01.11.2012 Views

Filsafat Ilmu Prof. Dr. Ahmad Tafsir

Filsafat Ilmu Prof. Dr. Ahmad Tafsir

Filsafat Ilmu Prof. Dr. Ahmad Tafsir

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

mampu menyelesaikannya. Tentu dengan cara filsafat atau mungkin pengetahuan<br />

mistik dapat membantu. Yang terbaik ialah setiap masalah diselesaikan secara<br />

bersama-sama oleh sain, filsafat dan mistik, yang bekerjasama secara terpadu.<br />

3. Bonus<br />

Netralitas Sain<br />

Pada tahun 1970-an terjadi polemik antara Mukti Alin (IAIN Yogyakarta)<br />

dengan Sadali (ITB). Mukti Ali menyatakan bahwa sain itu netral, sementara<br />

Sadali berpendapat sain tidak netral. Ternyata Mukti Ali hanya memancing, ia<br />

tidak sungguh-sungguh berpendapat begitu.<br />

Dalam ujaran Mukti Ali, waktu itu, sain itu netral, seperti pisau, digunakan<br />

untuk apa saja itu terserah penggunannya. Pisau itu dapat digunakan untuk<br />

membunuh (salah satu perbuatan jahat) dan dapat juga digunakan untuk perbuatan<br />

lain yang baik. Begitulah teori-teori sain, ia dapat digunakan untuk kebaikan dan<br />

dapat pula untuk kejahatan. Kira-kira begitulah pengertian sain netral itu.<br />

Netral biasanya diartikan tidak memihak. Dalam kata “sain netral”<br />

pengertian itu juga terpakai. Artinya: sain tidak memihak pada kebaikan dan tidak<br />

juga pada kejahatan. Itulah sebabnya istilah sain netral sering diganti dengan<br />

istilah sain bebas nilai. Nah, bebas nilai (value free) itulah yang disebut sain<br />

netral; sedangkan lawannya ialah sain terikat, yaitu terikat nilai (value bound).<br />

Sekarang, manakah yang benar, apakah sain seharusnya value free atau value<br />

bound? Apakah sain itu sebaiknya bebas nilai atau terikat nilai?<br />

Pembaca yang terhormat, ketahuilah bahwa persoalan ini bukanlah<br />

persoalan kecil. Ia persoalan besar karena banyak sekali aspek kehidupan manusia<br />

yang diatur secara langsung oleh sain. Jadi, paham bahwa sain itu netral atau sain<br />

itu terikat (tidak netral, memihak), akan mempengaruhi kehidupan manusia secara<br />

langsung. Karena itu sebaiknya kita berhati-hati dalam menetapkan paham kita<br />

tentang ini.<br />

Apa untungnya bila sain netral? Bila sain itu kita anggap netral, atau kita<br />

mengatakan bahwa sain sebaiknya netral keuntungannya ialah perkembangan sain<br />

akan cepat terjadi. Karena tidak ada yang menghambat atau menghalangi tatkala<br />

peneliti (1) memilih dan menetapkan objek yang hendak diteliti, (2) cara meneliti,<br />

dan (3) tatkala menggunakan produk penelitian.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!