Manual Aplikasi SBK 2013

PENDAHULUAN 

Sesuai dengan amanat Undang‐undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, menyatakan 

bahwa pengelolaan Keuangan Negara dilakukan secara tertib, taat pada peraturan perundang‐undangan, 

efisien, ekonomis, efektif, transparan dan bertanggung jawab dengan memperhatikan rasa keadilan dan 

kepatutan. Untuk mewujudkan amanat tersebut dan sebagai upaya pemantapan pelaksanaan 

Penganggaran Berbasis Kinerja (PBK) dan Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah (KPJM), telah dilakukan 

revisi Peraturan Pemerintah No. 21 Tahun 2004 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran 

kementerian/Lembaga (RKA‐KL) dengan PP No. 90 Tahun 2010 tentang Perubahan PP No. 21 Tahun 2004 

tersebut. 

Dalam peraturan pemerintah tersebut, diatur antara lain tentang penerapan konsep anggaran bergulir 

(rolling budget) dan konsep penghargaan dan hukuman (reward and punishment). Penerapan anggaran 

bergulir merupakan perwujudan pelaksanaan KPJM, sedangkan penerapan konsep reward and punishment 

merupakan bagian dari pemantapan pelaksanaan PBK. 

Pemantapan penerapan KPJM dilakukan dengan diterapkannya proses alokasi anggaran yang bersifat 

rolling budget dengan menyusun anggaran tahun 2012. Proses rolling budget dilakukan dengan menyusun 

anggaran tahun 2013 berdasarkan perkiraan maju (forward estimate) yang telah dibuat pada tahun 

anggaran 2012. 

Standar biaya merupakan salah satu instrumen dalam penerapan PBK. Pada Pasal 5 ayat (3) PP Nomor 90 

Tahun 2010 dinyatakan “Penyusunan RKA‐KL sebagaimana dimaksud ayat (1) menggunakan instrumen 

indikator kinerja, standar biaya, dan evaluasi kinerja”. Selanjutnya dalam penjelasan PP berkenaan 

ditetapkan baik berupa standar biaya masukan maupun standar biaya keluaran sebagai acuan perhitungan 

kebutuhan anggaran dalam RKA‐KL. 

Sejalan dengan perubahan konsep penganggaran tesebut di atas, maka konsep Standar Biaya Keluaran 

(SBK) perlu disesuaikan sehingga usulan SBK disusun berdasarkan standar biaya masukan yang berlaku, 

data dukung yang diperlukan dan dilengkapi dengan kerangka acuan kerja (KAK/TOR). 

Mengingat berbagai perubahan tersebut dan untuk mendukung proses reformasi perencanaan dan 

penganggaran serta mengakomodir berbagai masukan atas hasil evaluasi terhadap penerapan Standar 

Biaya Masukan dan Standar Biaya Keluaran maka dilakukan penyempurnaan terhadap SBM dan SBK 

beserta aplikasinya.

PETUNJUK UMUM 

Spesifikasi Hardware dan Software 

Spesifikasi minimum perangkat keras (hardware) untuk menjalankan Aplikasi SBK 2013 versi 5.0 adalah: 

1. Prosesor Intel Pentium II, AMD, VIA atau yang bersesuaian; 

2. Memori RAM 512 MB; 

3. Ruang kosong Harddisk 150 MB; 

4. Display monitor mendukung 1024 x 768 pixles; 

5. CD drive atau DVD drive jika intalasi akan dilakukan melalui CD ROM; 

6. Printer deskjet, inkjet, laserjet, atau yang bersesuaian. 

Spesifikasi minimum perangkat lunak (software) untuk Aplikasi SBK 2013 versi 5.0 : 

1. Sistem Operasi Microsoft Windows 98, 2000, ME, XP, Vista atau Windows7. 

2. Driver Printer. 

Instalasi Aplikasi 

File installer Aplikasi SBK 2013 versi 5.0 terdiri dari : 

1. install_sbk_apl.exe : Installer Aplikasi SBK 2013 versi 5.0 

2. install_sbk_db.exe : Installer database SBK 2013 versi 5.0 

3. Runtime_aplikasi.exe : Installer runtime SBK 2013 versi 5.0 

Proses instalasi : 

Instalasi program Aplikasi SBK 2013 versi 5.0 terdiri dari 3 file, yaitu install_sbk_apl.exe, install_sbk_db.exe 

dan runtime. Jika di komputer sudah pernah terinstall runtime maka tidak perlu lagi diinstal runtime selama 

tidak ada masalah. Yang utama adalah 2 file install_sbk_apl.exe, install_sbk_db.exe. 

