07.06.2014 Views

Kampanye - RarePlanet

Kampanye - RarePlanet

Kampanye - RarePlanet

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

kaitan rusaknya<br />

hutan dengan<br />

masuknya air laut<br />

(naik dari 40,7%;<br />

kenaikan 14,8pp<br />

rusak dengan<br />

masuknya air laut<br />

(sebutkan 2<br />

hubungan)?<br />

Sumber: Data dalam Tabel didasarkan pada wawancara-wawancara dengan 761 responden dalam survei<br />

pasca kampanye (N = 9 petani target primer dan 691 pertani target sekunder dan sisanya 61 responden<br />

adalah masyarakat dengan mata pencaharian bukan petani). Uji Chi Squared dan capaian sasaran-sasaran<br />

SMART diuraikan dalam teks. Nilai-nilai yang ditunjukkan hanya untuk khalayak sasaran yang diidentifikasi<br />

dalam sasaran SMART.<br />

Pada tabel variabel tingkat pengetahuan mengenai fungsi hutan menyerap karbon<br />

hampir rata-rata menurun, hal ini dikarenakan masyarakat belum banyak mengetahui<br />

mengenai karbon, sebab yang tinggi nilainya adalah pengetahuan mereka mengenai<br />

fungsi hutan menjaga perubahan iklim dan bukan penyerapan karbonnya. Di khalayak<br />

petani primer pengetahuan hutan menjaga perubahan iklim sampai 46,7% dan di petani<br />

sekunder naik 22,3% dari 0%. Sedangkan pengetahuan masyarakat untuk tahu<br />

hubungan hutan yang rusak dengan masuk air laut masih rendah. Masyarakat lebih<br />

tahu dampak yang ditimbulkan, misalkan menjadi hutan rusak berdampak pada sulit<br />

mendapatkan air bersih itu, karena daerah resapan air hilang sampai 73,3% dari 0% di<br />

khalayak target primer. Hal serupa juga dinyatakan sama oleh khalayak target sekunder<br />

dari 0% meningkat setelah pasca kampanye 12,2%. Sebagai langkah strategis ke<br />

depannya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai hutan rusak<br />

mempengaruhi penyerapan karbon dan hutan bisa menyerap karbon perlu skema materi<br />

yang mudah ditangkap khalayak target. Bisa dengan gambar yang diberi keterangan.<br />

6. Pengaruh <strong>Kampanye</strong> Pride pada Sasaran-sasaran SMART Sikap<br />

a. SMART Target Primer-Petani desa Tempayung dan Babual Baboti<br />

Tabel 16. Perubahan dalam variabel-variabel sikap antara survei pra dan pasca<br />

<strong>Kampanye</strong><br />

Sasaran SMART<br />

Pada akhir kampanye<br />

(Juni 2010), 70%<br />

petani yang tidak<br />

setuju membuka<br />

lahan dalam kawasan<br />

tidak menimbulkan<br />

masalah (naik dari<br />

44,4%; kenaikan<br />

25,6pp)<br />

Pertanyaan<br />

(jawaban)<br />

(24 D) Membuka<br />

lahan tebas dan<br />

bakar di kawasan<br />

Suaka Margasatwa<br />

Sungai Lamandau<br />

akan menimbulkan<br />

masalah<br />

Pra<br />

kampanye<br />

Pasca<br />

kampanye<br />

Perubahan<br />

(pp)<br />

Signifikansi<br />

Chi-Square<br />

(X²)<br />

44,4% 3,4% -30,6pp Yes at<br />

75.0%*<br />

capaian<br />

Sasaran<br />

SMART<br />

199%<br />

Pada akhir kampanye<br />

(Juni 2010), 95%<br />

petani di desa Babual<br />

Baboti yang<br />

menyikapi membuat<br />

kebun campuran di<br />

ladang sendiri<br />

bermanfaat (naik dari<br />

pra kampanye<br />

91,7%; kenaikan<br />

3,8pp)<br />

(25 A) Membuat<br />

kebun campuran<br />

menetap tanpa<br />

bakar di lahan<br />

sendiri<br />

91,7% 100% +8,3pp Under<br />

50%*<br />

218%<br />

Pada akhir kampanye<br />

(Juni 2010), 90%<br />

petani di desa Babual<br />

Baboti yang<br />

menyikapi pelatihan<br />

(25 B) Pelatihan<br />

kebun campuran<br />

menetap tanpa<br />

bakar bagi<br />

masyarakat<br />

83,3% 93,3% +10,3pp Under<br />

50%*<br />

154%<br />

65

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!