01.11.2012 Views

Filsafat Ilmu Prof. Dr. Ahmad Tafsir

Filsafat Ilmu Prof. Dr. Ahmad Tafsir

Filsafat Ilmu Prof. Dr. Ahmad Tafsir

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

agar ronda malam dipergiat. Inilah kira-kira cara orang awam menyelesaikan<br />

masalah.<br />

Di situ ada seorang yang berpendapat lain. Ia bertanya apa saja barang<br />

yang biasanya dicuri, sejak bulan apa, pada pukul berapa biasanya terjadi. Lantas<br />

ia mengusulkan selain menggiatkan ronda, sebaiknya digiatkan juga pengajian. Ia<br />

melakukan identifikasi lebih dahulu, lantas ia melihat penyebab lebih mendasar.<br />

Ia pikir, bila perondanya bermoral buruk, bisa-bisa peronda itu sendiri yang<br />

mencuri. Orang ini ilmuwan. Kira-kira beginilah penyelesaian Sain. <strong>Filsafat</strong> pun<br />

memiliki cara tersendiri dalam menyelesaikan masalah.<br />

Sesuai dengan sifatnya, filsafat menyelesaikan masalah secara mendalam<br />

dan universal. Penyelesaian filsafat bersifat mendalam, artinya ia ingin mencari<br />

asal masalah. Universal, artinya filsafat ingin masalah itu dilihat dalam hubungan<br />

seluas-luasnya agar nantinya penyelesaian itu cepat dan berakibat seluas mungkin.<br />

Banyak orang Islam tidak menyenangi sebagian budaya Barat, khususnya<br />

tentang kebebasan seks. Mereka mengatakan kebebasan seks harus diberantas. Ini<br />

penyelesaian langsung. Sedikit mendalam bila kita mengusulkan perketat<br />

masuknya informasi dari Barat terutama yang menyangkut kebebasan seks, atau<br />

kita mengusulkan sensor film diperberat. <strong>Filsafat</strong> belum puas dengan penyelesaian<br />

itu. Lalu bagaimana?<br />

<strong>Filsafat</strong> mempelajari asal usul kebebasan seks itu. Ditemukan, itu muncul<br />

dari paham Hedonisme. Maka kita perangi paham itu. Filosof lain belum juga<br />

puas, karena menurutnya Hedonisme itu belum penyebab paling awal, Hedonisme<br />

itu sebenarnya turunan Pragmatisme. Pragmatisme itu bersama dengan<br />

Liberalisme lahir dari Rasionalisme. Karena itu filosof ini mengatakan yang<br />

paling strategis ialah memerangi Rasionalisme itu. Apakah rasionalisme itu<br />

penyebab pertama munculnya kebebasan seks? Untuk sementara, agaknya ya.<br />

Maka untuk memberantas kebebasan seks kita harus menjelaskan bahwa<br />

Rasionalisme itu adalah pemikiran yang salah.<br />

Penyelesaian ini mendalam, karena telah menemukan penyebab yang<br />

paling asal. Penyelesaian itu juga universal, karena yang akan diperbaiki pada<br />

akhirnya kelak bukan hanya persoalan kebebasan seks, hal-hal lain yang<br />

merupakan turunan Rasionalisme juga akan dengan sendirinya hilang.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!