Proses instalasinya tidak harus berurutan. Untuk instalasi aplikasinya lakukan klik 2 kali pada file 

install_sbk_apl.exe untuk melakukan instalasi aplikasi :

Pilih tombol Lanjut, maka kita diberi pilihan tempat instalasi aplikasi. 

Default Aplikasi SBK 2013 versi 5.0 akan ditempatkan di C:\SBK13 . Apabila kita akan menempatkan di 

tempat lain, maka kita bisa merubah dengan menekan tombol Browse, tempatkan pada direktori yang 

diinginkan. 

Harus diingat jika kita menempatkan instalasi aplikasi di lain direktori maka kita juga harus menempatkan 

instalasi database di tempat yang sama dengan aplikasi. 

Jika pilihan lokasi instalasi sudah dipastikan berada di C:\SBK13, tekan tombol Lanjut.

Layar yang akan muncul berikutnya adalah perintah pembuatan icon di desktop. Icon ini untuk 

mempermudah user dalam menjalankan Aplikasi SBK 2013 versi 5.0 dari desktop. Tekan tombol Lanjut.

Layar berikutnya adalah resume dari beberapa langkah sebelumnya yang akan dilaksanakan waktu instalasi. 

Jika dalam resume di atas masih ada yang akan diperbaiki tekan tombol Kembali . Jika pilihan parameter 

dalam instalasi sudah benar maka kita tekan tombol Instal . 

Konfirmasi diatas menandakan bahwa instalasi untuk aplikasi kita telah selesai. 

Untuk proses instalasi database, sama seperti proses instalasi aplikasi. 

Default database SBK 2013 versi 5.0 akan ditempatkan di C:\SBK13 . Apabila kita akan menempatkan di 

tempat lain, maka kita bisa merubah dengan menekan tombol Browse, tempatkan pada direktori yang 

diinginkan. 

Harus diingat jika kita menempatkan instalasi aplikasi di lain direktori maka kita juga harus menempatkan 

instalasi database di tempat yang sama dengan aplikasi. 

Runtime adalah semacam tool untuk menjalankan aplikasi di dalam komputer kita. Jika di komputer kita 

sudah terinstal runtime, maka tidak perlu menginstal runtime kembali selama tidak mengalami kendala. 

Untuk proses instalasi runtime, sama seperti proses instalasi aplikasi.

SBK TOTAL BIAYA 

Kementerian/Unit 

Untuk merekam data belanja yang akan menjadi standar biaya khusus, kita harus menentukan 

kementerian, unit organisasi. Pertama kali merekam kita harus mencari kode kementerian/unit di referensi. 

Untuk memilihnya klik pada tombol dalam lingkaran merah untuk mencari referensi kementerian/unit. 

Setelah menekan tombol dalam lingkaran merah, akan muncul tampilan referensi seperti gambar di atas. 

Tampilan yang muncul merupakan semua referensi kementerian/unit. Untuk mempermudah pencarian 

kementerian yang kita inginkan, pergunakan isian CARI. Ketikkan kode atau sebagian kata kementerian, 

maka tampilan di layar sudah akan tersaring sesuai dengan yang kita ketikkan. Klik 2 kali untuk memilih 

kementerian yang kita inginkan.

Kegiatan/Output 

Setelah kita mendapat kode kementerian/unit, maka kita akan merekam kegiatan/output. Kita harus 

memilih kegiatan/output yang akan kita capai. 

Klik tombol REKAM KEGIATAN/OUTPUT. 

Klik tombol output seperti gambar di atas untuk mencari kegiatan/output yang akan dilaksanakan. 

Untuk memilihnya kita klik 2 kali pada kode atau uraian kegiatan/output yang sesuai. Kemudian layar akan 

balik ke layar sebelumnya.

Lengkapi isian keterangan SBK. Keterangan SBK diisi tambahan keterangan menyangkut pelaksanaan 

kegiatan/output yang bersangkutan bila perlu. 

Isikan juga volume output yang akan dihasilkan dari kegiatan tersebut. Di paling bawah tombol, yaitu 

Restore Backup RKAKL 2012 . 

Jika kita mempunyai data backup dari SBK 2012, kita bisa memakai sebagai data sumber yang ditransfer ke 

SBK 2013. 

Klik tombol yang dilingkari.

Pilih file hasil backup dari aplikasi RKAKL 2012 dengan klik pada file backup yang dikehendaki. Klik pada 

tombol RESTORE. 

Pilih salah satu atau beberapa data RKAKL yang akan dimasukkan. Jika mengalami kesulitan dalam 

pencarian RKAKL di tahun 2012, pergunakan isian CARI. Ketikkan sebagian uraian SBK, maka akan tersaring 

di layar sehingga akan lebih mudah dalam mencari uraian yang dikehendaki. Jika sudah ketemu uraian SBK 

yang dikehendaki, beri tanda contreng pada kolom paling kanan. Untuk memprosesnya klik tombol OK. 

