13.07.2013 Views

Download File

Download File

Download File

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

pada tante.”<br />

”Pergi? Kemana?”<br />

”Nanti kau akan tahu,” jawab Budiman pendek.<br />

”Apa dengan anak panti?”<br />

”Tidak, aku hanya ingin mengajakmu seorang.”<br />

Intan tersenyum. ”Baiklah, kalau begitu akan aku titipkan dulu Heru kecil<br />

”Tidak usah,” sela Budiman cepat. ”Biar saja dia ikut.”<br />

”Taman Hiburan!” seru Intan girang.<br />

*<br />

Budiman membawa Intan dan Heru kecil ke sebuah taman hiburan. Mereka<br />

menikmati semua permainan yang ada di taman hiburan itu. Mereka naik sangkar<br />

burung, naik komidi putar, dan juga menyaksikan atraksi roda gila.<br />

”Kau mau es krim?” tanya Budiman pada Intan setelah mereka menyaksikan<br />

binatang-binatang aneh tapi nyata.<br />

”Boleh.”<br />

Budiman berjalan ke tukang penjual es krim. Ia membeli dua buah es krim dan<br />

membawanya pada Intan yang tengah menggendong Heru kecil dengan kain yang<br />

dililitkan di tubuhnya. Heru kecil terlihat senang. Tak henti-hentinya anak bayi yang<br />

lucu itu tertawa kecil. Budiman dan Intan yang melihatnya pun menjadi senang.<br />

“Ini, ambillah,” Budiman menyodorkan es krim pada Intan.<br />

”Terima kasih.” Intan menerima es krim itu seraya tersenyum.<br />

”Kau senang?”<br />

”Hmm, sangat senang,” jawab Intan sembari menjilat es krimnya pelan. ”Kau<br />

pintar membuat orang senang ya?”<br />

”Jangan pikir seperti itu,” Budiman merendah. ”Aku tidak pintar untuk itu,<br />

kalau aku pintarnya membuat orang susah.”<br />

”Bercanda ya?” goda Intan.<br />

”Tidak, aku serius,” jawab Budiman setengah tertawa. Mereka kemudian<br />

tertawa bersama.<br />

285

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!