07.06.2014 Views

Kampanye - RarePlanet

Kampanye - RarePlanet

Kampanye - RarePlanet

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

dan menarik yang mengubah pesan menjadi tindakan. Pada saat penulisan laporan ini,<br />

pada awal Juli 2010, kami memiliki indikasi awal dari keberhasilan kampanye ini di<br />

masyarakat desa target dan sekitar SM Sungai Lamandau. Selama beberapa minggu<br />

terakhir pada bulan Juli 2010 tidak ada informasi kebakaran hutan akibat perladangan<br />

berpindah.menetap tebas bakar. Hal ini merupakan indikasi dari keberhasilan kampanye<br />

mengajak berladang menetap tanpa bakar. Tapi hal ini terlalu dini untuk dipastikan,<br />

karena sampai Agustus 2010 ini masih turun hujan yang diperkirakan karena terjadi<br />

perubahan iklim yang mempengaruhi musim. Pakar Perubahan Iklim ITB Armi Susandi,<br />

mengatakan saat ini adalah musim kemarau. Namun terjadi Lamina yang berupa<br />

penguapan tinggi di wilayah timur Indonesia sehingga menyebabkan wilayah Indonesia<br />

basah. “Ini membuat Indonesia menjadi tidak kering total (http: //<br />

www.inilah.com/news/read/2010/07/09/652851/penyimpangan-iklim-ri-bisa banjirbesar/).<br />

Walau hal lain menguatkan bahwa kampanye ini berhasil adalah di wilayah<br />

selain daerah target kampanye dan di luar wilayah kerja lembaga, masih terjadi<br />

pembakaran dan tercatat ada titik panas api (hot spot) (BorneoNews, 2010)<br />

Ke depan, kami menyadari bahwa pekerjaan kami belum selesai. Mengurangi kegiatan<br />

pembukaan lahan untuk perkebunan dan perladangan dengan tebas bakar di dalam dan<br />

sekitar SM Sungai Lamandau menjadi tantangan utama. Jika tidak dikurangi akan terus<br />

berdampak memberikan kontribusi dampak perubahan iklim yang mempengaruhi sector<br />

kegiatan pendukung kehidupan masyarakat sekitar kawasan Sm Sungai Lamandau.<br />

Kami tahu bahwa kami harus selalu mengingatkan masyarakat petani, masyarakat<br />

umum lainnya yang mengambil manfaat SM Sungai Lamandau dan yang hidup di sekitar<br />

SM Sungai Lamandau, rekan-rekan di lembaga dan pihak-pihak lain yang mengelola SM<br />

Sungai Lamandau bahwa mereka harus mendukung informasi tiap kampanye berladang<br />

menetap dan tidak/mengurangi membakar lahan. Untuk itu, kami memiliki rencana<br />

supaya kampanye dapat terus berkesinambungan dan terus bekerja dengan khalayakkhalayak<br />

sasaran.<br />

Tentu saja masih terlalu dini untuk mengetahui apakah populasi orangutan akan kembali<br />

meningkat dan burung migrant akan selalu kembali ke wilayah danau burung. Perlu ada<br />

penelitian mendalam yang mengundang khusus peneliti populasi orangutan di kawasan<br />

SM Sungai Lamandau dan memantau berkelanjutan aktifitas per tahun gerakan dari<br />

burung migrasi tersebut.<br />

4. Teori Perubahan (Theory of Change = ToC)<br />

<strong>Kampanye</strong> SM Sungai Lamandau dibangun di atas asumsi bahwa jika kita<br />

menginformasikan kepada petani khalayak target primer dan sekunder tentang masalahmasalah<br />

pertanian berladang menetap dapat menguntungkan (meningkatakan ekonomi<br />

petani), dapat mengurangi bahkan menghentikan kebakaran hutan, melestarikan<br />

sumber kehidupan dan habitat satwa liar sehingga tidak menjadi hama yang disebabkan<br />

oleh pembukaan ladang berpindah tebas bakar. Peran mereka dalam membuat<br />

pengurangan kegiatan pembukaan lahan untuk perladangan berpindah tebas bakar dan<br />

sikap mereka terhadap pembukaan lahan ladang atau kebun berpindah dengan pola<br />

tebas bakar tidak menguntungkan dan merugikan meningkat.<br />

Awalnya kegiatan ini bisa berhasil karena lembaga telah melakukan kegiatan pertanian<br />

agroforestri yang berhasil mengajak masyarakat mengurangi pembukaan ladang<br />

berpindah untuk berladang menetap yang sebagian masih melakukan pembakaran<br />

sistem pembakaran yang diisolasi dengan sekat bakar atau tradisi bekerjasama<br />

mengawasi api pembakaran agar tidak merambat ke daerah lain. Api diharapkan hanya<br />

membakar daerah yang dibuka. Hasilnya saat ini masyarakat dampingan lembaga di<br />

wilayah hulu DAS Belantikan merasakan tidak jauh mengambil hasil ladang. Dari ide ini<br />

muncul untuk melakukan perubahan di masyarakat target primer dan menghimbau<br />

masyarakat target sekunder melakukan pembukaan lahan pertanian dengan tidak<br />

berpindah dan membakar lagi, sehingga menghemat waktu, biaya dan tenaga serta<br />

tidak berdampak pada bahaya kebakaran hutan yang bisa menghabiskan hutan habitat<br />

90

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!