Sub Output

Yang dimaksudkan sub output adalah bagian dari suatu output. Misal, output diklat, bisa berisi diklat 

fungsional, diklat struktural, diklat teknis, dll, bisa dimasukkan dalam sub output. 

Sub output sifatnya optional. Kita bisa mempergunakan atau tidak tergantung dalam penggunaan dan 

keperluannya. 

Output bisa terdiri dari beberapa sub output. Bisa jadi satu output merupakan satu sub output atau tidak 

memiliki sub output. Di dalam sub output kita perlu mengisikan volume yang nantinya akan diakumulasikan 

ke dalam output. 

Otomatis akan timbul tombol REKAM SUB OUTPUT seperti terlihat dalam lingkaran. 

Klik tombol REKAM SUB OUTPUT. 

Kode sub output ; isikan kode sub output sebanyak 3 digit. Jika kita tidak ingin menggunakan sub outut, klik 

tombol Tanpa Sub Output. 

Uraian Sub Output ; masukkan uraian dari sub output yang kita kehendaki. Jika kita tidak menggunakan sub 

output maka akan muncul uraian ”Tanpa Sub Output”. 

Volume ; diisikan dengan volume sub output. Berapa target dari sub output yang akan dihasilkan. 

Setelah selesai, klik tombol OK.

Komponen 

Setelah merekam sub output, kita harus merekam komponen. Tempatkan kursor pada sub output seperti 

ditunjukkan anak panah. Maka otomatis akan ada tombol REKAM KOMPONEN di atas seperti ditunjukkan 

dalam lingkaran. 

Klik pada tombol REKAM KOMPONEN. 

Masukkan kode komponen. Komponen 001 untuk belanja pegawai dan komponen 002 untuk keperluan 

operasional perkantoran. Untuk SBK kita bisa menggunakan mulai kode 011 sampai dengan 999. Isikan 

kode komponen mulai dari 011 sampai dengan 999. Lengkapi uraian komponen. Sifat biaya Jika biaya 

utama, maka total biaya tidak akan dikalikan dengan indeks. Jika biaya pendukung dikalikan dengan indeks.

Dikalikan KPJM : untuk perhitungan KPJM, ada indeks yang ditetapkan antara DJA dan Bappenas. Jika kita 

memilih biaya utama maka kita bisa memilih akan dikalikan dengan indeks KPJM atau tidak. Tetapi jika kita 

memilih biaya pendukung maka otomatis akan dikalikan dengan indeks KPJM. 

Jika sudah selesai klik tombol OK. 

Sub Komponen 

Setelah kita mendapatkan komponen, maka kita harus merekam Sub Komponen. Sub Komponen sifatnya 

opsional. Walaupun sifatnya opsional tetapi untuk keperluan sistem kita tetap harus menggunakan 

tingkatan sub komponen walaupun kita tidak memerlukan sub komponen. Untuk merekam sub komponen, 

tempatkan kursor pada komponen seperti ditunjukkan pada tanda panah. Otomatis akan timbul tombol 

REKAM SUB KOMPONEN seperti terlihat dalam lingkaran. 

Klik tombol REKAM SUB KOMPONEN.

Jika kita tidak memerlukan sub komponen, kita klik tombol TANPA SUB KOMPONEN maka otomatis sub 

komponen akan diberikan kode dan uraiannya diberikan uraian TANPA SUB KOMPONEN. 

Jika kita akan memerlukan sub komponen, masukkan kode sub komponen (bebas) dan uraian sub 

komponen. Kode sub komponen terdiri dari 2 digit alpabet. 

Untuk memproses klik tombol OK. 

Akun 

Setelah merekam sub komponen, kita harus merekam akun. Tempatkan kursor pada sub komponen seperti 

ditunjukkan anak panah. Maka otomatis akan ada tombol REKAM AKUN di atas seperti ditunjukkan dalam 

lingkaran. 

Klik pada tombol REKAM AKUN. 

Masukkan kode akun. Klik tombol seperti dalam lingkaran untuk mencari kode akun.

Jika kita akan mengambil akun dari belanja modal, maka kita klik radio button belanja modal. Maka akunakun 

belanja modal saja yang akan tampil. Pilih akun yang dikehendaki. Jika kesulitan dalam pencariaannya, 

pergunakanlah isian CARI. Masukkan kode atau uraian akunnya. Jika sudah ketemu klik 2 kali pada akun 

yang dikehendaki. 

Setelah selesai tekan tombol OK. 

Header1

Detil 

Untuk merekam detil, tempatkan kursor pada posisi Akun seperti ditunjukkan tanda panah. Maka akan 

muncul tombol Rekam Detil seperti ditunjukkan dalam lingkaran. 

