam kondisi baik, pemeliharaan rutin<br />
maupun berkala yang dilakukan memberikan kontribusi cukup besar<br />
terhadap kondisi jalan. Keberhasilan <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> dalam pemenuhan<br />
fasilitas jalan yang layak ini ditunjukkan dengan peningkatan jumlah ruas<br />
jalan sehingga kondisinya menjadi lebih baik. Berdasarkan data<br />
pembangunan fasilitas jalan di <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> menurut Badan Pusat<br />
Statistik <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> (BPS) tercatat bahwa Panjang jalan negara di<br />
<strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> pada tahun 2005 mencapai 8,5 km dalam kondisi baik,<br />
jalan propinsi mencapai 15,09 km dalam kondisi baik, sedangkan<br />
panjang jalan kota mencapai 142,532 km dengan rincian 43,118 km<br />
dalam kondisi baik, 45,567 km dalam kondisi sedang dan sepanjang<br />
53,847 km dalam kondisi rusak. Sampai sekarang, upaya pemenuhan<br />
kondisi jalan yang baik masih terus terus diupayakan dan ditingkatkan.<br />
3. Pelayanan transportasi umum masyarakat <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> dilaksanakan<br />
melalui perusahaan angkutan dalam kota dan luar kota. Berdasarkan<br />
data dari Dinas Perhubungan <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> tercatat 1.531 jumlah<br />
armada angkutan dalam kota, sedangkan angkutan antar kota dilayani<br />
oleh 16 perusahaan bus dengan jumlah armada sebanyak 154 bus dan<br />
angkutan barang dilayani oleh 589 perusahaan dengan jumlah armada<br />
637 buah truk. Untuk angkutan kereta api yang merupakan sarana<br />
transportasi murah bagi masyarakat namun semenjak ditutupnya lalu<br />
lintas kereta api jalur <strong>Sukabumi</strong>-Cianjur-Bandung mulai tanggal 9<br />
Februari 2001, jalur <strong>Sukabumi</strong>-Bogor ditutup tanggal 10 Maret 2006<br />
menyebabkan tidak tersedianya pelayanan angkutan kereta api di <strong>Kota</strong><br />
<strong>Sukabumi</strong>.<br />
Rancangan RPJPD <strong>Kota</strong> <strong>Sukabumi</strong> Tahun 2005-2025 <strong>II</strong> - 11