07.06.2014 Views

Kampanye - RarePlanet

Kampanye - RarePlanet

Kampanye - RarePlanet

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

dalam memberikan informasi penting pada bentuk penyadaran kepada orangtua mereka<br />

secara emosional kekeluargaan. Dijelaskan dalam Buku Pegangan Rare Pride, 2008<br />

bahwa kegiatan sekolah merangsang peningkatan pengetahuan menegnai masalah<br />

khusus dan menimbulkan hasrat untuk mencegah. Efek kegiatan terbatas hanya pada<br />

khalayak sasaran (siswa dan pendidik) dengan kedalaman tinggi dan jangkauan<br />

menengah. Ada asumsi bahwa pesan yang diterima akan dibawa pulang dan<br />

menimbulkan pengaruh pada orang dewasa di rumahnya. Untuk itu kegiatan ini sesuai.<br />

Gambar 28. Maskot <strong>Kampanye</strong> berperan penting dalam memberikan rangsangan<br />

daya tarik siswa/siswi pelajar untuk dokus pada kegiatan penyuluhan sekolah<br />

Deskripsi Kegiatan: Sekolah yang menjadi target kunjungan kampanye adalah<br />

sebanyak 30 sekolah yang berada di tiap desa target kampanye. Tiap kunjungan<br />

mempunyai frekuensi kunjungan yang bervariasi, yaitu 1-6 kali kunjungan. Artinya satu<br />

sekolah dapat dikunjungi lebih dari satu kali kunjungan. Kunjungan penyuluhan ke<br />

sekolah yang dikuti dengan kegiatan perpustakaan keliling ini menyampaikan materi di<br />

kelas dalam bentuk presentasi menggunakan power point. Tema yang disampaikan<br />

mengenai manfaat hutan, mengenalkan SM Sungai Lamandau dan orangutan. Sebelum<br />

penyuluhan, dimulai pembukaan dengan koordinasi dengan pihak sekolah lalu<br />

memperkenalkan tim pelaksana kampanye, kemudian mencairkan suasana lalu mulai<br />

melakukan presentasi.<br />

Pembukaan dilakukan selama 10 menit, kemudian mencairkan suasana dengan<br />

permaianan selama 5-10 menit lalu melakukan penyampian materi ini bisanya rentang<br />

waktu 30 menit dan kuis 10-15 menit yang diikuti dengan membagi cinderamata (baik<br />

itu t-shirt bangga, pin dan stiker, kalender, bulletin SUMPITAN, dan buku tulis bertema<br />

sampul konservasi hutan dan orangutan. Jika suasana kelas tidak kondusif, tim<br />

pelaksana kampanye melakukan strategi ke-2 dengan membuat cerita melalui story<br />

telling menggunakan bantuan boneka dan kostum maskot kampanye atau melakukan<br />

game edukatif di luar kelas selama 30-60 menit.<br />

Kemudian selang waktu satu jam siswa/siswi pelajar dipersilahkan mengunjungi koleksi<br />

buku-buku perpustakaan keliling yang telah disiapkan di satu tempat dan merangsang<br />

mereka membacanya. Buku-buku yang ditunjukkan diantaranya mengenai cerita<br />

bergambar tentang satwa, cerita rakyat, majalah lingkungan dan buku pengetahuan<br />

lingkungan. Selain melalui perpustakaan keliling juga dengan kunjungan Mobil Baca<br />

yang mengunjungi setiap pagi khusus untuk siswa/siswi sekolah desa target kampanye<br />

(khusunya yang terjnagkau saat ini yang berada di kecamatan Arut Selatan-kabupaten<br />

Kotawaringin Barat).<br />

Lepas kunjungan sekolah biasanya tim pendidikan keliling menawarkan untuk<br />

berkegiatan di sore harinya. Kegiatan yang biasa dilakukan di sore harinya diantaranya<br />

adalah sebagai berikut:<br />

• Media Kit Edukatif (diantaranya kertas mewarnai maskot kampanye, perlengkapan<br />

mengamati biologi perairan, binokuler untuk pengamatan burung, perlengkapan<br />

permainan paket indra). Kegiatan ini semua untuk merangsang pengetahuan<br />

mereka mengenai lingkungan sekitar mereka, hutan sekitar mereka, kehidupan<br />

sekitar mereka.<br />

53

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!