Klik tombol REKAM DETIL. 

SBM 

Dalam merekam detil, kita bisa bebas merekam apa saja sebagai usulan SBK. Jika kita akan menggunakan 

SBM menjadi SBK maka kita bisa klik tombol SBM di sebelah kanan.

Referensi SBM akan ditampilkan. Kita pilih salah satu SBM yang kita kehendaki dengan klik uraian SBM. Jika 

masih ada uraiannya klik 2kali pada uraiannya atau tunjuk uraian yang akan dipilih dan tekan tombol PILIH 

di pojok kanan bawah. 

Lengkapi isian Volkeg dengan volume kegiatan yang direncanakan. Untuk satuan kegiatan, harga satuan 

dan jumlah sudah otomatis terisi untuk SBM. Setelah lengkap klik tombol OK. 

Khusus untuk SBM maka hasilnya harga satuan akan berwarna hijau yang menandakan bahwa detil 

tersebut diambil dari SBM sehingga tidak usah dibahas atau dicek lagi.

Fasilitas Lain 

Di tingkatan manapun, kita bisa menggunakan mouse klik kanan. Maka akan muncul tampilan seperti 

gambar di atas. Beda tingkatan maka isi dari tampilan akan berbeda sesuai dengan tingkatan data. 

Sisip detil : yaitu menyisipkan detil di antara detil yang sudah dibuat. 

Rekam detil : sama dengan kita menekan tombol rekam detil di atas. 

Ubah : merubah detil yang sudah kita rekam.

Hapus : menghapus detil yang sudah kita rekam. 

Simpan : menyimpan detil yang sudah kita rekam. 

Item 

Dalam item ada beberapa sub menu. 

Jadikan Detil/Batal Header : header yang sudah kita buat bisa kita jadikan header tanpa kita harus 

menghapus terlebih dahulu 

Jadikan Header 1 : Detil yang sudah kita buat bisa kita jadikan sebagai header level1 

Jadikan Header 2 : Detil yang sudah kita buat bisa kita jadikan sebagai header level2 

Jadikan Detil semua item di Akun ini : menjadikan semua yang ada dalam satu akun menjadi detil semua. 

Header yang sudah terekam akan menjadi detil semua. 

Tayangan s.d komponen : di layar akan ditampilkan hanya sampai level komponen. Di bawah komponen 

tidak akan ditampilkan 

Tayangkan Isi Komponen ini : akan menayangkan sampai detil pada komponen yang ditunjuk 

Tayang Semua : akan menayangkan semua yang ada dalam data, tidak ada yang disembunyikan. 

Tandai Data Sampah : ini merupakan utiliti untuk membantu kita membersihkan data sampah. Data 

sampah ini tidak mempunyai induk. 

Data ini harus kita hapus.

Shortcut 

Tombol ini untuk melakukan pencarian daftar di kertas kerja. Pencarian dapat dilakukan berdasarkan kode, 

uraian atau jumlah. 

Tombol ini fasilitas untuk menampilkan kalkulator. 

Tombol ini untuk menampilkan tayangan sampai dengan komponen saja atau menayangkan semua data 

yang ada. 

Tombol ini untuk edit data. Klik pada level data yang akan diedit. Kemudian klik tombol ini. Maka akan 

muncul layar edit pada level yang telah kita tunjuk. 

Tombol ini untuk menghapus data. Beri tanda contreng pada kolom paling kanan yang akan dihapus. Klik 

tombol ini untuk menghapus.

Tombol ini untuk mengcopy data. Beri tanda contreng pada kolom paling kanan yang akan dicopy. Klik 

tombol ini untuk mengcopy. 

Tombol ini untuk mem‐paste data. Tempatkan kursor di bagian yang akan di‐paste. Klik tombol ini untuk 

mem‐paste. 

Tombol ini untuk menyimpan hasil perekaman. 

Tombol ini untuk keluar dari layar perekaman.

SBK INDEKS BIAYA 

Langkah‐langkah dalam melakukan perekaman SBK Indeks Biaya sama dengan perekaman SBK Total Biaya.

VALIDASI DATA 

Validasi data dipergunakan untuk mengecek kebenaran data yang kita masukkan. Validasi ini akan 

mengecek kebenaran data dengan data referensi. Validasi ini tidak akan bisa digunakan untuk mengecek 

kesalahan item yang kita masukkan. 

Petunjuk : 

Isikan kode kementerian, kode unit, kode program dan kode satker sesuai data yang akan kita validasi 

dengan klik tombol disebelah kanan kode (titik 3). Jika sudah terisi semua, klik tombol Proses . jika tidak 

tercetak apa‐apa berarti validasi berjalan mulus tanpa kesalahan. Tetapi jika proses validasi menghasilkan 

sebuah report, maka data kita terjadi kesalahan. Dalam report itu akan ditunjukkan kesalahannya. 

