13.07.2013 Views

Download File

Download File

Download File

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

”Wah, pasti sangat mengasyikkan bisa berbisnis intan,” Budiman kelihatannya<br />

tertarik. ”Lalu, dalam rangka apa kamu sekarang ada di tempat ini?”<br />

”Ada yang ingin aku lakukan di Kutai. Dan kebetulan aku butuh teman.”<br />

”Apa yang akan kamu lakukan itu?” tanya Budiman penasaran.<br />

Gunawan tersenyum. Ia mengeluarkan secarik kertas dari sakunya dan<br />

memberikannya kepada Budiman. ”Mencari belanga suci.”<br />

”Belanga suci?” Budiman memperhatikan kertas itu seksama. Tampak gambar<br />

belanga dengan ukiran-ukiran aneh di bagian luar belanga itu. Terdapat pula ukiran<br />

seekor burung di tengah ukiran-ukiran yang lain.<br />

”Ya, belanga yang konon ada di dalam hutan Kutai. Itu adalah peninggalan<br />

suku Dayak terdahulu. Bukankah kamu dulu pernah menulis tentang belanga itu?”<br />

“Benarkah?” Budiman mencoba mengingat. Saat SMA ia memang pernah<br />

menulis perihal belanga suci yang kabarnya dibuat oleh dewa kepercayaan orang<br />

Dayak masa lalu. “Maksudmu tugas Antropologi kita?”<br />

Gunawan mengangguk. “Benar, tugas Antropologi kita. Kebetulan aku bisa<br />

bertemu denganmu di sini. Aku ingin kamu ikut bersamaku.”<br />

”Ikut denganmu? Kemana?”<br />

”Tentu saja mencari belanga itu. Belanga itu adalah belanga yang sangat<br />

berharga. Kalau dijual, bisa mendatangkan uang yang banyak.”<br />

”Kau mau menjualnya?” Budiman terperangah. ”Tapi itu belanga suci.”<br />

”Oke, katakanlah aku tidak menjualnya, tetapi mungkin aku bisa<br />

menyimpannya di museum lokal. Bukankah akan menjadi aset negara yang<br />

berharga?”<br />

Budiman tercenung. Belanga itu akan menjadi aset negara yang sangat<br />

berharga bila ditemukan. Belanga dengan ukiran unik berlapiskan emas. Belanga yang<br />

melegenda.<br />

”Tapi, keberadaan belanga itu hanya legenda kan?”<br />

”Tidak, belanga itu ada. Benar-benar ada. Kata seseorang, belanga itu<br />

tersimpan di dalam gua yang ada di dalam hutan rimba Kalimantan. Ada yang<br />

mengatakan benda itu ada di Kalimantan Tengah, ada juga yang mengatakan belanga<br />

itu ada di Kalimantan Barat, tetapi seseorang yang berilmu mengatakan benda itu ada<br />

di hutan rimba Kutai. Aku harus mencarinya.”<br />

77

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!