Jika daftar kesalahan akan dicetak, klik tombol Cetak Validasi.

Cetak SBK 

(Tampilan Menu Cetak SBK) 

Menu cetak SBK ini digunakan untuk mencetak usulan SBK yang telah kita buat sebelumnya.. 

Kementerian : Isikan 3 (tiga) digit kode kementerian atau klik tombol panah kebawah di 

sebelah kolom kementerian. Apabila data kementerian tidak ditemukan maka akan 

muncul pesan “Data SBK tidak ada...”. 

Unit 

: Isikan 2 (dua) digit kode unit atau klik tombol panah kebawah di sebelah kolom 

unit. Pada saat kita akan memilih unit, sistem akan secara otomatis menampilkan 

unit sesuai dengan kementerian yang telah kita pilih sebelumnya atau kita juga 

dapat memilih pilihan semua unit eselon I.

Kegiatan : Isikan 4 (empat) digit kode kegiatan atau klik tombol panah kebawah di 

sebelah kolom kegiatan. Pada saat kita akan memilih kegiatan ini, sistem akan 

menampilkan pilihan semua kegiatan atau jenis kegiatn sesuai dengan usulan SBK 

yang telah kita buat sebelumnya. 

Kode SBK 

Nomor Surat 

: Isikan 2 (dua) digit Kode SBK sesuai dengan kode SBK yang ingin anda tampilkan. 

Sistem akan secara otomatis memberikan nilai default 01 s/d 99, anda dapat 

merubah nilai tersebut sesuai dengan pilihan anda. 

: Isikan nomor surat pada kolom nomor surat. 

Tanggal Surat : Isikan tanggal surat sesuai dengan tanggal pembuatan usulan SBK . 

Uraian Jabatan 1 

Uraian Jabatan 2 

: Sistem akan secara otomatis mengisikan kolom ini dengan “Penanggung Jawab”, 

namun anda dapat merubahnya. 

: Isikan kolom Uraian Jabatan 2 ini dengan jabatan penanggung jawab pembuatan 

usulan SBK . 

Nama : Isikan kolom nama ini dengan nama penanggung jawab pembuatan usulan SBK . 

NIP : Isikan kolom NIP ini dengan NIP penanggung jawab pembuatan usulan SBK . 

Untuk melihat tampilan usulan SBK , tekan tombol TAYANG dan ketika akan mencetak tekan tombol CETAK. 

Jika sudah selesai tekan tombol KELUAR.

REFERENSI 

Tabel referensi terdiri dari banyak tabel. Tabel‐tabel ini digunakan untuk mengecek kelengkapan isi dari 

setiap referensi. Tabel ini sifatnya sudah pasti, tinggal pakai. 

a. Semua Referensi

Kementerian‐Unit 

Klik pada [Kementerian‐Unit], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua kementerian. 

Tombol [Tayang] untuk menayangkan seluruh kementerian dalam bentuk laporan. 

Tombol [Cetak] untuk mencetak seluruh kementerian ke printer. 

Tombol [Keluar] untuk keluar dari menu referensi. 

Jika kita ingin melihat lebih dalam lagi sampai kementerian‐unit maka kita bisa klik 2 kali pada kementerian 

yang dimaksud, atau dengan merubah format tampilan pada layar sebelah kiri bawah, pilih [Tampilkan 

Unit]. 

Untuk mencari uraian tertentu, pergunakan kolom [cari]. Ketikkan sebagian dari kata yang hendak dicari, 

maka di layar akan muncul hasil sesuai yang kita kehendaki.

. Program‐Kegiatan 

Klik pada Program – Kegiatan, maka akan muncul tampilan seperti di atas. Kita bisa mengecek kelengkapan 

program dan kegiatan, yang ada di kementerian masing‐masing. Untuk kemudahan pengecekan isikan kode 

kementerian agar kita lebih fokus pengecekannya.

c. Lokasi‐Kab/Kota 

Klik pada [Lokasi – Kab/Kota], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua Lokasi. 

Tombol [Tayang] untuk menayangkan seluruh lokasi dalam bentuk laporan. 

Tombol [Cetak] untuk mencetak seluruh lokasi ke printer. 


Jika kita ingin melihat lebih dalam lagi sampai lokasi – kab/kota maka kita bisa klik 2 kali pada lokasi yang 

dimaksud, atau dengan merubah format tampilan pada layar sebelah kiri bawah, pilih [Tampilkan 

Kab/Kota]. 

Untuk mencari uraian tertentu, pergunakan kolom [Cari]. Ketikkan sebagian dari kata yang hendak dicari, 


d. Satuan Kerja 

Klik pada [Satuan Kerja], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua Satuan Kerja. 

Tombol [Tayang] untuk menayangkan seluruh satuan kerja dalam bentuk laporan. 

Tombol [Cetak] untuk mencetak seluruh satuan kerja ke printer. 


Jika kita ingin memfilter atau menyeleksi satker dari kementerian mana saja yang terlihat, dari unit mana 

saja, dari lokasi mana saja, jenis satker apa saja, maka kita bisa mempergunakan fasilitas yang ada di 

sebelah kiri bawah. 



e. Fungsi/Subfungsi 

Klik pada [Fungsi – Sub Fungsi], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua Fungsi. 

Tombol [Tayang] untuk menayangkan seluruh Fungsi dalam bentuk laporan. 

Tombol [Cetak] untuk mencetak seluruh Fungsi ke printer. 


Jika kita ingin melihat lebih dalam lagi sampai Fungsi – Sub Fungsi maka kita bisa klik 2 kali pada Fungsi 

yang dimaksud, atau dengan merubah format tampilan pada layar sebelah kiri bawah, pilih [Tampilkan Sub 

Fungsi]. 



f. Register 

Klik pada [Register], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek kelengkapan 

semua Register. 

Tombol [Tayang] untuk menayangkan seluruh register dalam bentuk laporan. 

Tombol [Cetak] untuk mencetak seluruh register ke printer. 




g. Bagan Akun Standar 

Klik pada [Bagan Akun Standar], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua Jenis Belanja Bagan Akun Standar. 

Tombol [Tayang] untuk menayangkan seluruh jenis belanja bagan akun standar dalam bentuk laporan. 

Tombol [Cetak] untuk mencetak seluruh jenis belanja bagan akun standar ke printer. 


Jika kita ingin melihat lebih dalam lagi sampai ke bagan akun standar maka kita bisa klik 2 kali pada jenis 

belanja yang dimaksud, atau dengan merubah format tampilan pada layar sebelah kiri bawah, pilih 

[Tampilkan Bagan Akun Standar]. 



h. Keterangan Akun 

Klik pada [Keterangan Akun], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua Jenis Belanja pada Keterangan Akkun. 

Tombol [Tayang] untuk menayangkan seluruh jenis belanja pada keterangan akun dalam bentuk laporan. 

Tombol [Cetak] untuk mencetak seluruh jenis belanja pada keterangan akun ke printer. 


Jika kita ingin melihat lebih dalam lagi sampai ke bagan akun standar maka kita bisa klik 2 kali pada jenis 

belanja yang dimaksud, atau dengan merubah format tampilan pada layar sebelah kiri bawah, pilih 

[Tampilkan Keterangan Akun]. 



i. KPPN 

Klik pada [KPPN], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek kelengkapan 

semua Kanwil Perbendaharaan. 

Tombol [Tayang] untuk menayangkan seluruh Kanwil Perbendaharaan dalam bentuk laporan. 

Tombol [Cetak] untuk mencetak seluruh Kanwil Perbendaharaan ke printer. 


Jika kita ingin melihat lebih dalam lagi sampai ke KPPN, maka kita bisa klik 2 kali pada Kanwil 

Perbendaharaan yang dimaksud, atau dengan merubah format tampilan pada layar sebelah kiri bawah, 

pilih [Tampilkan KPPN]. 



j. Eselon PNS 

Klik pada [Eselon PNS], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua eselon. 




k. Golongan PNS 

Klik pada [Golongan PNS], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua golongan. 




l. Status Pegawai 

Klik pada [Status Pegawai], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua status pegawai. 




m. Tingkat Pendidikan 

Klik pada [Tingkat Pendidikan], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua tingkat pendidikan. 




n. Gaji Pokok PNS 

Klik pada [Gaji Pokok PNS], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua gaji pokok pns. 




o. Gaji Pokok Hakim 

Klik pada [Gaji Pokok Hakim], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua gaji pokok hakim. 




p. Gaji Pokok TNI 

Klik pada [Gaji Pokok TNI], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua gaji pokok TNI. 




q. Kelompok Tunjangan 

Klik pada [Kelompok Tunjangan], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua kelompok tunjangan. 


Jika kita ingin melihat lebih dalam lagi sampai ke tunjangan, maka kita bisa klik 2 kali pada kelompok 

tunjangan yang dimaksud, atau dengan merubah format tampilan pada layar sebelah kiri bawah, pilih 

[Tampilkan Tunjangan]. 



. Tunjangan Papua 

Klik pada [Tunjangan Papua], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua tunjangan papua. 




s. Tunjangan Terpencil 

Klik pada [Tunjangan Terpencil], maka akan muncul tampilan seperti gambar di atas. Kita bisa mengecek 

kelengkapan semua tunjangan terpencil. 


Untuk mencari uraian tertentu, pergunakan kolom Cari]. Ketikkan sebagian dari kata yang hendak dicari, 


Referensi SBM 

Standar Biaya Masukan merupakan standar biaya yang berlaku umum untuk semua Kementerian/Lembaga. 

Tabel standar biaya yang belum ada satuan biayanya berarti masih ada standar biaya lebih detil lagi untuk 

dilihat satuan biayanya dengan klik 2 kali pada standar biaya yang belum ada detilnya.

User 

Perekaman tabel User diperlukan untuk mengatur menu yang akan tampil di aplikasi SBK 2013. 

Klik [User] maka akan tampil layar seperti gambar di atas. 

Untuk merekam user, klik pada tombol [Rekam]. Isikan user name dengan kata yang mudah diingat. Isikan 

password dengan kode yang mudah diingat. 

Setelah selesai, klik tombol [Simpan]. 

Untuk merubah password, pilih user id yang akan dirubah passwordnya. Kemudian tekan tombol [Ubah]. 

Isikan password yang baru. Setelah selesai klik tombol [Simpan]. 

Untuk menghapus user yang sudah ada, pilih user yang akan dihapus. Klik tombol [Hapus]. Kemudian akan 

ada pertanyaan konfirmasi untuk meyakinkan kita. Pilih [Ya] untuk menghapus. 

Untuk keluar dari menu User, klik tombol [Keluar].

MENU UTILITI 

a) Backup SBK Total Biaya 

Backup data SBK Total Biaya digunakan untuk menyimpan data SBK Total Biaya pada media yang lain. 

Dengan tujuan untuk menghindari kehilangan data dan untuk mengirimkan data ke komputer lain. 

Tahun Anggaran 

Tujuan Backup 

: Isikan tahun anggaran yang akan dibackup datanya. Default tahun 

anggaran yang tersedia adalah 2013. 

: Tentukan tempat atau folder tujuan backup data. Default folder tujuan 

adalah c:\Backup_SB_2013\. Jika kita menghendaki menyimpan data 

backup ke lain tempat, click tombol 

backupnya. 

. Kemudian cari folder tujuan 

Pilih data Kementerian‐Unit yang akan dibackup pada tabel yang tersedia dengan memberi tanda 

contreng pada kolom Pilih. 

Click tombol 

untuk memulai proses backup.

Click tombol 

untuk keluar dari form Backup Data SBK Total Biaya. 

b) Restore SBK Total Biaya 

Restore data SBK Total Biaya digunakan untuk mengembalikan data backup ke dalam Aplikasi Standar 

Biaya 2013. 


Folder Backup 

: Isikan tahun anggaran yang akan direstore datanya. Default tahun 


: Tentukan folder tempat menyimpan backup data dengan click tombol 

. Kemudian cari file backupnya. 

Pilih nama file yang akan direstore datanya pada tabel yang tersedia dengan memberi tanda contreng 

pada kolom Pilih. 

Click tombol 

untuk memulai proses restore.

Click tombol 

untuk keluar dari form Restore Data SBK Total Biaya. 

c) Backup SBK Indeks Biaya 

Backup data SBK Indeks Biaya digunakan untuk menyimpan data SBK Indeks Biaya pada media yang 

lain. Dengan tujuan untuk menghindari kehilangan data dan untuk pengiriman data ke komputer lain. 


Tujuan Backup 

: Isikan tahun anggaran yang akan dibackup datanya. Default tahun 


: Tentukan tempat atau folder tujuan backup data. Default folder tujuan 

adalah c:\Backup_SB_2013\. Jika kita menghendaki menyimpan data 

backup ke lain tempat, click tombol 

backupnya. 

. Kemudian cari folder tujuan 

Pilih Kementerian‐Unit yang akan dibackup datanya pada tabel yang tersedia dengan memberi tanda 

contreng pada kolom Pilih.

Click tombol 

untuk memulai proses backup. 

Click tombol 

untuk keluar dari form Backup Data SBK Indeks Biaya. 

d) Restore SBK Indeks Biaya 

Restore data SBK Indeks Biaya digunakan untuk mengembalikan data backup ke dalam Aplikasi Standar 

Biaya 2013. 


Folder Backup 





Pilih nama file yang akan direstore datanya pada tabel yang tersedia dengan memberi tanda contreng 

pada kolom Pilih.

Click tombol 

untuk memulai proses restore. 

Click tombol 

untuk keluar dari form Restore Data SBK Indeks Biaya. 

e) Gabung Data SBK Total Biaya 

Gabung data SBK Total Biaya digunakan untuk menggabungkan data SBK Total Biaya satu satker yang 

perekamannya dikerjakan oleh beberapa orang. Pemecahan atau pengerjaannya bisa per‐output, persub 

output atau per‐komponen. Untuk data per‐komponen, harus ada pembagian kode komponen. 

Tidak boleh ada kode komponen yang sama. 

Untuk proses gabung, restore dulu salah satu satker, kemudian lakukan gabung data untuk data yang 

lain. Data yang lain harus sudah dalam bentuk data backup. 



anggaran yang tersedia adalah 2013.

Folder Backup 



Setelah file yang akan digabung muncul pada, pilih data dengan memberi tanda contreng pada kolom 

Pilih. 

Click tombol 

untuk memulai proses penggabungan data. 

Click tombol 

untuk keluar dari form Gabung Data SBK Total Biaya. 

f) Gabung Data SBK Indeks Biaya 

Gabung data SBK Indeks Biaya digunakan untuk menggabungkan data SBK Indeks Biaya satu satker 

yang perekamannya dikerjakan oleh beberapa orang. Pemecahan atau pengerjaannya bisa per‐output, 

per‐sub output atau per‐komponen. Untuk data per‐komponen, harus ada pembagian kode komponen. 

Jangan ada kode komponen yang sama.

Untuk proses gabung, restore dulu salah satu satker, baru lakukan gabung data untuk data yang lain. 

Data yang lain sudah dalam bentuk data backup. 


Folder Backup 



: Tentukan folder tempat menyimpan backup data dengan menekan 

tombol 


Setelah file yang akan digabung muncul pada, pilih data dengan memberi tanda contreng pada kolom 

Pilih. 

Click tombol 

untuk memulai proses penggabungan data. 

Click tombol 

untuk keluar dari form Gabung Data SBK Indeks Biaya. 

g) Hapus Data

Form ini digunakan untuk menghapus data dalam Aplikasi Standar Biaya 2013. Penghapusan ini 

menggunakan parameter kementerian‐unit. 

Pastikan tahun anggaran dari data yang akan dihapus sudah benar. 

Isian parameter kementerian‐unit dengan memilih kode kementerian‐unit yang akan dihapus pada 

combo box yang tersedia. Untuk memastikan kode kementerian‐unit yang akan dihapus sudah benar, 

lihat uraian kementerian dan unit yang ada di bawah combo box tersebut. Kemudian click tombol 

untuk memulai penghapusan data. 

Click tombol 

untuk keluar dari form Hapus Data. 

h) Ubah Kode Output 

Fasilitas ini untuk mengubah kode output, kode kegiatan termasuk kode program dan unit. Jika ada 

pergeseran kode unit, kode program, kode kegiatan, dan kode output tidak bisa diubah di perekaman. 

Gunakan fasilitas ini.

Isikan kode Kementerian‐Unit dengan click tombol 

Kementerian‐Unit yang muncul dengan double click. 

disamping kode KL‐Unit. Pilih kode 

Setelah data muncul seperti gambar di atas, tentukan kode yang akan diubah. Double click pada kolom 

Kode Baru pada baris data yang akan dirubah kodenya maka akan muncul kode kengiatan output 

seperti pertama kali pada waktu kita merekam kegiatan/output. 

Pilih kode yang dikehendaki dengan double click. Jika sudah selesai click tombol 

memulai dan menyimpan perubahan. 

untuk 

Click tombol 

untuk keluar dari form Ubah Kode Output. 

Fasilitas ini juga dapat digunakan untuk mengubah kelengkapan output. Double click pada uraian 

output sehingga muncul form seperti berikut:

Click pada kelengkapan output yang akan diubah (pada Aplikasi Standar Biaya 2013 kelengkapan yang 

bias diubah hanya Kewenangan), kemudian click 

untuk mengupdate kelengkapan 

output. Click 

ubah kelengkapan output. 

untuk membatalkan proses ubah kelengkapan output dan keluar dari form

MENU KELUAR 

a) Informasi 

Informasi ini untuk menampilkan contact center dengan pembuat aplikasi jika user mengalami 

kesulitan dalam penggunaan Aplikasi Standar Biaya 2013. 

b) Petunjuk Penggunaan 

Menu ini untuk menampilkan petunjuk penggunaan atau manual Aplikasi Standar Biaya 2013. Apabila 

file petunjuk penggunaan tersebut tidak ada akan muncul informasi bahwa manual aplikasi tidak 

ditemukan di dalam folder aplikasi. Silahkan download manual Aplikasi Standar Biaya 2013 terlebih 

dahulu dan copy file tersebut ke dalam folder aplikasi. 

c) Keluar Aplikasi 

Menu ini akan membawa kita keluar dari Aplikasi Standar Biaya 2013.

Manual Aplikasi SBK 2013

Create successful ePaper yourself

Delete template?

Save as template?